7 Film Bertema “Toxic Relationship” Ini Bisa Jadi Pelajaran

Apakah hubungan kalian termasuk hubungan “Toxic Relationship”? Bagaimana melewati Valentine dengan hubungan seperti itu?

 

Hari Valentine identik dengan hal-hal romantis yang dilakukan para pasangan. Hal tersebut membuat hubungan menjadi semakin harmonis. Membangun hubungan harmonis dengan orang lain membutuhkan kerja sama yang baik antara kedua belah pihak, ada kalanya hubungan bermasalah membuat salah satu pihak merasa tertekan dan terancam. Kondisi tersebut bisa jadi tanda hubungan beracun atau toxic relationship.

Tahun ini mungkin berbeda dengan beberapa tahun silam. Apalagi banyak hubungan kadang berujung menjadi Toxic Relationship karena banyak hal, salah satunya adalah LDR (Long Distance Relationship) terpisah oleh jarak dan waktu, sehingga tidak bisa bertemu dalam waktu lama karena pandemi. Beberapa film bergenre romance juga mengusung hubungan seperti ini.

Toxic relationship atau hubungan beracun adalah istilah untuk menggambarkan suatu hubungan tidak sehat yang dapat berdampak buruk bagi keadaan fisik maupun mental seseorang. Hubungan ini tidak hanya bisa terjadi pada sepasang kekasih, tapi juga dalam lingkungan teman, friendzone, bahkan keluarga.

Di Hari Valentine kali ini, Cineverse memberikan rekomendasi film dengan hubungan yang termasuk dalam “toxic relationship”. 10 film yang sudah dipilih ini bisa menjadi daftar tontonan bersama pasangan kalian mengisi Hari Valentine.

Underworld (2003)

Kisah cinta antara dua ras yang berbeda. Selene (Kate Beckinsale) merupakan seorang vampir pembunuh Lycans atau manusia serigala. Namun dirinya jatuh cinta kepada Michael Corvin (Scott Speedman) yang awalnya adalah manusia biasa. Michael akhirnya menjadi bagian dari Lycans.

Inilah yang menjadi dilemma Selene, antara menyelamatkan kekasihnya (Lycans), atau menyelamatkan ras nya sendiri vampir. Hubungan mereka dalam film ‘Underworld’ yang rilis pertama tahun 2003 berlanjut hingga sekuel selanjutnya di waralaba ‘Underworld’. Kisah cinta yang tak mungkin disatukan, mengingat kedua ras ini adalah musuh bebuyutan sejak jaman dahulu.

© Sony Pictures

Mr. & Mrs. Smith (2005)

Siapa sangka pasangan kalian adalah seorang agent dan pembunuh bayaran. ‘Mr. & Mrs. Smith’ yang diperankan oleh Brad Pitt dan Angelina Jolie yang pada saat itu masih menjadi suami istri dalam kehidupan nyata. Mr. Smith dan Mrs. Smith mencoba saling membunuh satu sama lain, padahal mereka masih saling mencintai.

Hubungan mereka yang tidak disudahi namun ingin saling membunuh bisa digolongkan toxic relationship. Keseruan memburu pasangan sendiri dengan taktik masing-masing tersaji sepanjang laga. Apalagi kedua pemeran ini memang terkenal dalam film action.

© 20th Century Fox

An Education (2009)

Didekati pria yang lebih tua adalah hal wajar, tapi bagaimana jika pria tersebut sudah menikah? Inilah yang dialami Jenny (Carey Mulligan) yang harus menjalin hubungannya dengan Devid (Peter Sarsgaard) karena tidak tahu David sudah menikah.

Hubungan Jenny dengan David mengorbankan pendidikan Jenny sendiri dan sudah sampai tahap orang tua Jenny tahu akan hal tersebut. David yang menutupi hubungannya dengan Jenny. Jenny yang sempat mengorbankan apapun demi David, bahkan dirinya melepas pendidikannya di Universitas Oxford. ‘An Education’ karya sutradara Lone Scherfig rilis pada tahun 2009.

© Sony Pictures

Posesif (2017)

Kisah cinta masa SMA mungkin adalah yang paling indah. Namun tidak dengan pasangan Lala (Putri Marino) dan Yudhis (Adipati Dolken). Terlihat dari judul filmnya ‘Posesif’ sudah terlihat apa yang akan dikisahkan oleh pasangan ini. Yudhis yang terlalu cinta dengan Lala melakukan hal yang berlebihan untuk menjaga cintanya.

Film ini rilis pada 2017 menggambarkan kisah cinta remaja yang sudah mulai mengenal gadget. Ini sangat relate dengan kehidupan romansa anak muda bahkan sampai sekarang. Telepon berulang kali, mengekang tiap tindakan, membatasi lingkup pertemanan, semua mungkin pernah dirasakan pasangan yang posesif.

