Baik akun sosial media Umay Shahab maupun official ‘Keramat 2’, keduanya tampak membagikan keseruan syuting hari pertama mereka.
Para pecinta horor sepertinya tidak akan kehabisan tayangan menarik setiap tahunnya di bioskop. Usai ‘KKN Desai Penari’, ‘Ivanna’, hingga baru-baru ini ‘Pengabdi Setan 2’, masih akan ada banyak lagi horor lokal mendatang yang akan segera tayang.
Salah satu film horor yang juga dinantikan keberadaannya, ialah ‘Keramat 2: Caruban Larang’.
Setelah pengumuman tujuh pemain penting yang akan muncul dalam film mereka, ‘Keramat 2’ nampaknya sudah memulai proses syuting. Hal ini diungkapkan melalui laman sosial media di Instagram sejak tanggal 21 Juli lalu.
Dari gambar tersebut, para pemain ‘Keramat’ 2009 terlihat datang berkunjung untuk mengetahui proses syuting ‘Keramat 2’.
Di unggahan selanjutnya, para pemain ‘Keramat 2: Caruban Larang’ serta sang sutradara nampak sedang berdoa dan merayakan hari pertama proses syuting. Ketegangan sepertinya menghiasi wajah Keanu, Ajil Ditto, hingga Umay Shahab.
Baru-baru ini, official account ‘Keramat 2’ juga mengunggah sebuah video yang memperlihatkan keseruan mereka saat memulai pengambilan gambar di hari pertama. Tidak hanya itu, Umay Shahab juga ikut menyebarkan antusiasme ini lewat laman Twitter-nya.
Dalam video terbaru, Ajil Ditto seakan menjadi seorang presenter dan membawa para penggemar untuk terus menonton. Gambar lalu berlanjut dengan adanya ucapan selamat kepada Keanu, yang memulai debutnya sebagai aktor film horor. “Semoga gue bisa nyesuain ekspektasi semua orang yang terlibat,” ungkap Keanu.
shooting tergila terbangsatt terjancokkk yang pernah gw rasakan seumur hidup gw
prepare yourself for
KERAMAT 2 pic.twitter.com/ZKD7Uk7AbM
— umay shahab (@umayshhhhb) August 7, 2022
Di sisi lain, Ajil Ditto juga merasa gugup karena akan membawa sebuah mobil antik untuk perjalanan ke lokasi syuting selanjutya. Sebagai bagian dari pengambilan gambar, Ajil berharap agar semuanya berjalan lancar dan sesuai rencana.
Film pertama ‘Keramat’ sendiri telah sukses menghantui masyarakat lewat tagline based on true story. Ceritanya berpusat pada perjalanan mistis sebuah tim produksi yang berniat untuk menyelesaikan film mereka.
Awalnya, semua berjalan sesuai rencana. Namun kejadian mulai tidak menyenangkan ketika mereka semua sampai di Bantul, di mana muncul orang aneh yang menyuruh tim tersebut untuk pulang ke rumah.
Hanya menganggap angin lalu, tim pun melanjutkan perjalanan untuk memulai proses syuting di esok hari. Sayangnya, rencana yang mereka buat harus terus tertunda akibat “gangguan-gangguan” para makhluk tak kasat mata.