Review Forecasting Love and Weather (2022)

“Life is always a series of unexpected events.” – Jin Ha-kyung (Forecasting Love and Weather).

Drama Korea tidak henti-hentinya menghadirkan suasana dan tema baru untuk menghibur penonton. Bosan dengan kisah cinta kantoran? Mari coba tambahkan cuaca dan suasana penuh cinta di BMKG.

‘Forecasting Love and Weather’ adalah serial televisi Korea Selatan yang disutradarai oleh Cha Young-hoon dan dibintangi oleh Park Min-young, Song Kang, Yoon Park, dan Yura.

Mengisahkan kisah cinta, keluarga, sekaligus hubungan dalam pekerjaan, ‘Forecasting Love and Weather’ ternyata menjadi tontonan yang ditunggu setiap minggunya. K-Drama ini sayangnya harus selesai bertepatan dengan tiga K-Drama favorit lainnya, yaitu ‘Thirty Nine’, ‘Twenty Five Twenty One,’ dan ‘A Business Proposal’.

Sinopsis

Jin Ha-kyung (Park Min-young) telah sedikit lagi menuju hari bahagianya, ketika sang kekasih ditemukan selingkuh di rumah masa depan mereka. Sejak saat itu, kehidupan Ha-kyung tidak pernah sama lagi meskipun ia berusaha untuk tegar.

Setelah gagal menikah dengan pacar sekantornya, Jin Ha-kyung memutuskan untuk tidak akan pernah lagi menjalin hubungan sesama teman sekantor.

Selain tidak tahan dengan gunjingan yang kerap ia terima, Ha-kyung juga merasa tidak bisa mengontrol dirinya ketika harus berurusan dengan kekasih atau mantan pacarnya nanti.

Sayangnya, hal tersebut berubah ketika Lee Shi-woo dipindahtugaskan ke kantor BMKG pusat. Merasa senasib, Shi-woo secara tidak sadar ingin lebih dekat dengan Ha-kyung. Terlepas dari masa lalu mereka, keduanya memiliki hak untuk bahagia dan harus berani untuk membuka cerita baru.

Meski masih dibayang-bayangi oleh masa lalu mereka yang buruk, Ha-kyung dan Shi-woo selalu mencoba untuk menyelesaikan masalah masing-masing secara dewasa.

Tidak hanya kisah cinta, keduanya juga berusaha menjadi pribadi yang lebih baik, ketika berada di kantor dan maupun dengan keluarga.

Antara cinta dan cuaca

Perlu diketahui, drama ini sebenarnya dikemas dengan hangat dan penuh cinta. Keterkaitan antara cuaca dan cinta yang tidak pernah jelas, dinarasikan melalui kata-kata puitis oleh Song Kang dan Min-young.

Drama ini cukup menggemaskan pada awalnya. Mungkin para penggemar akan berharap sesuatu yang berbeda dari cerita cinta kantoran yang kerap terjadi ini.

Namun, jika dilihat lebih dalam, memang ‘Forecasting Love and Weather’ membawa masalah yang lebih rumit jika dibandingkan drama kantoran pada umumnya.

Meski begitu, antara cinta dan cuaca, saya justru lebih tertarik ketika seluruh tim BMKG – khususnya divisi 2 prakiraan cuaca, sedang berkumpul, berdiskusi, hingga berdebat tentang cuaca yang akan terjadi.

Sulit dipahami, tetapi diskusi mereka terasa menegangkan karena segala keputusan menyangkut banyak pihak. Alhasil, mereka harus tampil sempurna ketika dihadapkan pada suatu analisa. Terlihat jelas, peran BMKG begitu berarti di kehidupan masyarakat Korea Selatan.

Tidak ada yang salah dalam kisah-kisah romantis di K-Drama tersebut, baik tentang karakter utama maupun kisah para karakter pendukung.

Namun, apabila melihat rekam jejak antara Song Kang dan Min-young, tentu para penonton akan berharap sesuatu yang berbeda dari keduanya.

Namun, tidak ada yang begitu berubah. Keduanya seakan terlihat tidak bisa lepas dari drama-drama yang mereka mainkan sebelumnya.

Di ‘Forecasting Love and Weather’, Park Min-young digambarkan sebagai sosok wanita karir yang mandiri dan pintar. Dengan seragam kantoran, jelas rasanya karakter Min-young ini tidak begitu berbeda seperti ketika ia berperan di drama ‘What’s Wrong with Secretary Kim’ dan ‘Her Private Life’. Berjalan angkuh sempurna bak boneka, sudah jadi ciri khas tak menarik dari Min-young.

Begitu pula dengan Song Kang. Ia kerap diberi peran yang flamboyan dan berani, seperti dalam drama romantis ‘Love Alarm’ dan ‘Nevertheless’.

Di beberapa adegan, ia terlihat berani untuk mendekati Ha-kyung, seperti yang ia lakukan kepada Yu Na-bi (Han So-hee) dalam drama ‘Nevertheless’. Hal itu membuat karakternya di ‘Forecasting Love and Weather’ masih belum bisa lepas dari K-Drama sebelumnya yang mengangkat nama Song Kang.