© Palari Films

Marriage Story (2019)

Film Netflix ini mendapat 6 nominasi di Academy Awards ke-92. Cerita tentang hubungan rumah tangga yang retak akibat ambisi sang suami Charlie Barber (Adam Driver) membuat sang istri Nicole Barber (Scarlett Johansson) tidak tahan dan meminta pisah. Hubungan yang awalnya baik, berjalan satu roda untuk melancarkan karir Charlie.

Itu semua mengorbankan keluarga mereka, bahkan keegoisan Charlie yang juga cenderung emosional tak berhenti sampai mereka memiliki anak bernama Henry Barber (Azhy Robertson). Kisah hubungan mereka dalam film ‘Marriage Story’ ini sangat menguras emosi.

© Netflix

Invisible Man (2020)

Kali ini berbeda dengan pasangan lainnya yang saling membenci atau terdapat masalah dalam kehidupan sehari-hari. ‘Invisible Man’ yang rilis pada tahun 2020, membawa Cecilia (Elisabeth Moss) dalam hubungan yang penuh kekerasan.

Namun sang suami meninggal bunuh diri dan menjadikan Cecilia sebagai terduga dengan motif harta. Tapi tak sampai di sana, suaminya ternyata hanya menghilang dengan teknologi khusus dan menghantui Cecilia sehari-hari sehingga Cecilia dianggap gila.

© Universal Pictures

Story of Kale: When Someone’s in Love (2020)

Berdamai dengan masa lalu adalah syarat utama untuk menjadi hubungan baru. Ini terjadi pada film dengan cerita seperti Kale (Ardhito Pramono) dan Dinda (Aurelie Moeremans). ‘Story of Kale: When Someone’s in Love’ merupakan spin-off dari film ‘Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini’ yang menceritakan kisah cinta yang berujung obsesi antara Kale dan Dinda.

Dikisahkan pasangan yang satu sama lain masih memiliki trauma akan cinta masa lalu, kemudian mencoba bersatu dan menjalin kisah cinta yang baru. Namun, obsesi Kale dalam membahagiakan Dinda malah menghancurkan dirinya sendiri dan hubungan mereka.

© Visinema Pictures

Cherry (2021)

Kapan lagi melihat Tom Holland menjadi pecandu narkoba yang parah. Di sini Cherry (Tom Holland) menjalin hubungan dengan Emily (Ciara Bravo) dan mendapatkan kesenangan dengan mengkonsumsi narkoba. Kecanduan mereka berdua sampai tahap yang sangat parah. Uang mereka habis dan harus mencari cara bahkan kriminal sekalipun untuk mendapatkan narkoba.

Cherry yang ingin bertobat dengan masuk militer bahkan sampai ikut turun ke medan perang. Kecanduan Cherry dan Emily tidak kunjung sembuh. Bahkan orang tua mereka tidak tahu lagi cara memisahkan Cherry dan Emily dari narkoba. Kesempatan rehabilitasi mereka hiraukan begitu saja. Film ‘Cherry’ ini rilis di AppleTV+ pada Februari 2021.

© AppleTV+

Malcolm & Marie (2021)

Berbeda dengan film lainnya, ‘Malcolm & Marie’ dikemas dalam format hitam putih. Sepanjang film kita akan disuguhi perdebatan pasangan ini. Kisah rumah tangga Malcolm Elliott (John David Washington) seorang sutradara film sukses. Isitrinya Marie Jones (Zendaya) merasa dirinya tidak dihargai suaminya karena filmnya sukses berkat dirinya.

Malcolm pun menaruh curiga kepada Marie yang tidak bahagia dengan kesuksesannya. Perdebatan hanya condong ke arah salah sangka keduanya. Pesan yang cukup besar tentang kesalahpahaman antar pasangan sangat kuat di sini. Film ini rilis pada Februari 2021 dan menjadi salah satu film hitam putih terbaik tahun 2021.

© Netflix

Nightmare Alley (2022)

Bertemu pasangan saat merintis karir hingga sukses adalah idaman banyak orang. Stan (Bradley Cooper) yang awalnya sebagai pembantu di sebuah festival sirkus, akhirnya mendapatkan Molly (Rooney Mara). Stan belajar banyak dalam kumpulan sirkus yang sudah seperti keluarga tersebut, dan memutuskan untuk hidup berdua dengan Molly di luar sirkus.

Nightmare Alley’ karya Guillermo del Toro ini rilis awal 2022 dengan deretan bintang besar. Kisah toxic-nya hubungan Stan dan Molly, ketika menjalankan pertunjukan tour mentalist, mengharuskan Molly untuk terus berbohong seakan Stan bisa membaca pikiran. Ketika Molly sudah mulai Lelah, Stan ternyata bermain dengan perempuan lain seorang psikolog. Stan tidak bisa bermain pertunjukan mentalis jika tanpa Molly, bahkan hingga tercetus permainan pemanggilan arwah yang gila.

© Searchlight Pictures

Itulah 10 daftar yang telah Cineverse rangkum berkenaan dengan toxic relationship. Bagaimana menurut Cilers sendiri? Bagi yang mempunyai film dengan toxic relationship di dalamnya, komen di bawah ya.

Exit mobile version