Dengan diumumkannya perilisan ‘Dari Jendela SMP (DJS) The Movie’ di Vidio, menunjukkan sinetron ini memiliki peminat yang tinggi di Indonesia.
Maraknya sinetron bertema romansa di Indonesia sejak dahulu membuktikan bahwa kesukaan masyarakat atas cerita semacam ini masih besar.
Dari mulai sinetron dengan cerita romansa dewasa dengan konflik yang cukup rumit, hingga sinetron remaja yang mengungkap kehidupan sekolah dan cinta pertama, termasuk sinetron ‘Dari Jendela SMP’ yang tayang di SCTV beberapa waktu lalu.
Sinetron yang dibintangi oleh Sandrinna Michelle, Rey Bong, Rassya Hidayah, Keisha Alvaro, Aqeela Calista, dan artis Indonesia lainnya ini, ternyata diadaptasi dari novel karya Mira W yang diterbitkan tahun 1983.
Waktu yang cukup lama untuk mengambil inspirasi sebuah film kehidupan remaja zaman sekarang. Novel ini juga menjadi inspirasi untuk film berjudul ‘Biarkan Kami bercinta’ yang dirilis pada tahun 1984.
Disutradarai oleh Wim Umboh, film yang dibintangi Dina Mariana dan Gusti Randa ini juga memiliki premis yang sama dengan novelnya.
Beberapa hal yang mungkin diangkat dari novel dalam sinetron ini adalah nama-nama dari karakter, nasib mereka, dan status sosial yang jauh berbeda dari dua pemeran utamanya.
Sinetron ini menceritakan seorang anak laki-laki bernama Joko (Rey Bong) yang mendapatkan beasiswa di sebuah sekolah terbaik atas kecerdasannya. Ia merupakan anak kurang mampu dan sering di-bully oleh murid lain karena pekerjaan ibunya yang seorang asisten rumah tangga.
Kehidupannya berubah ketika ia bertemu dengan Wulan (Sandrinna Michelle) yang merupakan temans sekelasnya. Wulan adalah anak perempuan dari seorang pengusaha sukses yang tentunya berbanding jauh sekali dari kehidupan Joko.
Hubungan mereka yang semakin dekat dengan status sosial yang cukup jauh, membuat hubungan “cinta monyet” mereka menarik untuk diikuti.
Namun, pada 24 Februari lalu, Sinemart di akun instagramnya mengumumkan bahwa sinetron ‘Dari Jendela SMP’ akan break sementara hingga waktu yang belum ditentukan.
Sejak penayangan perdananya pada 29 Juni 2020 dan telah menghasilkan 778 episode, ‘Dari Jendela SMP’ telah mendapatkan berbagai penghargaan di Indonesia.
Sayangnya, di balik itu, sinetron ini beberapa kali pernah menghebohkan Indonesia karena kontroversi yang muncul dari para pemain maupun jalan ceritanya.
Seperti pada Juli tahun 2020 lalu, saat Komisi Penyiaran Indonesia memberi teguran tertulis kepada sinetron ini atas muatan cerita dan visualisasi yang dinilai tidak sesuai dengan perkembangan psikologis remaja.
Di tahun 2021 lalu sinetron ini dituding melakukan plagiarisme karena adegan Dolanan Game yang mereka buat meniru serial drama korea populer ‘Squid Game’ dengan kostum dan konsep yang hampir sama persis.
Beberapa kali ganti pemain dan tampilan sinetronnya, ‘Dari Jendela SMP’ seperti memiliki tempatnya sendiri di kalangan penggemarnya, mereka tetap merilis episode demi episodenya hingga Februari kemarin Sinemart mengumumkan penjedaan penayangan sinetronnya.
Hingga beberapa hari setelahnya, Sinemart mengumumkan season terbaru dari sinetron ini dan memberi hint mengenai ‘DJS the Movie’ yang akan tayang di Vidio.
Sayangnya, informasi mengenai serial terbaru Vidio ini belum banyak, hanya saja, dilihat dari sneak peek yang dibagikan di kanal YouTube Vidio, sepertinya serial ini akan memiliki cerita yang jauh berbeda dengan sinetron di televisi.
Semua orang tidak mengenal Wulan, dan Joko menjauhinya. Lalu, bagaimana nantinya serial ini akan berlanjut? Apakah Joko akan kembali kepada Wulan?