Inilah penjelasan K-Drama Queenmaker, yang telah resmi berakhir pada 14 April kemarin.
Drama Korea penuh intrik politik yang satu ini telah rampung seluruh episode pada 14 April lalu. Queenmaker bercerita tentang perjuangan dua perempuan untuk menegakkan keadilan di dunia yang penuh korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Hwang Do-hee (diperankan oleh Kim Hee-ae) pernah menjadi manajer umum untuk tim perencanaan strategis di Grup Eunsung, sebelum dipecat dari pekerjaannya. Sepanjang karir, ia menangani kasus-kasus yang meresahkan perusahaan dan sangat dipercaya oleh pimpinan.
Suatu hari, Do-hee bergabung dengan kampanye Oh Kyung-sook (Moon So-ri) untuk menjadi walikota Seoul. Kyung-sook sendiri merupakan seorang pengacara hak asasi manusia, yang sering menentang Grup Eunsung. Dia memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai walikota dengan tujuan memperjuangkan yang lemah.
Selama pemilihan, keduanya sering bertengkar dengan pendapat yang berbeda. Meski begitu, mereka berjuang untuk tujuan akhir yang sama.
Apakah tujuan para wanita berhasil?
Setelah apa yang dilakukan oleh Grup Eunsung, Do-hee dan Kyung-sook akhirnya berhasil meraih hati para pemilih. Semua itu terjadi di menit-menit menegangkan, setelah adanya pengakuan dari sekretaris Guk Ji-yeon (Ok Ja-yeon) yang gagal dibungkam oleh Baek Jae-min (Ryu Soo-young).
Tidak hanya itu, kasus pelecehan seksual yang Jae-min lakukan pada mendiang Han I-seul (Han Chae-kyung) juga berhasil tersebar kepada publik. Masyarakat kemudian melihat seperti apa sosok calon walikota Seoul tersebut sesungguhnya. Pemilih yang awalnya bersimpati terhadap Jae-min justru berpaling ke kandidat nomor 2, yaitu Kyung-sook.
Seperti yang sudah bisa penonton duga, Kyung-sook meraih suara tertinggi dan meraih kemenangan mutlak atas lawannya. Namun, sementara ia berhasil meraih tujuannya, Do-hee masih terus berusaha menjatuhkan Grup Eunsung dari berbagai sisi. Setelah memberikan pelajaran berharga pada Jae-min, ia terus berusaha melawan Son Young-sim (Seo Yi-sook) sebagai target utamanya.
Adakah akhir yang bahagia?
Akhir yang bahagia tentu terjadi pada Kyung-sook. Selain memenangkan pemilu untuk Walikota Seoul, kehidupan dengan keluarganya pun tampak membaik. Ia mulai sering terlihat bersama suami, sementara anaknya berhasil keluar dari penjara remaja. Ini merupakan jalan terbaik bagi Kyung-sook untuk terus menegakkan keadilan bagi rakyat Seoul.
Sementara Do-hee, yang terus melanjutkan misi balas dendam demi mendiang ayahnya, ditahan karena kasus dana ilegal. Namun, bukan berarti hal itu berjalan tanpa tujuan. Ia rela mengorbankan diri demi membuka jalan kehancuran Grup Eunsung. Tanpa jatuhnya Do-hee, maka semua penggelapan dana yang dilakukan mantan bosnya tidak akan pernah terungkap. Jadi, bisa kita katakan bahagia, bukan?
Kekalahan yang diterima oleh Jae-min membuatnya tidak berharga di mata Grup Eunsung. Ia lantas dibunuh oleh Young-sim dan meninggalkan istrinya tidak berdaya sendirian. Sementara Young-sim nantinya ditahan, anak sulung Eun Seo-jin (Yoon Ji-hye) menjadi pemimpin sementara. Di adegan penghujung, terlihat sang kakak berusaha menawarkan adiknya Eun Chae-ryoung (Kim Sae-byuk) untuk memimpin perusahaan logistik. Namun, tidak ada jawaban yang jelas.
Apa ada kemungkinan musim kedua?
Queenmaker menutup drama dengan akhir yang menggantung. Hal ini cukup jelas menandakan adanya kemungkinan untuk musim kedua. K-Drama tersebut berakhir saat karakter yang dimainkan oleh Jung Jin-young tampak meminta bantuan. Namun, sebelum dijelaskan hal apa yang harus dibantu, drama langsung berakhir.
Apakah yang akan terjadi selanjutnya pada Do-hee?
Saksikan K-Drama Queenmaker di layanan streaming Netflix.