Review My Puppy (2023)

“Who on earth would throw their puppies like this?” – Jin Gook (My Puppy)

Bioskop Indonesia kali ini kedatangan film Korea yang agak beda genre-nya, kali ini film bertema komedi keluarga yang menghibur dan kisahnya sangat menyentuh. Film ini dibintangi Yoo Yeon-seok dan Cha Tae-hyun, yang mana keduanya disatukan kembali untuk pertama kalinya setelah tampil bersama 15 tahun lalu di serial General Hospital 2 pada tahun 2008. Sejak saat itu, kedua aktor ini karirnya berkembang pesat di dunia hiburan dalam berbagai judul populer.

Film yang mempunyai judul My Puppy atau judul aslinya My Heart Puppy, mengisahkan hubungan antara dua pria dengan anjing peliharaannya.

Sinopsis

My Puppy mengisahkan hubungan dua sepupu, Min Soo (Yoo Yeon-seok) dan Jin Gook (Cha Tae-hyun) dengan kisahnya masing-masing. Min Soo, seorang pria pemalu dan sensitif, mempunyai Runie, seekor anjing Golden Retriever dewasa yang menemani hidupnya setelah ia ditinggal sang ibu. Suatu hari ia  mulai melamar kekasihnya yang sudah dijalaninya selama 3 tahun dan berencana tinggal bersama. Namun, sang kekasih mempunyai alergi anjing yang sangat parah dan akan membuatnya lehernya bengkak. Hal itu membuat Min Soo bingung dan mencari cara untuk memindahkan anjingnya ke tempat lain.

Jin Gook mempunyai kisah yang agak kontras dengan Min Soo. Setelah usaha kafenya bangkrut, ia bekerja serabutan mulai dari tempat fitness, dan hingga akhirnya ia bertemu Min Soo dan berjanji akan menolong saudaranya itu mencari tempat penampungan bagi Runie lewat Instagram.

Satu per satu, semua orang yang berminat didatangi mereka, ternyata masalah mulai timbul saat mereka melihat cocok atau tidaknya Runie di tempat itu. Sampai pada suatu ketika Jin Gook melihat postingan Instagram dan melihat foto-foto anjing berkeliaran dengan bebasnya dan terlihat bahagia. Setelah melihat tempatnya ada di Pulau Jeju, mulailah keduanya menuju ke tempat tersebut dan masalah mulai timbul di perjalanan ketika mereka menemukan banyak anjing terlantar yang dibuang dan disiksa majikannya. Apakah mereka berhasil menemukan tempat itu?

Penggunaan anjing yang masif dan menyatu dengan aktor utamanya

Menyenangkan melihat film ini. Jarang-jarang melihat film Korea berlatar binatang peliharaan dengan skala masif. Masif di sini dalam artian menggunakan anjing dengan jumlah dan varian yang banyak. Mereka semua terlihat lucu, seru, dan juga menggemaskan, apalagi melihat mereka dalam satu layar. Naskahnya sangat solid untuk sebuah film komedi, dan dialognya pun penuh chemistry antara para pemain, dan terkadang mengundang gelak tawa. Namun, di adegan lainnya malah menguras emosi kita dan membuat air mata kita keluar tiba-tiba. Kekontrasan adegan ini secara cerdas dimanfaatkan secara bergantian oleh sang sutradara, Kim Joo-hwan.

Elemen teknis yang unggul di banyak aspek

Eksposisi pemain utamanya digambarkan secara jelas dan ringkas. Tidak bertele-tele, mudah dipahami penonton, dan yang terpenting bisa membangun membangun film ini secara keseluruhan. Hal tersebut didukung pula oleh skoringnya yang sangat baik dan menyatu di setiap adegan, membuat kita yang menontonnya akan sangat terhibur hingga film ini selesai.

Kesimpulan

My Puppy di luar dugaan bisa menghibur kita dengan narasinya yang solid dari awal hingga akhir. Chemistry antar pemain yang sangat baik, bisa memainkan emosi penonton dan juga didukung oleh skoring yang sangat menyatu dengan adegannya. Tema anjing memang bukan hal yang baru di dunia perfilman, namun bagaimana memakai cast binatang peliharaan, menyatukannya dengan bintang yang bermain dalam film, lalu menjadikannya sebuah film bagus itu yang susah.

Director: Kim Joo-hwan

Cast: Yoo Yeon-seok, Cha Tae-hyun

Duration: 114 Minutes

Score: 7.6/10