Ajang Anti-Corruption Film Festival (ACFFEST) 2023 yang digagas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya tiba pada malam penganugerahan yang terselenggara di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail Jakarta, Jumat (8/12).
ACFFEST 2023 mengumumkan pemenang film terbaik dari dua kategori, yakni kategori Film Ide Cerita Terbaik dan Film Pendek Fiksi Terbaik.
Dihadiri oleh Ketua KPK, Nawawi Pomolango, beserta Wakil Ketua, Nurul Ghufron, malam anugerah ini sekaligus menjadi rangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2023.
Dalam sambutannya, Nawawi mengatakan ACFFEST dinilai telah berhasil menciptakan
sebuah gerakan dan juga komunitas antikorupsi di kalangan anak muda, khususnya para pecinta dan komunitas film (sineas/filmmaker).
“Tidak hanya menjadi media kampanye anti korupsi, tetapi lebih dari itu, ACFFEST telah menjadi sebuah gerakan sosial antikorupsi dari anak muda melalui media film, sekaligus bentuk nyata partisipasi anak muda dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di Indonesia,” ucap Nawawi.
ACFFEST sendiri merupakan ajang kreasi, eksibisi, dan forum diskusi yang digagas dan dikelola oleh Direktorat Sosialisasi & Kampanye Antikorupsi KPK. Film-film hasil kompetisi ACFFEST ini akan didistribusikan melalui berbagai kegiatan baik luring maupun daring.
ACFFEST bertujuan untuk mengajak anak muda untuk ikut berpartisipasi, aktif, kreatif, peduli, serta kritis dengan menuangkan ide ke dalam bentuk audio visual, untuk terus berkontribusi dalam upaya mengkampanyekan 9 nilai anti korupsi: kejujuran, kedisiplinan, kepedulian, tanggung jawab, kerja keras, kesederhanaan, kemandirian, kebenaran, dan keadilan.
“KPK pun berharap sineas dan pemerintah daerah dari forum ini saling mengenal dan dapat bersama membuat karya atau program pemberantasan korupsi di daerahnya masing-masing,” terang Wawan.
Di tahun ini, ACFFEST mengangkat tema ‘Suaramu, Suara Kita, Suara Nurani’ yang sejalan dengan semangat menyambut Pemilu 2024. Ajang ini sekaligus ajakan kepada generasi muda agar dapat menjauhi praktik jual beli suara dalam pemilu mendatang.
Jumlah total peserta keseluruhan yang mengikuti kompetisi mencapai 1018 peserta dari 34 provinsi di Indonesia. ACFFEST 2023 menampung 677 proposal ide cerita dan 341 karya film pendek.
Adapun para pemenang ACFFEST 2023 adalah sebagai berikut:
Kategori Film Ide Cerita:
• Best ACFFEST Movie Award, Category Short Film – Kronik Puriwicara (HRV Production,
Yogyakarta)
• Jury Prize Award, Category Short Film – Hitler Mati di Surabaya (Sinematografi UNAIR,
Sidoarjo)
Kategori Film Pendek Fiksi :
• Best ACFFEST Movie Award, Category Short Fiction – Air Mata Penyesalan (Sinema Media Kreatif, Bekasi)
• Jury Prize Award, Category Short Fiction – Pelat Merah (Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Pontianak)
“Selamat kepada para finalis ACFFEST 2023, hari ini bagi saya semua finalis adalah pemenang karena semua sudah turut berpartisipasi aktif dalam pemberantasan korupsi,” tutup Nawawi.