“As a parent, try to do the best we can for our children,” – Jack Kowalski (Take Care of Maya, 2023)
Lagi-lagi Netflix memancing emosi dan hati kita untuk menonton dokumenter terbarunya Take Care of Maya dari sutradara Henry Roosevelt. Tayang 19 Juni 2023, film ini sudah menyedot banyak perhatian dan mendapat rating cukup tinggi di IMDC 8.2/10.
Dokumenter Take Care of Maya berdurasi 1 jam 43 menit, melihat dari sudut pandang keluarga Kowalski dengan putrinya Maya. Simak berikut review Take Care of Maya, dokumenter memilukan dari Netflix di tengah tahun 2023.
Sinopsis
Maya Kowalski gadis berusia 10 tahun harus berjuang menghadapi penyakit langka, yang bahkan untuk rumah sakit elit di Amerika tidak bisa merawatnya.
Berlatar tahun 2016, film ini berawal dari suami istri Jack Kowalski dan Beata Kowalski yang ingin anaknya sembuh, dan harus membawa Maya pergi dari rumah sakit satu ke rumah sakit lainnya, untuk mengetahui penyakit anaknya.
Namun, hal itu melanggar peraturan tentang pengobatan anak di bawah umur. Mereka dituduh melakukan eksploitasi medis terhadap Maya Kowalski, anaknya yang masih usia 10 tahun. Hal itu diperkuat dengan rekam jejak medis Maya yang sudah berpindah dokter sebanyak lebih dari 5 kali.
Diagnosa awal Maya
Seperti kebanyakan orang tua, pasti menginginkan anaknya cepat sembuh dari penyakitnya. Namun, penyakit Maya terbilang langka. Akhirnya Maya didiagnosa oleh dokter Mexico mengidap CRPS (Chronic Regional Pain Syndrome).
Maya terus mengalami sakit di bagian tertentu, bahkan kondisi terparahnya dirinya usia 10 tahun terbilang lumpuh, karena beberapa bagian tubuhnya sulit digerakkan karena sakit.
Berganti rumah sakit dan dokter, Maya akhirnya menemukan dokter Dr. Anthony Kirkpatrick yang dapat merawatnya dengan terapi Ketamine. Diagnosa dan harapan baru untuk kesembuhan Maya, melegakan orangnya.
Ketamine obat penyembuh?
Terapi Dr. Anthony Kirkpatrick awalnya diragukan karena menggunakan Ketamine. Ketamin adalah anestesi disosiatif yang digunakan secara medis untuk induksi dan pemeliharaan anestesi.
Obat ini juga digunakan sebagai pengobatan untuk depresi, alat manajemen rasa sakit, dan sebagai obat rekreasi. Banyak yang melarang penggunaan berlebihan, terutama terhadap anak.
Obat untuk bius dan pereda sakit ini diberikan dengan dosis tinggi terhadap Maya. Setelah Beata sang ibu tahu cara Maya agar tidak kesakitan, dirinya selalu memberikan terapi Ketamine, walaupun sudah banyak larangan pemakaian di luar rumah sakit.
Orang tua yang protektif jadi pemicu kasus
Jack dan Beata Kowalski merupakan orangtua yang menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Bahkan Jack sampai pensiun dini, untuk lebih dekat dengan kedua anaknya. Beata pun juga seorang perawat, sehingga tahu masalah medis dan cara menanganinya.
Penyakit langka Maya, membuat Beata lebih aktif untuk mencari tahu penyebab dan cara menyembuhkan. Bahkan Maya sempat sembuh, sebelum kambuh lagi di bawa ke Rumah Sakit Anak John Hopkins.
Di sini lah mulainya kasus anak dan orang tua. Ternyata membawa anak ke lebih dari 5 dokter dan rumah sakit berbeda, merupakan eksploitasi kesehatan anak. Aturan tertulis tersebut membuat pihak RS mengambil alih.
Maya yang akhirnya dalam perawatan tim medis Rumah Sakit Anak John Hopkins. Dan Maya dilarang bertemu dengan kedua orangtuanya. Sang ibu Beata tidak terima akan hal tersebut.
Beata yang sangat sayang terhadap anaknya, menginginkan anaknya tidak sakit dan selalu dalam pengawasannya. Hal ini membuat Rumah Sakit menambah sangkaan baru terhadap kesehatan mental Beata sang ibu.
Kasus semakin rumit karena Beata tidak mau bekerja sama dengan Rumah Sakit, sedangkan Jack sang ayah begitu pasrah demi kembalinya sang ayah ke rumah.
Kasus semakin memburuk
Maya hanya ditemani Cathy Bedy dari pihak rumah sakit, sebagai perantara ibu dan anak, bahkan sampai jalur telepon. Maya pun dalam perawatan Dr. Sally Smith yang memisahkan Beata yang protektif dengan Maya yang harus dirawat dirumah sakit.
6 bulan tidak bertemu, Beata mengakhiri hidup dengan gantung diri. Siapakah yang disalahkan? Orangtua yang meminta anaknya? Atau aturan rumah sakit yang ketat?
Ternyata Cathy pernah didakwa dalam kasus child abuse, dan Dr. Sally pernah memisahkan banyak orang tua protektif dengan anaknya. Hal ini baru terbuka sekitar 2019 3 tahun setelah kematian Beata. Kasus yang sampai September 2023 masih berlangsung, keluarga Kowalski menuntut kebenaran yang sesungguhnya
Kesimpulan
Kisah memilukan keluarga Kowalski dengan penyakit Maya yang langka, membuat banyak keluarga membuka mata. Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, Maya harus menghabiskan masa kecilnya di rumah sakit dan kehilangan ibunya yang hanya ingin merawatnya.
Director: Henry Roosevelt
Cast: Maya Kowalski, Beata Kowalski, Jack Kowalski,
Duration: 103 minutes
Score: 8.4/10
WHERE TO WATCH
The Review
Take Care of Maya
Maya Kowalski mengidap penyakit langka yang membuat kedua orangtuanya terus berpindah rumah sakit demi kesembuhannya. Namun, hal tersebut berubah menjadi kasus eksploitasi kesehatan anak dan rumah sakit terkait membawa kasus ini ke ranah hukum.