Ketika di tahun 2010 kita mendengar bahwa adaptasi film novel horor hit milik Stephen King, Pet Sematary (1989) akan di-reboot, banyak fans horor klasik yang senang bukan kepalang. Maklumlah film ini kala itu sangatlah sukses.
Saking suksesnya, filmnya kerap dianggap sebagai salah satu film horor yang bersifat cult classic. Namun di tengah rasa excited yang amat sangat tersebut, tak dipungkiri di saat yang sama, rasa bertanya-tanya menghantui benak kita.
Spesifiknya, ada apa gerangan pihak Paramount Pictures berinisiatif untuk membuat reboot filmnya? Padahal kalau kita mau berbicara jujur-jujuran, bahkan fans film orisinilnya saja tidak terlalu mengelu-elukan untuk proyek reboot ini. Jadi yap, apa inisiatifnya nih?
Ternyata berdasarkan laporan yang didapatkan oleh THR, hal ini difaktori urusan hak kepemilikan dari Pet Sematary-nya. Maksudnya, pihak Paramount menyadari betul kalau dalam beberapa tahun lagi, seluruh hak pengadaptasian yang berhubungan dengan Pet Sematary akan balik lagi ke King.
Hal ini dikarenakan semuanya sudah diatur di undang-undang hak cipta Amerika Serikat yang dibuat di tahun 70-an, di mana undang-undang tersebut menyatakan bahwa pihak lain diperbolehkan untuk mengadaptasi, memodifikasi karya seseorang.
Akan tetapi mereka dibatasi waktunya hanya selama 35 tahun saja. Ketika sudah mencapai tahun ke-35 dari tahun rilis karya orisinilnya, maka seluruh hak cipta akan kembali ke penulis aslinya.
Nah, novel orisinil Pet Sematary diirlis pertama kali di tahun 1983. Dan di tahun 2018 lalu, hak penciptaannya sudah resmi (pas) berusia 35 tahun. Oleh karenanya sejak tahun 2010, pihak Paramount sudah sibuk sendiri untuk mengurusi proyek reboot filmnya ini.
Dan di tahun 2017, akhirnya proses produksi pun resmi dilaksanakan. Dengan kata lain, Paramount ingin memberikan kepuasan terakhir ke seluruh fans filmnya sebelum semuanya kembali ke tangan King.
Well, bisa dikatakan kita harus memberikan tepuk tangan hormat ke pihak Paramount atas inisiatifnya tersebut terlepas seperti kita ketahui, reboot film yang disutradarai oleh Kevin Kolsch dan Dennis Widmyer ini memiliki respon yang 50-50.
Alias, sebagian menyukai reboot-nya sedangkan, sebagian lainnya, lebih menyukai versi film orisinil 1989-nya. Sekarang bagaimana nih pendapat Chillers dengan kabar ini dan apakah pada dasarnya kamu suka dengan versi reboot-nya ini?