Cineverse
  • Home
  • Movies
  • Series
  • Reviews
  • Hype
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Cineverse
  • Home
  • Movies
  • Series
  • Reviews
  • Hype
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech
No Result
View All Result
Cineverse

Sambut Hari Batik Nasional, Kamila Andini Luncurkan Film Pendek ‘Sekar’

Juventus Wisnu by Juventus Wisnu
October 3, 2018
in Movies
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Di awal bulan Oktober ini kita memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh setiap tanggal 2 Oktober. Untuk merayakannya, Titimangsa Foundation bekerjasama dengan Fourcolours Films merilis film pendek berjudul ‘Sekar’. Dalam film yang berdurasi sekitar 30 menit ini, mengisahkan seorang perempuan buta bernama Sekar (Sekar Sari) yang menjadikan batik tulis buatan ibunya sebagai pusat dunianya.

Setiap kali ibunya (yang diperankan oleh Christine Hakim) menggoreskan motif batik dengan canting dan lilin, Sekar akan meraba, menebak makna yang terkandung di setiap corak, walaupun selama ini dirinya tak diperbolehkan memegang canting dan lilin yang dipakai ibunya.

Kamila Andini

Seperti misalnya nama Sekar sendiri diberikan oleh sang ibu dari motif terkenal Sekar Jagad yang menampilkan makna kecantikan dan keindahan sehingga memesona siapapun yang melihatnya. Lalu berlanjut ketika sang ibu membuat motif lainnya untuk pesanan orang, dengan mudahnya Sekar menebak kalau yang digoreskan itu adalah motif Parang. Motif bergelombang untuk sebuah kegigihan dan sikap pantang menyerah terhadap ombak kehidupan yang akan terus datang.

Tak lama hubungan kedua insan ibu dan anak ini agak terganggu dengan hadirnya seorang pemuda (Marthino Lio) yang jatuh hati pada Sekar. Pemuda yang berprofesi sebagai pembuat perak ini juga selalu membuatkan hiasan tusuk konde dari perak tiap kali bertemu Sekar. Dan sama seperti sang ibu, Sekar selalu menebak motif yang diguratkan sang pemuda pada hiasan tersebut.

Namun sang ibu khawatir akan hubungan Sekar dengan pemuda tersebut. Keinginannya untuk terus bersama Sekar selalu dijawab dengan diplomatis, sampai pada akhirnya sang ibu berbicara dengan pemuda tersebut dan memperbolehkan Sekar untuk duduk bersama sambil memegang canting dan ikut menemani sang ibu membatik.

Film pendek yang disutradarai dan ditulis naskahnya oleh Kamila Andini ini memang sangat sederhana. Kamila yang sebelumnya membesut ‘The Mirror Never Lies’ (2011) dan ‘Sekala Niskala’ (2017), mampu menginterpretasi batik dengan makna simbolis yang terkadang samar namun memberikan kesejukan bagi Sekar yang menjiwai segala sesuatunya lewat pendengaran dan perasaan yang hadir lewat batik.

Dialog intim antara Sekar dan sang ibu sangat emosional, dan mengajak para penonton berkomunikasi tidak semata lewat ucapan semata, namun juga lewat bunyi dan perasaan yang dihadirkan lewat batik.

Sosok sang ibu sebagai pembatik idealis terhadap karyanya dan tidak terpengaruh oleh gerusan batik printing, menggambarkan kekuatan sang ibu untuk terus melestarikan budaya batik tanpa harus takut terhadap tekanan pasar di luar.

“Dalam film ini kita akan melihat banyak lapisan di batik yang bisa dilihat selain lewat visual. Ada cerita, sentuhan, harmoni yang sebenarnya hadir di situ. Semua diharapkan bisa merasakan batik lewat makna tersirat di balik itu,” kata Kamila, pada di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta (1/10).

Pemutaran perdana film pendek ini juga merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Batik Nasional yang digelar dari 1 hingga 14 Oktober di Galeri Indonesia Kaya, Mal Grand Indonesia ini, yang juga dibarengi dengan pameran batik yang menampilkan para pembatik dan ragam kain batik yang berasal dari sejumlah daerah di nusantara, di sini pengunjung dapat melihat secara langsung proses pembuatan sebuah kain batik sekaligus bisa membelinya secara langsung.

Tags: Galeri Indonesia KayaKamila AndiniPopularSekala NiskalaSekarThe Mirror Never Lies
Juventus Wisnu

Juventus Wisnu

“Don't ask yourself what the world needs, ask yourself what makes you come alive. And then go and do that. Because what the world needs is people who have come alive.”

Related Posts

sambut hari kartini, yuk simak 5 film karya sutradara wanita

Sambut Hari Kartini, Simak 5 Film Karya Sutradara Wanita

April 21, 2022
yuni

Simak Fakta Film ‘Yuni’ yang Akan Tayang di Disney+ Hotstar

April 20, 2022
Sepanjang Jalan

Film ‘Sepanjang Jalan’ dari Honda, Dibuat untuk Fansnya

April 4, 2022
Mission Impossible

Gawat! Anggaran ‘Mission: Impossible 7’ Membengkak Dahsyat

March 26, 2022

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Cineverse Banner Cineverse Banner Cineverse Banner
ADVERTISEMENT

Cineverse

© 2020 - 2022 Cineverse - All Right Reserved

Follow Us

  • Home
  • About Us
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Movies
  • Series
  • Reviews
  • Hype
  • About Us
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech

© 2020 - 2022 Cineverse - All Right Reserved

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In