Sebelum ‘Suzume’, Ini 5 Film Terbaik Makoto Shinkai

Mulai dari '5 Centimeters per Second', 'Your Name', hingga 'Weathering with You'

Mari merapat, ini dia 5 film terbaik karya sutradara animasi terkenal Makoto Shinkai.

 

Para penggemar film animasi, sudah tentu kenal dengan nama Makoto Shinkai. Sutradara ternama ini sebentar lagi akan menghibur penonton Indonesia lewat karyanya yang berjudul Suzume.

Telah lebih dulu rilis di Jepang, Suzume mendapatkan respon yang cukup baik dari para penggemarnya. Film ini sendiri menceritakan tentang gadis berusia 17 tahun, yang harus menutup sebuah pintu kehancuran.

Perjalanannya dimulai di kota yang tenang di Kyushu, barat daya Jepang, ketika Suzume bertemu dengan seorang pria muda yang mengatakan kepadanya, “Saya sedang mencari sebuah pintu.”

Tak sengaja, ia kemudian menemukan satu pintu usang yang berdiri tegak di tengah reruntuhan. Tampak terpesona oleh kekuatannya, Suzume pun meraih kenop…

Pintu mulai terbuka, menyebarkan kehancuran pada siapa pun yang berada di dekatnya. Suzume harus menutup portal ini untuk mencegah bencana lebih besar. Menarik, bukan?

Berikut ini, 5 film terbaik dari Makoto Shinkai:

5 Centimeters per Second

© Media Factory

Film yang rilis pada tahun 2007 ini merupakan drama romantis yang berfokus pada dua orang saling mencintai tetapi tidak dimaksudkan untuk bersama.

Takaki Toono dan Akari Shinohara adalah teman masa kecil. Sayangnya, keluarga mereka pindah sebelum dapat mengutarakan perasaan masing-masing. Keduanya berjanji untuk tetap berhubungan meskipun terpisah jarak dan waktu.

Terjebak di masa lalu dan tidak dapat membuat kenangan baru, Takaki dan Akari berpegang teguh pada harapan untuk bertemu lagi. Mereka menjalani kehidupan sehari-hari dengan setengah hati, baik menyakiti diri sendiri maupun orang-orang di sekitar mereka.

Film ini meraih penghargaan Film Fitur Animasi Terbaik di Asia Pacific Screen Awards 2007. Bahkan mendapatkan adaptasi novel pada tahun yang sama, dan diilustrasikan menjadi manga oleh Seike Yukiko di tahun 2010.

Children Who Chase Lost Voices

© Media Factory

‘Children Who Chase Lost Voices’ adalah petualangan fantasi epik di dunia para dewa kuno. Mengikut cerita Asuna Watase yang suka menghabiskan waktu dengan mendengarkan radio peninggalan almarhum ayahnya.

Suatu hari, dia mendengar lagu aneh yang menyentuh hati, bukan seperti kebanyakan lagu lainnya.

Tidak lama kemudian, seorang anak laki-laki misterius bernama Shun menyelamatkannya dari makhluk berbahaya. Ia membawa Asuna ke tanah legenda Agarthaa, di mana orang mati dapat dihidupkan kembali.

Shun tanpa sadar menyeret Asuna dalam perjalanan panjang, ke tanah yang telah lama hilang. Mengubah kehidupan melodinya menjadi petualangan yang rumit.

The Garden of Words

© Sentai Filmworks

Pada suatu pagi yang hujan di Tokyo, Takao Akizuki, seorang pembuat sepatu memutuskan tidak bekerja demi membuat sketsa desain di taman yang indah. Tanpa diduga, ia bertemu dengan Yukari Yukino, seorang wanita misterius berusia 27 tahun.

Menawarkan untuk membuat sepatu baru, Takao terus bertemu dengan Yukari sepanjang musim hujan. Lambat laun, keduanya mampu meredakan kekhawatiran yang tersembunyi di hati mereka hanya dengan saling bersama.

Sayangnya, keresahan mereka belum sepenuhnya hilang. Menjelang akhir musim hujan, hubungan keduanya pun diuji.

‘The Garden of Words’ tayang perdana di Gold Coast Film Festival di Australia serta memenangkan penghargaan di Festival Film Internasional Fantasia dan Festival Film Animasi Stuttgart.

Your Name

© Toho

Ini dia salah satu film yang banyak digemari masyarakat. ‘Your Name’ mengikuti seorang remaja laki-laki dan perempuan yang berusaha bertemu satu sama lain, setelah mereka bertukar tubuh secara misterius.

Mitsuha Miyamizu, seorang gadis sekolah menengah, ingin menjalani kehidupan seperti laki-laki di kota Tokyo yang ramai — sebuah mimpi yang sangat kontras dengan tempat tinggalnya di pedesaan.

Suatu hari, Mitsuha terbangun di kamar yang bukan miliknya dan mendapati dirinya menjalani kehidupan impian di dalam tubuh Taki! Di tempat lain, Taki juga menjalani kehidupan Mitsuha di pedesaan yang sederhana.

Dalam mengejar jawaban atas fenomena aneh ini, mereka mulai mencari satu sama lain.

Weathering with You

© Toho

Musim panas di tahun pertama sekolah menengah, Hodaka Morishima melarikan diri dari rumahnya di pulau terpencil ke Tokyo. Dia menjalani hari-harinya dalam kesendirian, hingga mendapatkan pekerjaan sebagai penulis di penerbit kecil.

Lalu suatu hari, Hodaka bertemu Hina Amano yang juga berusaha mencari pekerjaan untuk menghidupi dirinya dan adik laki-laki.

Gadis yang cerdas dan berkemauan keras ini memiliki kemampuan yang aneh sekaligus menarik. Dengan mempertimbangkan cuaca Tokyo yang tidak biasa, Hodaka melihat potensi dari kemampuannya.

Dia menyarankan agar Hina menjadi “gadis sinar matahari” —seseorang yang akan membersihkan langit untuk setiap orang yang membutuhkannya.

Itu dia 5 judul menarik karya Makoto Shinkai yang dapat Cilers tonton, sebelum menyaksikan film terbarunya ‘Suzume’. Jangan sampai ketinggalan, ya!

Exit mobile version