Kalian pasti sudah tak asing dengan suara khas yang dalam alter Bruce Wayne yaitu Batman, dan Robert Pattinson pun mengulangi tipe suara yang sama dengan Batman dari Val Kilmer.
Robert Pattinson akan memulai debutnya dengan mengambil alih “Dark Knight”, tapi tanpa disadari dirinya mengulangi suara Batman dari Val Kilmer. Matt Reeves mengungkap ‘The Batman‘ untuk menjadi cerita detektif noir, membedakannya dari semua penggambaran sebelumnya dari ‘Caped Crusader’. Namun, keinginan Pattinson untuk menciptakan suara Batman yang unik ternyata sudah dicoba pada Batman tahun 1995.
Peran Pattinson masih relatif baru dalam memerangi kejahatan, dengan ‘The Batman’ ditetapkan selama tahun keduanya beroperasi di Gotham. Dia menangani pembunuh berantai Riddler (Paul Dano), yang menargetkan pejabat kota yang korup dan membongkar rahasia tentang keluarga Wayne.
Sementara itu, ‘Batman Forever’ karya Joel Schumacher memperlihatkan pahlawannya yang lebih berpengalaman yang enggan bekerja sama dengan Robin (Chris O’Donnell) untuk mengalahkan Two-Face (Tommy Lee Jones) dan Riddler (Jim Carrey) yang lebih berpengalaman.
Robert Pattinson mengungkapkan saat dirinya di Jimmy Kimmel Live, akan ada tiga penggambaran Batman yang berbeda di ‘The Batman’ 2022 ini. Pattinson ingin menginginkan pemberian suara Batman yang bernada lebih keras, namun ternyata hal itu tak sesuai dengan nada filmnya yang kelam.
Suara ini juga telah dicoba pada Batman versi Val Kilmer yang menggunakan nada suara berbeda dengan sangat pelan sehingga lawan mainnya tidak dapat memahami apa yang dikatakannya. Pattinson mencatat bagaimana sebagian besar aktor Batman menggunakan nada “kasar, serak”.
Ide bintang Batman itu untuk memberikan suara yang jauh lebih lembut memang menarik, tapi tidak se-orisinal yang dia pikirkan. Pattinson sempat diberitahu Christian Bale juga mencoba pendekatan suara serupa, sebelum dirinya mengubah memilih suara Batman yang menggeram.
Batman Forever yang diremehkan menggambarkan pahlawan dengan nada yang jauh lebih jelas dari biasanya, dengan sikap lembut Kilmer yang lebih cocok untuk Bruce Wayne daripada alternya Batman. Suara Batman Kilmer hanya sedikit lebih keras daripada suara Bruce. Hal ini menyebabkan masalah dengan lawan mainnya, yang bahkan berjuang untuk mendengar suaranya.
Saat mempromosikan ‘Batman & Robin’, Chris O’Donnell mengungkapkan (melalui YouTube), bahwa ia berjuang untuk memahami Kilmer, terutama saat tampil di set Batcave yang luas.
Beberapa adegan terganggu karena aktor tidak bisa mendengar Batman Val Kilmer adalah masalah yang cukup besar, terutama ketika aksi Batman yang seharusnya menyerang lebih dalam ke hati para penjahat. Suara tenang Kilmer memang membantu menangkap kemurungan Bruce Wayne yan trauma akan masa lalunya. Ini tampak sangat berbeda dengan ‘The Batman’ versi Pattinson yang lebih serius, brutal dan pendendam untuk membedakannya dengan pesona Bruce Wayne.
Sisi lain ‘Batman Forever’, memang bertujuan untuk menggambarkan Bruce saat ia kehilangan minat dalam pertarungan, melupakan mengapa ia menjadi Batman. Karakterisasi ini mungkin bekerja lebih baik di ‘Schumacher Cut’ yang belum dirilis, yang seharusnya lebih panjang dan menawarkan nada yang lebih gelap.
Sebaliknya, suara Batman “berbisik” Robert Pattinson mungkin akan menjadi kesalahan yang lebih buruk. Batman muda yang diperankan Pattinson sepertinya masih perlu membuktikan dirinya, jadi menggunakan suara lembut seperti itu mungkin tidak akan mencapai efek yang diinginkan saat melawan penjahat.
Batman versi Val Kilmer tidak terlalu mengintimidasi, tetapi penampilannya yang tenang dan sedih setidaknya berdiri terpisah dari kekasaran Christian Bale dan Ben Affleck. Untungnya, Pattinson tampaknya telah mencapai keseimbangan yang tepat dengan suara yang sedikit lebih keras namun tidak menyenangkan yang lebih sesuai dengan Batman dari Michael Keaton.