Berbeda dengan ‘Pinnochio’ yang akan dirilis di Disney di platform streamingnya, cerita Pinocchio kali ini akan dikemas lebih gelap.
Kisah Pinocchio menemani banyak anak-anak pada awal abad 19 yang ditulis dalam novel berjudul The Adventures of Pinocchio karya Carlo Collodi dari Italia. Sejak diterbitkan, cerita Pinocchio diadaptasi ke dalam pertunjukkan maupun dalam layar, termasuk animasi musikal Disney tahun 1940.
Tahun ini, Guillermo Del Toro, yang dikenal atas karya karya horor nya yang dipadukan dengan dongeng, membuat versi lain dari Pinnochio si boneka kayu. Ia mengumumkan project ini pada 2008 yang saat itu masih dalam tahap pengembangan. Project ini dikerjakannya dengan bergairah, bahwa ia mengaku tidak ada karakter dalam sejarah yang memiliki hubungan pribadi dengan dirinya selain Pinocchio.
Del Toro adalah pembuat karakter-karakter ikonik dalam film-film terkenal seperti ‘Hellboy’, ‘Pan’s Labyrinth’, ‘Crimson Peak’, dan ‘Nightmare Alley’. Beberapa karakter ia umumkan di tahun 2012, seperti si Pinocchio, Geppetto, The Talking Cricket, Mangiafuoco (sang dalang), dan the Fox and the Cat.
Penundaan film yang harusnya dirilis pada 2013 atau 2014 ini dikarenakan Del Toro yang ingin filmnya berbentuk stop-motion, sehingga biaya produksi yang tinggi membuat project ini sulit menarik studio untuk membiayai produksi. Namun akhirnya pada 2018, Netflix akhirnya memberikan Del Toro lampu hijau untuk memproduksi film ini.
‘Pinocchio’ karya Del Toro ini akan berlatar waktu pada 1930 di Fasis Italia. Sebuah boneka kayu marionette menjadi hidup dan bermimpi menjadi seorang laki-laki. Pembuatnya atau ayahnya adalah seorang laki-laki pemahat kayu bernama Geppetto, melihat Pinocchio sebagai putranya yang telah meninggal. Pinnochio menjadi nakal dan tidak patuh, sehingga masalah selalu datang kepadanya ketika ia mencoba mengeksplorasi dunia. Adaptasi Del Toro ini juga mungkin akan sedikit melenceng dan lebih gelap dari novel atau versi Disney-nya.
Dalam trailer yang dirilis Netflix pada 27 Juli kemarin, banyak karakter yang terlihat dalam petualangan Pinocchio seorang diri dan bersama ayahnya. Pinocchio akan diisi suaranya oleh Gregory Mann, dan suara Geppetto akan diisi oleh David Bradley.
Selain dua karakter utama ini, akan ada karakter Sebastian J. Cricket (Ewan McGregor) yang juga disebut Jiminy Cricket atau The Talking Cricket, yang akan jauh berbeda dari versi Disney. Ada juga Christoph Waltz yang akan mengisi suara Count Volpe, Tilda Swinton untuk suara sang Fairy berambut Turquoise, Finn Wolfhard untuk peran Chandlewick, Ron Perlman untuk peran Podestà, Cate Blanchett untuk Sprezzatura the Monkey, dan beberapa pengisi suara lain yang belum diketahui perannya. Mereka adalah Tim Blake Nelson, John Turturro, Burn Gorman, Daniel Radcliffe, Tom Waits, dan Christopher Walken.
Perilisannya akan sangat terbatas di beberapa bioskop saja pada bulan November, namun film ini akan dirilis perdana di Netflix pada Desember.