Review Ambulance (2022)

Aksi Seru Kejar-Kejaran Ambulans Berisi Dua Perampok Bank dengan Polisi

“It’s time for you to do something for your family” – Danny Sharp (Ambulance).

 

Melihat nama Michael Bay dalam deretan teratas film ini, menjadi dorongan tersediri untuk menyaksikannya. Terakhir dirinya mengarahkan film aksi dalam ‘6 Underground’ di Netflix.

Kali ini nuansa kejar-kejaran ala ‘Fast & Furious’ tersaji hanya dari mobil ambulans. ‘Ambulance’ merupakan film aksi thriller dan kriminal dari produksi gabungan Republic Pictures, Endeavor Content, Project X Entertainment, dan Bay Film.

Ambulance’ dibawa Universal Pictures untuk tayang di Indonesia pada 16 Maret 2022. Cineverse mendapat kesempatan untuk melakukan Screening pada tanggal 15 Maret 2022 di Epicentrum XXI, Jakarta.

Indonesia termasuk negara yang mendapat kesempatan tayang lebih dulu, bahkan di Amerika sendiri, film ini baru akan tayang 3 minggu setelah tayang perdana di Indonesia.

Film ini merupakan remake dari film Denmark tahun 2005 yang berjudul sama karya Laurits Munch-Petersen dan Lars Andrean Pedersen.

Sebenarnya proyek film ini sudah direncanakan sejak 2015, namun baru 2020 terlaksana dengan Bay sebagai sutradara. Film ini dibintangi oleh Jake Gyllenhaal, Yahya Abdul-Mateen II, dan Eiza González, serta beberapa peran pendukung polisi lainnya.

Sinopsis

William Sharp (Yahya Abdul-Mateen II) seorang veteran tentara Amerika, terpaksa harus mencari uang untuk operasi anaknya. Putus asa dengan asurasi dan dana lain, Will menghubungi saudara tirinya Daniels/Danny Sharp (Jake Gyllenhaal) untuk meminta bantuan uang.

Danny mengajak Will untuk melakukan pencurian bank di LA Federal Bank. Rencana bersama anak buah Danny langsung dijalakan hari itu juga.

Percurian bank yang awalnya sukses menjadi malapetaka saat mereka dikepung banyak polisi dan harus kabur. Saat melarikan diri, Will terpaksa menembak salah satu anggota polisi bernama Zach (Jackson White).

Ambulans yang datang untuk menyelamatkan Zach, digunakan Will dan Danny untuk melarikan diri. Terdapat petugas medis EMT perempuan di dalamnya bernama Cam Thompson (Eiza González) yang ikut dibawa.

Cam disandera sambil menyelamatkan petugas Zach yang sekarat karena ditembak. Polisi sempat dikelabuhi oleh ambulans, tapi tidak berlangsung lama. Kejar-kejaran sengit polisi bersama FBI berlansung ke tengah padatnya kota Los Angeles.

Danny dan Will bersusah payah mencari jalan untuk terus lolos dari kejaran puluhan polisi kota yang mengejarnya, bahkan helikopter turun untuk mengejar ambulans tersebut.

Chemistry kuat dua kakak beradik

Duet kakak beradik ini muncul dengan insting mereka yang sudah kuat sejak kecil. Beberapa kilas balik tentang hubungan persaudaraan mereka masa kecil makin menguatkan duo ini, walaupun mereka hanya saudara tiri.

Will dan Danny terpaksa harus lari karena tak sengaja menembak salah satu petugas kepolisian saat ingin melarikan diri.

© Universal Pictures

Peran duo ini sangat menonjol untuk memimpin laga ‘Ambulance’. Chemistry yang terjalin hanya dari dalam mobil, merupakan kejeniusan tersendiri dalam film ini. Situasi genting mengikat emosi dua kakak beradik ini makin terasa seiring situasi genting mereka dikejar polisi yang semakin banyak.

Peran paling menonjol adalah Gyllenhaal dengan peran Danny yang sangat cocok. Peran antagonis selalu menjadi makanan lezat bagi dirinya. Sejak ‘Spider-Man: Far From Home’, peran antagonis bermuka dua sangat apik dimainkan dirinya.

Dalam ‘Ambulance’, Gyllenhaal membawa plot yang lebih luas untuk lebih menjurus ke tema kriminal. Kalian akan mengetahui lebih seru akan plot besar yang di bawa karakter Danny ke arah yang lebih menarik dalam film.

Kali ini kita mendukung penjahat

Bukan mayoritas suara untuk mendukung dua penjahat Will dan Danny yang kabur ini. Tapi sepanjang laga, hati kita akan mendukung Will dan Danny untuk dapat lolos dari kejaran polisi.

Melihat apa yang terjadi di dalam ambulans, sangat kontra dengan apa yang sangat genting di luar ambulans.

Berbagai jenis kendaraan untuk mengejar hanya 1 buah ambulans terasa agak berlebihan, apalagi beberapa buah helikopter pun turun ke jalan mengejar mobil ambulans ini.

© Universal Pictures

Yang makin membuat kita mendukung duo kakak beradik ini adalah polisi yang begitu lembek mengejar Will. Will di balik kemudi sangat lihai mencari jalan dan beberapa kali mengelabuhi polisi, (mungkin akan lebih terasa terdapat kilas balik akan dirinya yang mengikuti perang saat menjadi tentara).

Berbanding terbalik dengan polisi yang sangat brutal melalkukan pengejaran, seperti tidak ada kemampuan untuk mengendarai mobil polisi yang memiliki tenaga besar.

