New York Film Festival kembali hadir pada tahun ini dengan pemutaran perdana film ‘The Tragedy of Macbeth’ di seluruh dunia. Film yang diangkat dari karya Shakespeare ratusan tahun silam ini, mampu membuat penonton terpukau atas aksi pemeran utamanya.
Seperti dilansir dari Variety, film adaptasi terbaru dari drama tragedi Shakespeare ini, Denzel Washington dan Frances McDormand, sebagai Macbeth dan Lady Macbeth, mendapatkan tepuk tangan yang meriah dari para audiens setelah penayangan pertama film ini. Saat ditanya mengapa Washington setuju untuk memerankan ‘Macbeth’, dia mengatakan karena Coen menyuruhnya.
Walaupun dilangsungkan di dalam ruangan, acara ini tetap dengan ketat mematuhi protokol kesehatan demi menghindari penularan virus COVID-19. Orang-orang yang hadir dihimbau untuk selalu menggunakan masker selama acara berlangsung di dalam ruangan dan menggunakannya secara benar. Meski begitu, sayangnya masih tetap terjadi kerumunan di bar, saat orang-orang meminta koktail gratis dengan Campari (sponsor NYFF) dan soda.
Joel Coen, sutradara dari film ini menjelaskan bahwa walaupun ini adalah sebuah film tragedi, tidak berarti penonton tidak dapat bersenang senang. Coen, untuk pertama kalinya menyutradarai film sendiri tanpa saudaranya, Ethan.
Menariknya, dalam film ini, Frances McDormand (Lady Macbeth) adalah seorang istri dari si sutradara, Joel Coel. Ia telah beberapa kali memerankan Lady Macbeth, sampai akhirnya ia meminta Coen untuk menyutradarai ‘Macbeth’ di teater, namun Coen mengatakan ia ingin menyutradarainya pada sebuah film saja.
Jika melihat review dan respon dari para penonton, ‘The Tragedy of Macbeth’ bisa saja masuk ke dalam Academy Awards untuk kedua pemeran utamanya, Washington dan McDormand. Jika kita lihat sebelumnya, Washington pernah mendapatkan delapan nominasi untuk aktingnya dengan dua kali kemenangan, sedangkan McDorman pernah mendapatkan enam nominasi dengan tiga kali kemenangan.
Mengutip ulasan dari Variety, kepala kritikus film, Owen Gleiberman, memuji film adaptasi ‘Macbeth’ yang disutradarai Coen ini. Ia mengatakan bahwa Coen berhasil membuat ‘Macbeth’ merayu penonton dengan segala kegelapannya, light-spirited, cekatan, dan memabukkan. Ia juga mengatakan bahwa penampilan Washington menunjukkan seberapa cepat manusia bisa keluar dari jalurnya, dan ini membawa drama tersebut ke dalam fokus yang menggairahkan.
”[Coen] has made a “Macbeth” that is sure to seduce audiences — one that, for all its darkness of import, is light-spirited, fleet, and intoxicating. It shows you, through the ironic empathy summoned by Washington’s performance, just how fast the human race can slip off the tracks. And it brings that drama into ravishing deep focus.”
Produksi film ‘The Tragedy of Macbeth’ dimulai pada awal tahun 2020, saat COVID-19 mulai menyebar. Akhirnya, pada 13 Maret 2020 mereka memberhentikan produksi film selama lima bulan.
McDormand mengatakan bahwa sebelum mereka kembali, ia mengatakan kepada suaminya, Coen, bahwa ia ingin mengumpulkan para pemain di Zoom. Ia ingin mengetahui bagaimana kabar para pemain sejak pandemi dimulai. Namun, Coen menolak menggunakan Zoom, ia lebih memilih untuk menjadi cameo saat menelepon dan berbicara pada pemainnya.
After-party film ini diselenggarakan di Tavern on the Green, dimana para pemain dan pers berkumpul hingga jam 2 pagi.