Tayang 7 Juli di Vidio, Ini Sinopsis Suka Duka Berduka

Suka Duka Berduka akan disutradarai oleh Nia Dinata.

Suka Duka Berduka siap dijadwalkan tayang di layanan streaming Vidio pada 7 Juli mendatang. Series yang mengangkat genre komedi ini juga akan mengeksplorasi emosi manusia saat mereka berduka.

 

Vidio selalu konsisten dalam memproduksi series-series Indonesia yang menghibur, setelah sebelumnya telah menamatkan series Virgin Mom dan Dating Queen, dan sedang menayangkan series on-going berjudul Pertaruhan the SeriesdanCode Helix.

Kini Vidio kembali hadirkan series dengan genre komedi satir berjudul Suka Duka Berduka yang akan tayang pada 7 Juli mendatang, eksklusif hanya di Vidio. Series tersebut akan berjumlah 8 episode, episode pertama dan kedua bisa disaksikan secara gratis dan berikutnya akan dikenakan biaya langganan.

Series tersebut mengisahkan tentang kehidupan keluarga Afan yang merupakan keluarga terpandang di Ibu Kota. Rauf Afan, 77 tahun, ditemukan oleh Istri mudanya Lilis (Atiqah Hasiholan), telah meninggal dunia karena serangan jantung, setelah berturut-turut menyantap sate kambing, durian dan bir dingin.

Untuk menghormati mendiang almarhum, pengajian pun dilakukan secara rutin pada hari ketiga, hari ketujuh dan hari ke empat puluh. Disinilah berbagai cerita dan emosi bermunculan.

Satu persatu anak cucu dan saudara Rauf Afan, yaitu Mitha (Ersa Mayori), Ella (Luna Maya), Rasyid (Oka Antara), Paul (Tora Sudiro), Naumi (Jihane Almira), Ipung (Krisjiana Baharudin), Vano (Samudra Taylor), Indri (Ayushita) dan NJT (Jajang C Noer) silih berganti memberi rentetan kejutan yang kental komedi.

Diawali dengan perselisihan mengenai warisan, Ipung yang tak henti membuat ulah, NJT hadir dengan ribuan kisah masa lalu yang fantastis, Rasyid yang penuh misteri hingga Paul yang ingin menjadi Gubernur Jakarta.

Berbagai konflik pun terjadi berujung pada serangkaian peristiwa yang mendebarkan, mengharukan, menghasilkan tangis paling keras namun juga mengundang tawa yang paling lepas. Gambaran sebuah keluarga yang dapat menemukan esensi Suka dan Duka dalam Berduka.

“Eksplorasi kreatif dalam tim di Suka Duka Berduka sangat kompak, mempelajari dan mengeksplorasi emosi manusia saat berduka berpotensi kuat menjadi drama, tetapi sebenarnya ada sisi sisi komedi dalam ruang ruang di saat keluarga besar berkumpul,” kata Nia Dinata selaku sutradara.

“Komedi Tragedi Keluarga adalah topik yang jarang diangkat, kami memproduksi Suka Duka Berduka dengan sepenuh hati, membentuk team work yang kuat dan dinamika kerjasama dengan Kalyana Shira Films sangat terbuka. Sebuah proses kreatif yang progresif. Semoga hasilnya bisa memberikan alternatif tontonan untuk publik.” Ujar Sunil Samtani selaku produser dari Vidio Original Series Suka Duka Berduka.

Exit mobile version