Ini Kata Salvita De Corte & Mike Lewis dalam Film ‘Anomaly’

Siapa yang tidak mengenal Mike Lewis? Aktor Indonesia yang memulai karirnya di Bangkok ini, bermain dalam film aksi fiksi sains barunya berjudul ‘Anomaly’.

 

Film ini memiliki konsep yang fresh dengan proses syuting yang dilakukan di Bali. Uniknya, film yang diproduksi oleh Good Form Bali ini, menggabungkan kru lokal dengan internasional, baik dari tim produksi maupun pemainnya. Good Form Bali adalah perusahaan produksi film yang berlokasi di Los Angeles dan Bali.

Selain Mike Lewis (‘Foxtrot Six’, ‘Dead Mine’), ada juga Salvita de Corte (‘Halfworlds, ‘Ratu Ilmu Hitam’) yang juga seorang aktris Indonesia bermain di film ini. Sang sutradara, Brian L. Tan, ternyata memiliki pengalaman dalam mengerjakan Visual Effects untuk film-film blockbuster Hollywood seperti ‘Tron: Legacy’, ‘X-Men’, dan ‘Girl with the Dragon Tattoo’.

© Good Form Bali

Film ‘Anomaly’ berkisah tentang sebuah tim yang diturunkan ke beberapa reruntuhan kuno di tengah hutan. Mereka yang terdiri dari lima tentara elit, memiliki misi untuk mengamankan sebuah misteri anomali yang menunjukkan aktivitas paranormal aneh. Hal hal tidak terduga mereka temui dan mundur bukan sebuah pilihan. Apa yang biasanya menjadi misi rutin, berubah menjadi sebuah misi tidak terduga bagi mereka? Apakah yang mereka temui? Dan bagaimanakah nasib mereka setelahnya?

Cerita yang dibungkus dengan unuik, tentu saja menjadi pengalaman yang berkesan bagi para pemain, terutama Mike Lewis dan Salvita De Corte. Menurut Mike, ‘Anomaly’ memiliki konsep yang keren, 

“‘Anomaly’ mempunyai konsep yang keren. Saya jatuh cinta sejak saat pertama dan terasa seperti mengerjakan sebuah episode ‘Black Mirror’.” ungkapnya. 

Ia juga melanjutkan, “Setiap kali saya memakai seragam dan memainkan senjata seperti semua mimpi masa kecil yang jadi kenyataan bagi saya. Kami semua harus saling bekerja sama dengan aktor lain karena kami adalah sebuah tim. Karakter saya lebih menyenangkan dari yang lainnya jadi saya mencintai bagian saya. Kami juga melakukan adegan helikopter yang keren.”

Selain pemain dari Indonesia, ada pula pemain berdarah asing seperti Joseph J. U. Taylor (‘Monkey Man’, ‘Strike Back’), Quisha Saunders (‘American Gangster’, ‘When in Rome’), dan John Walker Six yang bekerja sama dengan Mike dan Salvita. 

© Good Form Bali

Mike mengatakan bahwa bekerja sama dengan aktor aktor yang mempunyai latar belakang dan pengalaman yang berbeda itu adalah hal yang menyenangkan dan setiap dari mereka membawa sesuatu yang unik, seperti John yang memiliki pengalaman militer Amerika Serikat, atau latar belakang Hollywood Quisha dengan aktor seperti Denzel Washington. Mike juga menjelaskan bahwa Joe, yang juga seorang pelatih akting, adalah seseorang yang bisa selalu diandalkan untuk meminta nasihat. 

Sedangkan Salvita De Corte, yang berdarah setengah Bali, menjelaskan bagaimana proses syuting yang berlangsung, 

“Kami membaca skrip bersama, melakukan sesi paintball, datang ke lokasinya sebelum pengambilan gambar yang adalah penting bagi saya. Sisanya adalah bagaimana saya dan Joseph ngobrol dan nongkrong, karena di ceritanya kami sudah lama saling kenal tapi di kenyataan kami baru bertemu sekali, dan hanya sebentar”

© Good Form Bali

Ia lalu menjelaskan bagaimana hal hal baru yang ia dapatkan selama proses syuting, 

“Saya melakukan banyak hal yang biasanya tidak saya lakukan, naik helikopter, paintball, saya belajar banyak hal tentang militer. Selain itu, sangat keren bekerja dengan kru dan aktor yang berbasis di Bali. Berkolaborasi dengan orang-orang dari mana saja selalu menyenangkan. Semua orang benar-benar membumi.”

Brian L. Tan, mengungkapkan bahwa proses syuting film ‘Anomaly’ adalah hal yang cukup menantang, “Belum pernah ada yang mencoba film aksi sebesar ini di Bali sebelumnya. Kami harus menggunakan kembali banyak senjata Airsoft mainan dari Jakarta (apresiasi terdalam untuk Ninja Van karena telah membantu kami), membangun seluruh portal yang tampak seperti dunia lain di tengah hutan, menemukan kamera Red Gemini kedua yang cocok dengan milik kami, bekerja selama 14 jam lurus untuk akhir pekan di tengah hutan, dan bungkus helikopter oranye menjadi hitam (serius!). Film ini sangat sulit untuk dilakukan, tetapi saya dengan senang hati akan melakukannya lagi mengingat bagaimana hasilnya,” ceritanya.

Film ‘Anomaly’ telah tayang perdana pada 25 Februari di Bali.

Exit mobile version