Kembali memerankan karakter Galih di Puspa Indah Taman Hati, Yesaya ungkap tantangannya yang tak ada di film pertamanya.
Pada tanggal 31 Agustus 2023, film yang telah dinanti-nantikan oleh banyak penonton, Puspa Indah Taman Hati, akhirnya tayang. Film ini merupakan kelanjutan dari “Gita Cinta dari SMA” dan melanjutkan kisah yang mengharukan tentang Galih dan Ratna.
Seling beberapa bulan setelah film pertamanya tayang, Yesaya Abaraham dan Prilly Latuconsina kembali memerankan sekuelnya.
Kembali sebagai Galih, Yesaya Abraham memerankan Galih setelah ia lulus dari SMA. Galih kini telah menjadi mahasiswa di Jakarta dan menjadi penyanyi populer.
Saat ditemui di acara Press Conference Puspa Indah Taman Hati pada Kamis, (24/08/2023), Yesaya Abraham ungkap bagian tersulit di Puspa Indah Taman Hati adalah saat ia diharuskan untuk menari. Yuk, simak selengkapnya!
1. Sutradara Monty Tiwa ungkap tantangannya adalah membuat Yesaya menari
Puspa Indah Taman Hati disutradarai oleh sutradara kondang, Monty Tiwa.Ketika ditanya tentang tantangan terbesar dalam menggarap film ini, Monty Tiwa mengungkapkan bahwa ada dua tantangan utama yang dia hadapi.
Salah satunya adalah membuat Prilly Latuconsina memerankan dua karakter, dan yang kedua adalah membuat Yesaya Abraham menari.
Monty Tiwa berkata, “Tantangan terbesar kedua adalah membuat Yesaya menari ala Chrisye.”
Ia juga menceritakan bahwa proses latihan tari untuk Yesaya memakan waktu cukup lama. Mereka bahkan menggunakan dua jam saat syuting untuk secara khusus melatih Yesaya dalam menari ala Chrisye.
“Saat kita di studio musik di daerah Lebak Bulus, kita rencana syuting jam delapan pagi, akhirnya baru syuting jam sebelas, karena dua jam sebelumnya secara khusus kita pakai untuk melatih Yesaya dance ala Chrisye,” sambungnya.
“Satu jam pertama emang keliatan Yesaya struggle saat latihan, tapi saat itu justru buat saya semakin melihat betapa potensialnya anak muda jaman sekarang. Kemauan belajarnya, gigihnya, dan keuletannya membuat hati saya optimis untuk menyelesaikan proses syuting,” tutupnya.
2. Yesaya ungkap sempat ingin menyerah saat diminta menari
Yesaya Abraham juga berbicara tentang tantangan pribadinya dalam melakukan adegan menari dalam film ini.
“Sebenernya dari Gita Cinta dari SMA kan nggak ada joget-jogetnya sama sekali ya. Seperti yang sudah disampaikan Pak Monty, memang gue butuh beberapa jam untuk berlatih menari,” ungkap Yeasaya.
Ia juga menceritakan bagaimana ia merasa sangat tidak nyaman saat pertama kali diminta untuk menari.
“Pas gue disuruh nari sama Pak Monty, lutut gue rasanya langsung mau copot. Rasanya mau nyerah tapi nggak mungkin bisa,” candanya.
“Setelah berlatih beberapa jam dan liat beberapa referensi, akhirnya bisa seperti yang penonton lihat, meskipun masih merasa nggak nyaman pas ngelakuinnya,” katanya.
3. Yesaya ungkap tak kapok mainkan genre musikal
Meskipun menghadapi tantangan dalam berperan dalam film musikal seperti Puspa Indah Taman Hati, Yesaya Abraham mengungkapkan bahwa ia tidak akan menolak kesempatan untuk berperan dalam film dengan genre yang sama di masa depan
“Kalo gue sih pingin belajar dulu, tapi nggak menutup kemungkinan kalau diajak lagi main film yang ada nyanyi dan narinya aku mau, karena itu sebuah tantangan juga,” ujar Yesaya.
“Tapi mungkin harus lebih lama persiapannya, karena di Puspa Indah Taman Hati kurang persiapan. Aku dikasih tau pas di set, jadi harus banyak persiapan untuk kedepannya,” tutupnya.
Puspa Indah Taman Hati menjadi film yang penuh tantangan bagi para pemainnya, termasuk Yesaya Abraham. Namun, semangat belajar dan tekad untuk memberikan yang terbaik telah menghasilkan sebuah film yang diantisipasi dengan penuh antusiasme oleh para penonton.
