Film Terbaik Di Tahun 2023 Versi Cineverse

Film terbaik di tahun 2023 kali ini menampilkan dari berbagai macam genre dan juga lintas negara yang telah Cineverse rangkum

film terbaik di tahun 2023 versi cineverse

© Cineverse

Film terbaik tahun 2023 mulai menampilkan sajian aksi laga, sejarah hingga fantasi yang membuat kita terpukau menyaksikannya

Di sepanjang tahun 2023 ini banyak sekalian sajian tontonan yang memukau dari industri perfilman, entah itu dari Indonesia maupun Internasional.

Cineverse kali ini akan memberikan film terbaik di tahun 2023 yang melihat kesuksesan film ini tidak hanya berdasarkan dari raihan box office semata.

Penilaian ini bisa dikatakan sangat subjektif, namun Cienverse berusaha menilai film ini secara seobjektif mungkin dengan melihat nilai-nilai serta esesnsi dari film ini disajikan kehadapan penonton.

Tidak perlu lama-lama, berikut adalah daftar film terbaik di tahun 2023 versi Cineverse.

10. May December (2023)

© Netflix

May December merupakan film drama Amerika Serikat yang hadir pada tahun 2023. Disutradarai oleh Todd Haynes berdasarkan naskah dari Samy Burch.

Terinspirasi dari kisah Mary Kay Letourneau, dibintangi oleh Natalie Portman sebagai aktris yang melakukan perjalanan ke Georgia untuk bertemu dan mempelajari kehidupan kontroversialnya (Julianne Moore) dia akan bermain dalam sebuah film yang terkenal karena hubungannya selama 23 tahun dengan suaminya (Charles Melton), yang dimulai ketika suaminya baru berusia 13 tahun.

Film ini menceritakan tentang kisah Dua puluh tahun setelah romantisme tabloid mereka yang terkenal mencengkeram negara, pasangan suami istri ini mengalami tekanan ketika seorang aktris datang untuk melakukan penelitian untuk sebuah film tentang masa lalu mereka.

Film ini diumumkan pada Juni 2021, dengan Portman dan Moore bergabung. Syuting dilakukan pada pertengahan tahun 2022 di sekitar Savannah, Georgia. Ditayangkan perdana di Festival Film Cannes ke-76 pada tanggal 20 Mei 2023, dan hak distribusi di Amerika Utara diakuisisi oleh Netflix.

9. The Boy and the Heron (2023)

© Studio Ghibli

Karya terbaru Hayao Miyazaki akhirnya sudah hadir di Indonesia. Setelah absen sejak satu dekade silam lewat film terakhirnya, The Wind Rises (2013), kini Hayao Miyazaki menghadirkan anime terbarunya, The Boy and The Heron.

Diproduksi oleh Studio Ghibli, judul film ini merujuk pada novel karya Genzaburō Yoshino tahun 1937 dengan judul yang sama. Namun, film ini tidak memiliki cerita yang berhubungan dengan novelnya.

The Boy and the Heron juga menjadi film termahal yang pernah diproduksi di Jepang. Narasinya banyak diambil dari masa kecil Hayao Miyazaki, yang berhubungan dengan keluarganya di masa perang dahulu.

Buat kamu pencinta anime, terutama karya-karya Miyazaki, The Boy and The Heron merupakan sebuah keharusan absolut untuk ditonton.

Narasinya terbilang cukup rumit untuk dicerna, karena itu pula film ini kurang cocok ditonton bagi pemula atau anak-anak.

8. Talk To Me (2023)

© A24

Talk to Me menceritakan tentang seorang Remaja Terperangkap dalam Permainan Horor yang Mengerikan.

Disutradarai oleh Danny dan Michael Philippou, film horor supernatural Australia ini menandai debut yang luar biasa bagi mereka.

Talk To Me telah menerima ulasan positif dari para kritikus, dengan sebagian besar mengatakan bahwa film ini cukup menjanjikan. Ada banyak sandiwara dan kejutan yang mendalam di Talk to Me, beberapa di antaranya sukses membuat bergidik dan menjerit.
Namun dibalik semua adegan yang mengerikan, terdapat kesan gelisah dan menyedihkan yang selalu ada di sepanjang film ini. Perpaduan inilah yang menjadikan Talk to Me semakin menarik, karena sutradara menjalin banyak benang kusut tentang rasa sedih dan kehilangan lewat cerita horor.

