Ryan Reynolds dan sutradara Shawn Levy sudah seperti satu paket yang tak dapat dipisah. Mereka tidak hanya membuat ‘Free Guy’, tetapi juga akan merilis film lainnya di Netflix, ‘The Adam Project’, yang tayang perdana pada 11 Maret nanti.
Seperti ‘Free Guy‘, ‘The Adam Project‘ merupakan proyek dengan cerita orisinal. Dalam film baru itu, Ryan Reynolds melakukan perjalanan kembali ke masa lalu untuk mendapatkan bantuan dari dirinya yang lebih muda (Walker Scobell) dan mendiang ayahnya (Mark Ruffalo) untuk mencoba menyelamatkan masa depan.
Saat diwawancarai Collider, mereka membahas banyak sekali topik, salah satunya adalah bagaimana mereka suka bekerja sama dan merasa beruntung telah menemukan satu sama lain pada tahap ini dalam karier mereka.
“Yang ingin kami lakukan hanyalah [membuat] film bersama. Kami sangat beruntung karena kami memiliki beberapa film dalam pengembangan, yang bukan hanya proyek pengembangan yang hilang begitu saja. Ini adalah film nyata yang tidak sabar untuk kami buat bersama.
Kami sangat beruntung bahwa kami menemukan satu sama lain pada tahap ini dalam karir kami di mana itu tidak seperti hubungan kerja apa pun yang pernah saya miliki, dan saya memiliki beberapa yang hebat.
Tapi saya suka bekerja dengan Shawn, dan saya berharap saya bisa membuatkan penonton sebanyak mungkin film. Saya harap itu bisa banyak disatukan bersama Shawn,” kata Reynolds.
Mereka juga berbicara tentang bagaimana mereka saat ini sedang mengembangkan sejumlah proyek dan mereka telah menyiapkan rumah produksi untuk membuatnya.
Reynolds mengatakan bahwa meskipun rumah produksi mungkin sudah siap, mereka berdua tidak ingin cepat-cepat bergerak maju dengan ide-ide baru, kecuali sudah ada naskah yang bagus.
“Hal-hal yang melibatkan kami adalah cerita yang benar-benar ingin kami ceritakan, cerita yang juga sudah disetujui oleh rumah produksi yang kami ajak bicara.
Bagi kami, ini tentang mendapatkan cerita yang benar, naskah yang tepat, sebelum melakukan produksi. Kami berdua tahu bahwa itu adalah sesuatu yang berbahaya, melakukan produksi sebelum semuanya siap,” ujar Reynolds.
Ini membawa kita maju ke Free Guy 2. Sementara Reynolds dan Levy tertarik untuk membuat sekuel, mereka tidak mau bergerak maju, sampai mereka memiliki naskah dan cerita yang layak untuk diceritakan. Seperti yang dikatakan Levy:
“Kami menyukai Free Guy. Kami senang bahwa Free Guy sesukses itu, dan terutama sebagai film orisinal pada saat di mana hanya sedikit yang dibuat dan lebih sedikit lagi yang menjadi hits. Jadi itu memuaskan. Dan jika kita bisa membuat sekuel, itu sesuatu yang mungkin sangat menyenangkan untuk dibuat bersama.”
‘Free Guy’ adalah film orisinal paling sukses selama pandemi, menghasilkan lebih dari 331 juta dolar AS di seluruh dunia.
Dengan kesuksesan seperti itu, apakah Disney telah menelepon mereka untuk minta dibuatkan sekuel dan apakah mereka dapat segera melakukan produksi?
“Saya [sudah] mendapat telepon itu. Saya tidak bisa mengatakan berapa kali [ditelepon], tetapi panggilan telepon itu terjadi. Saya mendapatkan beberapa dari mereka dalam beberapa bulan terakhir. Jadi pasti ada minat nyata di sana.
Kami memiliki pandangan yang jelas tentang tone film, cerita, detail dari Free Guy, dan kami berdua [pernah] membuat beberapa sekuel dalam karir kami, jadi kami tahu betapa sulitnya membuat sekuel yang bagus. Dan ketika kami merasa yakin itu jenis [sekuel] yang akan kami buat, maka kami akan buat,” tutup Levy.
Sebelum menunggu konfirmasi perilisan Free Guy 2, Cilers bisa menonton film yang pertama di Disney+, ya!