Film ‘The Tunnel to Summer, the Exit of Goodbyes’ telah merilis trailer utama dan visual poster.
Apakah ada yang lebih indah dibandingkan dengan romansa musim panas yang penuh dengan cinta? Belum lagi, unsur fiksi-ilmiah yang mampu membuat para penonton terhibur dan melupakan sejenak waktu sibuk mereka.
Pada hari Senin, 11 Juli kemarin, sebuah trailer untuk film romansa musim panas ‘The Tunnel to Summer, the Exit of Goodbyes’ (Natsu e no Tunnel, Sayonara no Deguchi dalam bahasa Jepang asli), telah dirilis.
‘The Tunnel to Summer, the Exit of Goodbyes’ didasarkan pada novel ringan 2019 yang ditulis oleh Mei Hachimoku dengan ilustrasi dari Kukka, dan kemudian diadaptasi ke dalam format manga yang diilustrasikan oleh Koudon.
Pemeran suara film ini termasuk Marie Iitoyo sebagai Anzu; Oji Suzuka sebagai Kaoru; Tasuku Hatanaka sebagai Shohei Kaga, teman Kaoru; Haruka Terui sebagai wali kelas, Hamamoto; Arisa Komiya sebagai Koharu Kawasaki; dan Seiran Kobayashi sebagai saudara perempuan Kaoru, Karen;
Sementara tim di belakang layar, termasuk Ryouichirou Matsuo sebagai produser, Tomohisa Taguchi sebagai penulis naskah dan sutradara, serta Satoki Iida sebagai sutradara suara.
Dalam trailer yang dirilis, gambar menunjukkan karakter Anzu dan Kaoru sedang membuat kesepakatan dan berdiri di depan terowongan Urashima sambil berjabat tangan.
Ada perbedaan yang jelas antara suasana atau tone di luar dan di dalam terowongan, dengan pencahayaan merah dan ungu ketika dua siswa sekolah menengah itu menjelajah ke dalam.
Film anime ini akan rilis perdana di Jepang pada 9 September mendatang, sementara tanggal rilis internasional masih belum diketahui.
Adapun menurut Seven Seas Entertainment, plot cerita ‘The Tunnel to Summer, the Exit of Goodbyes’ ialah:
Suatu pagi musim panas sebelum sekolah, Kaoru mendengar desas-desus yang meresahkan—tentang terowongan misterius yang dapat mengabulkan keinginan apa pun bagi mereka yang memasukinya. Namun sebagai gantinya, mereka akan menua secara dramatis.
Pada awalnya, Kaoru mengira rumor itu tidak lebih dari sebuah legenda urban. Tetapi, saat dia berdiri di depan mulut terowongan, sebuah pemikiran muncul di benaknya.
Bagaimana jika terowongan ini benar-benar memiliki kekuatan untuk mengabulkan permintaan apa pun? Dapatkah dia menggunakannya untuk membawa adik perempuannya kembali dari kematiannya lima tahun yang lalu?
Namun ketika dia kembali untuk menjelajahi terowongan pada hari berikutnya, Kaoru menemukan bahwa dirinya telah diikuti oleh gadis baru di kelas: Anzu.
Tertarik pada Kaoru, mereka pun setuju bekerja sama untuk menyelidiki terowongan yang dapat memutar waktu dan mengungkap misterinya.
Bersama-sama, mereka mungkin mencapai keinginan terdalam mereka … tetapi apakah mereka siap untuk apa yang harus mereka bayar?