7. Dungeons & Dragons: Honor Among Thieves (2023)

© Paramount

Dungeons and Dragons: Honor Among Thieves mengisahkan Edgin Darvis (Chris Pine) dan sahabatnya Holga Kilgore (Michelle Rodriguez) melarikan diri dari penjara.

Edgin mencoba menemukan kembali putrinya Kira (Chloe Coleman) yang dititipkan kepada sahabat lamanya, Forge Fitzwilliam (Hugh Grant).

Edgin menemukan fakta bahwa sahabat lamanya tersebut telah mengkhianati dirinya dan bahkan bersekutu dengan penyihir jahat bernama Sofina (Daisy Head) yang memiliki rencana jahat untuk menguasai negeri Neverwinter.

Sejak pertama kali diciptakan pada tahun 1974, table top game Dungeons and Dragons telah menjadi obsesi tersendiri bagi para penyuka fantasi dan penggemar game.

Permainan ini mengeksplorasi imajinasi mereka dengan bersatu ke dalam suatu tim dan bertempur melawan monster dan ancaman magis dan rintangan lainnya.

Di tahun 2023 ini, pengalaman bermain tersebut dialihwahanakan ke dalam bentuk layar lebar menambah kelengkapan fantasi tentang dunia Dungeons and Dragons.

Film Dungeons and Dragons: Honor Among Thieves ini sebetulnya bukanlah film yang pertama dibuat berdasarkan game ciptaan Gary Gygax dan Dave Arneson ini.

6. Barbie (2023)

© Warner Bros.

Film yang mencoba mengupas feminisme dalam dunia mainan yang berwarna dan cerita yang menghibur.

Boneka Barbie telah menjadi simbol budaya yang populer selama beberapa dekade. Dengan beragam koleksi dan desain yang berbeda-beda, Barbie memberikan inspirasi kepada anak-anak dan orang dewasa untuk berimajinasi dan mewujudkan impian mereka.

Selain sebagai boneka, Barbie juga telah diadaptasi dalam beberapa film televisi dan animasi yang dapat ditonton melalui platform streaming. Kali ini, Barbie hadir dalam format live-action dan ditayangkan di bioskop!

Film Barbie telah menyambut antusiasme yang besar dari para penggemar film dan penggemar bonekanya. Promosi film ini juga tidak main-main, dengan pop-up store, acara khusus, dan instalasi yang memenuhi jalanan dan media sosial dengan warna-warna yang khas.

Disutradarai oleh Greta Gerwig yang telah mengarahkan film-film terkenal seperti Little Women dan Lady Bird. 

Filmnya sarat pesan dan makna tentang bagaimana kita menjalani kehidupan sebagai manusia dan bagaimana kita melihat dunia.

Rasannya film ini layak untuk masuk sebagai film terbaik di tahun 2023.

5. Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023)

© Sony Pictures

Spider-Man: Across the Spider-Verse menceritakan tentang Spider-Man Miles Morales yang kembali membuat masalah yang mengacaukan Multiverse.

Spider-Man hadir kembali dalam bentuk animasi, setelah film pertamanya yang berselang 5 tahun.

Spider-Man: Across the Spider-Verse masih berdasarkan pada karakter Marvel Comics, yaitu alternatif universe Spider-Man dari Miles Morales.

Sony mulai mengembangkan sekuel sejak tahun 2018. Film ini akan berfokus pada hubungan antara Miles yang diperankan oleh Moore dan Gwen.

Spider-Man: Across the Spider-Verse disutradarai oleh Joaquim Dos Santos, Kemp Powers, dan Justin K. Thompson, dari skenario yang ditulis oleh Phil Lord, Christopher Miller, dan David Callaham.

Diproduksi oleh Columbia Pictures dan Sony Pictures Animation bekerja sama dengan Marvel Entertainment dan Hyundai untuk memproduksi animasi ini.

Spider-Man Miles Morales memprakarsai latar belakang multiverse alam semesta alternatif yang disebut “Spider-Verse”.

4. Oppenheimer (2023)

© Universal Pictures

Oppenheimer yang hadir sebagai film biopik tampil sangat epik di tahun 2023 ini.

Sepatah frasa di prolog Oppenheimer menjelaskan sedikit mitos Prometheus, sosok Titan legendaris yang mencuri api dari para dewa dan memberikannya kepada umat manusia.

