‘Memory’ menampilkan kisah “pembersihan” yang dilakukan pembunuh bayaran dalam kasus prostitusi anak di bawah umur.
Bagaimana jika sebuah misi akhir yang berbahaya harus terganggu dengan kondisi fisik yang lemah? Alex Lewis (Liam Neeson) dalam film ‘Memory’ mencoba membawa penonton ke sudut pandang dan perasaan dari seorang pembunuh yang sedang melakukan misi terakhirnya.
Alex yang saat itu sudah cukup tua, diberikan tugas untuk membunuh seorang perempuan muda yang menjadi korban prostitusi online.
‘Memory’ disutradarai Martin Campbell (Casino Royale) dari naskah milik Dario Scardapane (The Punisher). Pemeran lainnya di antaranya termasuk Guy Pearce, Monica Bellucci, Taj Atwal, Ray Fearon, dan Harold Torres.
Mengikuti kisah Alex, mari kita lihat bersama fakta menarik apa yang terdapat dalam film ‘Memory’ ini?
Remake Film Belgia
‘Memory’ merupakan film remake asal Belgia yang berjudul ‘The Alzheimer Case’ atau yang juga dikenal sebagai ‘The Alzheimer Affair’ atau ‘The Memory of a Killer’ dalam bahasa Belanda: ‘De zaak Alzheimer’ adalah sebuah film thriller aksi Belgia tahun 2003 yang disutradarai oleh Erik Van Looy, berdasarkan novel De zaak Alzheimer karya Jef Geeraerts.
Film Ini mengikuti seorang pembunuh dengan penyakit Alzheimer, yang berencana untuk pensiun tetapi akhirnya menjadi target dirinya sendiri setelah dia menolak untuk membunuh seorang gadis muda.
Vincke dan Verstuyft adalah salah satu tim detektif terbaik dari kepolisian Antwerpen. Ketika mereka dihadapkan dengan hilangnya seorang pejabat tinggi dan pembunuhan dua pelacur, jejak mengarah ke pembunuh Angelo Ledda yang hampir pensiun.
Sejak Ledda mulai menunjukkan gejala Alzheimer, ia semakin sulit untuk menyelesaikan kontraknya. Dan kemudian ia harus membunuh seorang gadis panggilan berusia 12 tahun, dia menolak dan menjadi target dirinya sendiri. Sementara Vincke dan Verstuyft mengejarnya dan menghitung mayat, Ledda mengurus majikannya.
Mengangkat tema “Lupa Ingatan”
Penyakit yang diderita oleh Alex Lewis dalam film ini adalah Alzheimer, sesuai dengan novel yang ditulis serta film aslinya. Mengutip situs Halodoc, Penyakit Alzheimer adalah penyakit otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, penurunan kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku.
Penyakit ini bisa memburuk seiring waktu sehingga membuat penderitanya tidak mampu lagi melakukan pekerjaan sehari-hari.
Penyakit Alzheimer bisa berkembang seiring berjalannya waktu dan memengaruhi beberapa fungsi otak. Pada tahap awal, penderitanya akan mengalami gangguan daya ingat ringan, seperti tidak mengingat nama benda, percakapan, atau peristiwa yang belum lama terjadi.
Seiring waktu, penyakit Alzheimer bisa bertambah parah. Penderita kondisi ini bisa mengalami linglung atau cemas, serta selalu curiga terhadap orang lain. Penyakit Alzheimer umumnya terjadi pada seseorang yang berusia di atas 60 tahun.
Dibintangi aktor ternama Liam Neeson
William John Neeson atau yang dikenal dengan nama panggung Liam Neeson, merupakan pria kelahiran 7 Juni 1952. Ia adalah seorang aktor asal Irlandia Utara, dan telah menerima beberapa penghargaan sepanjang karirnya, termasuk nominasi untuk Academy Award, British Academy Film Award, dua Tony Awards, dan tiga Golden Globe Awards.
