KPK ajak masyarakat tolak jual-beli suara dalam pemilu lewat kompetisi Film Antikorupsi yang kembali digelar tahun ini.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar kompetisi film antikorupsi atau Anti-Corruption Film Festival (ACFFest) 2023.
Perhelatan tahunan yang telah digelar sejak tahun 2013 ini merupakan medium bagi generasi muda untuk turut berpartisipasi aktif dalam menyuarakan nilai-nilai antikorupsi.
Ketua KPK Firli Bahuri membuka kompetisi ACFFest 2023 secara langsung di Aula Juang
Gedung Merah Putih KPK, Jumat (5/5). Firli mengatakan kompetisi film antikorupsi ini bertujuan untuk mendidik dan mengajak anak muda agar lebih kreatif, peduli, serta kritis dalam memerangi korupsi, khususnya menuju tahun politik 2024 mendatang.
“ACFFest 2023 mengusung tema Suaramu, Suara Kita, Suara Nurani yang dimaksudkan untuk mengedukasi anak muda agar menjauhi praktik jual-beli suara dalam Pemilu mendatang,” kata Firli.
Beliau juga menuturkan istilah vox populi vox dei yang berarti suara rakyat adalah suara Tuhan, maka suara rakyat tidak boleh diperjual-belikan. Sehingga pemilu yang diselenggarakan secara jujur akan menghasilkan pemimpin yang berintegritas. “Dengan pemilu yang jujur maka pemimpin-pemimpin yang kita hasilkan adalah pemimpin yang dapat mewujudkan Tujuan Negara dan bebas dari korupsi,” pesannya.
Rangkaian pembukaan ACFFest 2023 dilanjutkan talkshow bersama sineas hingga finalis ACFFest 2021. Hadir sebagai narasumber Direktur Sosialisasi dan Kampanye KPK Amir Arief, Sutradara/Penulis Skenario Film Makbul Mubarak, Konten Kreator Rian Fardhian, serta Finalis ACFFest 2021 Erlangga Radhikza.
Untuk itu, tahun ini kata kunci ‘Suara’—merujuk pada tahun politik 2024—yang terkandung
dalam tema kompetisi diharapkan bisa tersampaikan pesannya dengan baik pada masyarakat. Harapannya, tidak ada lagi ‘perdagangan’ suara rakyat dalam pemilihan pemimpin hingga wakil rakyat di masa mendatang.
Rangkaian ACFFest 2023 akan dimulai dengan kegiatan Roadshow Movieday di 3 kota, yaitu Pontianak, Papua, dan Yogyakarta. Acara akan berlanjut ke Webinar Filmmaking, Kompetisi Ide Cerita, Kompetisi Film Pendek Fiksi, Movie Camp Online, Film Production, Community Gathering, dan Awarding Night ACFFest 2023.
Dalam Kompetisi Ide Cerita tahun ini, seluruh peserta akan mendapatkan dana produksi
sebesar Rp.30.000.000,-. Selain itu, peserta juga berkesempatan mengikuti Movie Camp tentang penulisan naskah dan produksi film dengan mentoring langsung dari para Filmmaker Profesional.
Film pada Kompetisi Ide Cerita ini juga akan dipublikasikan melalui berbagai kanal media sosial dan publikasi KPK lainnya.
KPK berharap ACFFest 2023 dapat membuka peluang kolaborasi bagi komunitas film Tanah
Air untuk mengembangkan ide, program, maupun inovasi inspiratif, dalam mengkampanyekan antikorupsi. Adapun film-film ACFFest sebelumnya juga dapat disaksikan melalui kanal youtube KPK RI.
Informasi terkini seputar ACFFEST 2023 dapat diakses melalui media sosial Instagram @acffest.kpk dan twitter @acffest.