Oleh karena perbuatannya itu Prometheus dihukum rantai di puncak gunung di mana seekor elang raksasa memakan hatinya setiap hari.

Sudah sepantasnya Nolan memakai frasa itu oleh sebab dia mengambil cerita tentang Oppenheimer berdasarkan buku pemenang Pulitzer yang berjudul ‘American Prometheus: The Triumph and Tragedy of J. Robert Oppenheimer’ karya Martin Sherwin dan Kai Bird.

Frasa itu juga sekaligus mengingatkan umat manusia akan kisah dari Prometheus yang memberikan harapan tapi juga sekaligus bisa menimbulkan tragedi.

Pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945, Amerika Serikat menjatuhkan dua bom atom di dua kota Jepang, Hiroshima dan Nagasaki dengan asa yang diharapkan semua pihak, yaitu bisa segera mengakhiri Perang Dunia II.

3. Killers of the Flower Moon (2023)

© Apple TV+

Killers of the Flower Moon film yang menceritakan tentang pembunuhan misterius suku Osage yang terbungkus oleh keserakahan kaum kapitalis.

film yang menjadikannya sebaigail film unggulan yang sudah dinantikan banyak penggemar film.

Selain karena film ini disutradarai Martin Scorsese, seorang sutradara legendaris yang telah berkarya selama lebih dari 6 dekade, portofolio filmnya luar biasa ekstensif dan tentunya serius dalam penggarapannya.

Kali ini Scorsese mengalihwahanakan Killers of the Flower Moon dari novel non-fiksi dengan judul yang sama karya David Grann.

Film ini juga dibintangi dua aktor langganan Scorsese sejak 40 tahun terakhir, yaitu Robert de Niro dan Leonardo DiCaprio.

Dengan durasinya yang sangat panjang, Martin Scorcese secara detil ingin mengungkapkan secara lebih mendalam dari para karakter utamanya, terutama Leonardo DiCaprio yang berperan luar biasa dalam film ini. Perannya sebagai oportunis yang ada di dua dunia memang tidak biasa dan bukan karakter yang selama ini ia perankan.

Robert de Niro dan Lily Gladstone juga tampil memikat dan ketiganya sangat menjiwai karakternya masing-masing. Secara teknis, film ini juga sangat serius digarap elemen teknisnya.

2. John Wick: Chapter 4 (2023)

© Lionsgate

John Wick: Chapter 4 sangat memperlihatkan aksi terakhir dari saga John Wick yang kian masif dan melelahkan jelang duel maut nan mematikan untuk seorang John WIck.

Semesta John Wick yang memasuki babak baru dalam film John Wick: Chapter 4, setelah melewati jalan panjang dan berliku.

Dimulai dari film John Wick di tahun 2014 dan hampir memasuki satu dekade sekarang nasib dan takdir dari John Wick ditentukan dalam film terbaru ini.

John Wick: Chapter 4 merupakan film John Wick terpanjang dengan mencapai durasi sebanyak 169 menit.

Di mana Chad Stahelski kembali dipercaya lagi menduduki kursi sutradara, sebelumnya Chad telah memegang kendali atas 3 film John Wick terdahulu.

Selain menjadi film dengan durasi terpanjang, John Wick kali ini juga banyak melakukan syuting di berbagai negara, seperti Prancis, Jerman dan Jepang.

1. Past Lives (2023)

© A24

Past Lives film yang menceritakan tentang cinta masa kecil yang sangat emosional hingga saat dewasa dipertemukan kembali.

Film berjudul Past Lives ini sudah sering kita lihat trailernya saat pemutaran film-film tertentu, dan kisahnya pun terlihat menarik untuk dilihat.

Film dari A24 ini telah memulai pemutaran perdananya di Sundance Film Festival pada 21 Januari 2023, dan dirilis di Amerika Serikat pada tanggal 2 Juni 2023.

Responnya pun sangat luar biasa. Past Lives memperoleh rating 97% di Rotten Tomatoes dan memperoleh rating 94% di Metacritic.

Sebuah pencapaian yang sangat luar biasa dari Sutradara Celine Song lewat film debutannya kali ini. Sederet penghargaan internasional yang berhasil didapatkan Past Lives, makin memantapkan kita untuk segera bisa menikmati film ini.

Exit mobile version