Banyak polisi yang menjadi korban saat melakukan pengejaran karena kekonyola mereka sendiri, ini yang menjadi agak janggal atau hanya mengedepankan aksi saja.

Kejar-kejaran gila ala Michael Bay

Tak lengkap jika kita tak membahas film aksi ‘Ambulance’ adalah karya yang keluar dari otak Michael Bay. Kita akan selalu mengingat ‘Transformers’ dalam beberapa deret karyanya.

Vibe ala ‘Transformers pun sangat terasa dalam film ini. Kejar-kejaran yang hanya dipimpin oleh satu mobil ambulans terlihat dahsyat dengan sorotan dan sudut kamera luar biasa.

© Universal Pictures

Aksi ambulans yang didukung banyaknya baku tembak dan ledakan tengah kota (khas Michael Bay) akan lebih banyak tampil.

Didukung dengan sudut kamera yang beragam, banyaknya drone cam yang mengambil gambar dari atas dan penuh dinamika pergerakan kamera, makin membuat kita terasa di tengah kerumunan mobil yang berjibaku di atas jalanan kota Los Angeles.

Mobil dikejar helikopter bukan lawan seimbang rasanya. Tapi Michael Bay tidak menyerah akan hal itu. Manuver helikopter mendekati jalan seperti yang tampil dalam trailer menjadi daya tarik dan elemen menegangkan tersendiri dalam film.

Memacu adrenalin kita dan ikut berpikir bagaimana lari dari kejaran helikopter yang mempunyai keunggulan lebih.

© Universal Pictures

Ledakan dan aksi stunt mobil ini sangat mirip dengan ‘6 Underground’ (2019) film terdahulunya yang juga mengusung kejahatan dengan stunt mobil mengacaukan kota.

Mungkin beberapa orang akan bilang berlebihan, tapi tidak disadari, elemen ini akan lebih memacu adrenalin kita. Tak sedikit kita akan melihat mobil-mobil menjadi korban dalam proses kejar-kejaran ini.

Ambulans bukan sekedar objek pelarian

Satu lagi kejeniusan cerita menggunakan ambulans sebagai kendaraan pelarian duo perampok ini. Tak hanya sebagai kendaraan, elemen di dalam ambulans yang tujuan utamanya adalah mengantar pasien dan menyelamatkannya masih tersaji dalam film ini. Mengantar petugas polisi yang tertembak sambil berusaha kabur.

© Universal Pictures

Aspek-aspek medis pun tampil cukup banyak dengan hal yang tidak main-main. Petugas yang hampir sekarat tertembak harus dirawat sedemikian rupa di tengah kondisi mobil yang melaju cepat.

Ilmu medis yang diambil dari beberapa adegan awal dari EMT Cam sendiri cukup mewakili. Bahkan tak hanya Cam, Will dan Danny pun ikut serta melakukan tindakan medis dalam ambulans yang melaju cepat.

Latar singkat penuh emosi

Cerita ‘Ambulance’ sangat sederhana dengan premis awal singkat. Di menit-menit awal pun, ‘Ambulance’ langsung membawa kita ke aksi pencurian Danny dan komplotannya berserta Will.

Latar Will yang sangat membutuhkan uang menjadi motivasi kuat untuk menjalani aksi, dan kabur membawa uang tersebut hingga akhir.

© Universal Pictures

Ikatan dua kakak beradik inilah yang membawa emosi kita. Di mana Will adalah anak yang diadopsi oleh keluarga Danny dan tumbuh bersama. Will yang merasa berhutang budi cukup banyak, namun hubungan dewasa mereka tidak begitu harmonis.

Misteri hubungan kedua kakak beradik ini tampil dari kedua sisi. Latar belakang Danny yang terjerumus di dunia kejahatan, sedangkan Will yang mengabdi pada negara menjadi tentara.

Dua latar berbeda yang akhirnya kabur dengan ambulans, terasa sangat tidak diduga. Sepanjang kejar-kejaran hal penuh kaitan emosi dirasakan hingga ke kita.

Kesimpulan

Chemistry antara Yahya Abdul-Mateen II dan Jake Gyllenhaal membuat aksi gila dalam ambulans terus berjalan sengit walau hanya dipimpin 2 orang ini. Ikatan kuat dua kakak beradik ini menjadi dorongan apik untuk memacu degup jantung kita hingga akhir.

Pengarahan gila dari Michael Bay menjadikan ‘Ambulance’ film aksi thriller yang wajib ditonton di bioskop. Dengan luas dan megahnya tampilan visual yang diberikan, hingga efek ledakan yang menggelegar.

Cerita yang disuguhkan ‘Ambulance’ sangat singkat, hanya butuh uang lalu merampok, lalu kabur dari kejaran polisi. Hanya itu dan sepenuhnya kalian akan melihat aksi-aksi gila di atas aspal.

 

Director: Michael Bay

Cast: Jake Gyllenhaal, Yahya Abdul-Mateen II, Eiza González, Garret Dillahunt, A Martinez

Duration: 136 minutes

Score: 8.4/10

WHERE TO WATCH

The Review

Ambulance

8.4 Score

Setelah merampok bank dan menembak seorang anggota polisi, Will Sharp (Yahya Abdul-Mateen II) dan Danny Sharp (Jake Gyllenhaal) menyandera petugas medis Cam Thompson (Eiza González) dan melarikan diri dengan ambulans untuk menghindari kejaran para petugas kepolisian dan juga FBI.

Review Breakdown

  • Acting 8
  • Cinematography 9
  • Entertain 9
  • Scoring 9
  • Story 7
Exit mobile version