Sinopsis ‘Walking Dead Tomate’, Film Horor Tentang Adat Toraja 

Film horor Indonesia kembali hadir di bulan ini dengan lagi-lagi membawa adat leluhur yang sakral dan suci sebagai dasar cerita.

 

‘Walking Dead Tomate’ adalah film horor Indonesia terbaru yang diangkat dari maraknya pencurian barang-barang milik orang yang sudah meninggal.

Jika kita mengunjungi tempat asing dan sakral, jangan sekali-kali mengganggu bahkan mencuri sesuatu dari sana, bukan? Mungkin menurut sebagian orang hal ini masih tabu untuk dipercaya, namun bagi masyarakat adat disana, ada beberapa hal yang diatur demi kesejahteraan semua pihak. Lalu bagaimana jika ada yang nekat mencuri barang barang orang yang telah meninggal?

Film ‘Walking Dead Tomate’ akan menceritakan bagaimana seandainya ada yang berani mengambil barang orang orang yang telah meninggal di Toraja, salah satu daerah di Indonesia yang masih dengan kental menjalankan adat dan tradisi nenek moyang mereka. 

Ceritanya bermula ketika Tenri dan Rudi yang berasal dari Makassar harus melakukan liputan di Desa Pangala di Toraja. Selepas upacara adat Rambu Solo dan Ma’nene, Rudi menemukan sebuah kalung dengan bentuk sebuah bangunan yang sudah hancur. 

Keinginan Rudi untuk mengambil kalung tersebut semakin besar mengingat ekonomi keluarganya yang sedang sulit. Setelah ia mengambilnya, banyak kejadian aneh yang dialaminya maupun rekan rekan kerjanya. 

Carla, bos Tenri, mendapatkan gangguan dan hal-hal mistis yang mengerikan, sedangkan tubuh Rudi menjadi melepuh. Ia berusaha mengembalikan kalung tersebut, namun kalung tersebut selalu kembali padanya. Lantas, bagaimana akhirnya Rudi mengeluarkan dirinya dan lingkungannya dari bahaya ini? 

‘Walking Dead Tomate’ disutradarai oleh Eka Katili, sutradara yang sama untuk film ‘Psikopat’ (2017), ‘Cipali KM 182’ (2016), ‘Malam Suro di Rumah Darmo’ (2014), dan ‘Taman Langsat Mayestik’ (2014).

Film ini dibintangi oleh Iqbal Perdana, Yulinar Arief, Aga Dirgantara, Debby Astuti, Fifit Yani, Dona Maliwa, Agustina Palamba, Zulkifli Ghani, Etal, M. Amas, Frans Pongsamma, dan Salsabila Yusran.

‘Walking Dead Tomate’ mungkin akan menyuguhkan cerita baru dengan latar belakang adat Toraja yang sakral. Film ini akan dirilis tanggal 14 April 2022 di seluruh bioskop Indonesia. 

Exit mobile version