Berbeda dengan kisah cinta membosankan antara dua pasangan utama – termasuk percintaan Ki-jun (Yoon Park) dan Yoo-jin (Yura) yang penuh dengan masalah, cerita yang dialami karakter pendukung lain justru terlihat lebih menarik dan menggemaskan.

Sebut saja kisah cinta dari pertemuan tak sengaja sang kakak dengan salah satu pegawai BMKG. Bermula dari hewan penguin, mereka kemudian menjadi lebih dekat dan saling menyukai. Adapula cerita menyentuh dari sosok ayah yang kehilangan peran di keluarganya, akibat tugas BMKG yang begitu berat.

Tekanan dari keluarga

Memasuki umur yang sudah tidak muda lagi, Ha-kyung kerap ditekan oleh sang Ibu agar segera menikah dengan pria baik dan berkelas. Sudah gagal, jelas Ha-kyung kali ini harus hati-hati dalam urusan percintaannya di masa depan.

Namun, sang ibu seakan tak mau mengerti dan membuat penonton tentunya frustasi dengan hal ini.

Padahal, keluarga seharusnya menjadi tempat pulang yang paling nyaman. Berbeda untuk Ha-kyung dan Lee Si-woo, keduanya justru merasa tertekan dengan keluarganya masing-masing.

Ditinggal tragis oleh sosok ayah, ibu Ha-kyung menjadi terlalu overprotektif meski bermaksud baik.

Adapun ayah Si-woo yang senang berjudi dan menghabiskan tabungan masa depan, jadi masalah yang membuat ia memiliki trauma secara tidak sadar.

Tipikal orang tua Asia pada umumnya, terkadang mereka mengatasnamakan kebahagiaan sang anak alih-alih keinginan mereka yang tak tercapai.

Alhasil, Ha-kyung dan Si-woo menjadi begitu keras terhadap keluarganya sendiri, meski mereka tetap menyayangi orang tua masing-masing.

Pesan samar yang mendalam

Meski Ha-kyung pernah gagal menjalin cinta 10 tahun yang telah ia bangun, sosoknya tidak pernah menyerah akan kegagalan tersebut. Menyalahkan diri dan tidak percaya akan cinta lagi? Tentu pasti. Namun, Ha-kyung berani untuk mencoba meski harus kembali mempertaruhkan hatinya.

Adapun Song Kang yang tidak pernah merasakan kasih sayang sang ayah, akhirnya harus berdamai dengan dirinya sendiri. Si-woo kemudian sadar bahwa dirinya terlalu menyalahkan sang ayah, dalam urusan yang seharusnya ia jalani tanpa memikirkan diri sendiri.

Kemudian pasangan Ki-jun dan Yoo-jin, memberi kita perhatian bahwa menikah bukanlah hal mudah yang dilakukan dengan terburu-buru tanpa pandangan ke depan.

Menikah tidak melulu tentang hal-hal bahagia, ada perasaan tidak menyenangkan lain yang harus mereka jalani bersama. Diterpa berbagai masalah, keduanya alhasil mampu bertahan dan memutuskan untuk tetap selalu bersama.

Tidak berbeda dengan pasangan tersebut, kehidupan pelik Eom Dong-han (Lee Sung-wook) dengan keluarganya pun bisa teratasi. Berada jauh dari keluarga selama bertahun-tahun membuat sosoknya tidak begitu berperan dalam kehidupan sang anak dan istri.

Meski sempat bimbang dan memutuskan untuk menjauh, Dong-han tetap tidak menyerah dan selalu mencoba memberikan yang terbaik bagi keluarga kecilnya.

Melalui sinematografi yang indah, akan ada banyak pesan samar namun mendalam yang menghiasi ‘Forecasting Love and Weather’. Namun, tentu bagaimana pesan tersebut tersampaikan masih tergantung kepada para penonton. Apakah ini berarti merupakan sebuah tontonan rumit penuh masalah? Tentu tidak.

Meski masalah tersebut sebenarnya cukup berat, namun K-Drama ini mengemasnya secara baik sehingga para penonton tentu tetap mendapat tayangan ringan menyenangkan sekaligus menyentuh.

Kesimpulan

Meski ‘Forecasting Love and Weather’ memiliki jalan cerita yang cenderung membosankan, drama ini menjadi tontonan segar dengan visualisasi indah dari beragam keadaan cuaca di Korea.

Ada sedikit panorama pulau Jeju, tampilan perkotaan Korea, suasana kantor yang hiruk-pikuk, serta suasana rumah yang tenang dan nyaman. Segala emosi tersalurkan dalam tone warna yang pas di setiap tempatnya.

Masih ada banyak kata lagi yang menjelaskan drama ini. Namun secara keseluruhan, ‘Forecasting Love and Weather’ adalah tontonan yang cocok disaksikan untuk melepas penat dengan kehidupan nyata.

Director: Cha Young-hoon

Episode: 16

Cast: Kim Park Min-young, Song Kang, Yoon Park, dan Yura..

Score: 6.1/10