Pada tahun 1976, Neeson bergabung dengan Teater Pemain Lirik di Belfast selama dua tahun. Dia kemudian berakting dalam film ‘Arthurian Excalibur’ (1981). Dia kemudian membintangi lima film antara tahun 1982 dan 1987, terutama ‘The Bounty’ (1984) dan ‘The Mission’ (1986).
Neeson mendapatkan peran utama di ‘Next of Kin’ (1989) dan menjadi terkenal ketika dia membintangi sebagai Oskar Schindler di ‘Schindler’s List’ (1993). Sejak saat itu ia membintangi film-film yang sangat sukses seperti drama ‘Nell’ (1994), biografi sejarah ‘Michael Collins’ (1996), ‘Les Misérables’ (1998), hingga operasi luar angkasa ‘Star Wars: Episode I – The Phantom Menace’ (1999).
Tak sampai disitu, ia juga membintangi biografi drama ‘Kinsey’ (2004), film superhero ‘Batman Begins’ (2005), serial aksi thriller ‘Taken’ (2008–2014), film survival ‘The Grey’ (2011), dan film epik religi dari Martin Scorsese, ‘Silence’ (2016). Dia juga mengisi suara Aslan dalam trilogi ‘The Chronicles of Narnia’ (2005–2010) dan monster tituler di ‘A Monster Calls’ (2016).
Sebagai aktor film aksi yang berpengalaman, tentu aksi Neeson kali ini tidak boleh dilewatkan. Neeson yang pernah mendapatkan penghargaan Officer of the Order of the British Empire (OBE) oleh Ratu Elizabeth II dalam 2000 New Year Honors ini, menjadi pemeran utama yang cukup menarik di ‘Memory’.
Disutradarai oleh sutradara kenamaan
‘Memory’ disutradarai oleh sutrdara kenamaan Martin Campbell, ia lahir di Hastings, Selandia Baru. Campbell kemudian pindah ke London, di mana ia memulai karirnya sebagai sutradara film komedi seks dan serial televisi aksi pada 1970-an.
Martin Campbell adalah seorang sutradara film dan televisi yang menyutradarai miniseri Inggris ‘Edge of Darkness’ (1985), di mana dia memenangkan BAFTA, ‘The Mask of Zorro’ (1998), dan film James Bond seperti ‘Golden Eye’ (1995) dan ‘Casino Royale’ (2006).
Dia juga menyutradarai dua film Zorro, ‘The Mask of Zorro’ (1998) dan ‘The Legend of Zorro’ (2005), keduanya dibintangi oleh Antonio Banderas dan Catherine Zeta-Jones. Campbell juga menyutradarai film adaptasi pahlawan super DC Comics ‘Green Lantern’ (2011), serta ‘The Foreigner’ (2017), yang dibintangi Jackie Chan.
Di televisi, Campbell menyutradarai film ‘Cast a Deadly Spell’ dan telah mengawasi beberapa episode yang lebih berorientasi aksi dari serial TV ‘The Professionals’ (1977–1983).
Namun, karyanya yang paling terkenal adalah serial drama Televisi BBC 1985 ‘Edge of Darkness’, di mana ia memenangkan British Academy Television Award untuk Sutradara Terbaik pada tahun 1986. Campbell juga menyutradarai film remake ‘Edge of Darknes’.
Suguhan aksi yang menegangkan
Merupakan film aksi thriller asal Amerika Serikat, yang menampilkan kisah pembunuh bayaran yang menerima kasus prostitusi anak di bawah umur. Mengambil latar belakang film action, tentunya penonton akan disuguhkan aksi yang luar biasa menegangkan dan tentunya berkelas dari seorang Liam Neeson.
Suguhan aksi kejar-kejaran juga akan mendominasi film ini, menjadikan film ‘Memory’ tentunya akan semakin mengasikkan. Tak hanya sampai disitu, sejumlah adegan berdarah juga secara vulgar ditampilkan, dan Cilers tentunya harus mengantisipasi adegan yang satu ini. Secara keseluruhan, ‘Memory’ akan memberikan visualisasi yang tak kalah epik dengan film aksi lainnya.
Saksikan film ‘Memory’ yang telah tayang di Bioskop XXI kesayangan kalian! Selamat menonton!