“Let me give you 5 things to say before you leave: I’m sorry, I forgive you, I love you, thank you, and goodbye.” – Dr. Edde (Peaceful).
Takdir hidup seseorang memang tidak akan pernah ada yang tau, apa lagi perihal kematian, tapi bagaimana jika suatu saat kalian mengetahui bahwa waktu yang kalian miliki untuk menjalani hidup di dunia ini hanya tersisa 6 sampai 12 bulan?
Dalam sebuah drama asal Prancis berjudul ‘Peaceful’ ini, kita akan mengikuti perjalanan seorang pasien di tahun terakhirnya setelah divonis dengan penyakit mematikan yang akan membuat kita mengilas balik kehidupan yang telah kita jalani, mempertimbangkan semua pilihan yang kita hadapi, dan memperhatikan orang-orang yang kita miliki selama ini.
Sinopsis
Film dengan judul asli ‘De Son Vivant’ ini menceritakan 3 sosok dalam satu tahun: Benjamin (Benoît Magimel), seorang profesor seni yang harus menerima kenyataan bahwa hidupnya sudah tidak lama lagi setelah didiagnosa mengidap kanker pankreas stadium IV.
Pada awalnya, Benjamin menghadapi kesulitan untuk menerima penyakitnya dan menolak fakta tersebut.

Di sisi lain, ibu Benjamin, Crystal (Catherine Deneuve), juga harus menerima fakta bahwa anaknya tengah sakit keras dan memiliki harapan kecil untuk sembuh. Ia merasa tidak berdaya, namun di saat yang sama ia pun harus merawat anaknya.
Di antara keduanya, hadir sosok dokter dan suster yang berusaha untuk membantu menangani penyakit tersebut. Namun, baik Benjamin, Crystal, maupun dokter yang mengurus Benjamin pun tahu bahwa itu merupakan hal yang sulit.
Hanya memiliki waktu satu tahun empat musim bagi tiga karakter tersebut untuk menangani penyakit, untuk menjinakkannya, dan untuk memahami apa artinya mati saat hidup.
Menghadirkan 3 perspektif dalam 1 tahun perjalanannya
Dibuka selama satu tahun dan dibagi menjadi beberapa musim, ‘Peaceful’ menggali jauh ke dalam makna sebuah kematian, kehidupan, dan kedamaian.
Menunjukkan bagaimana Benjamin menjalani hidupnya dalam empat musim setelah diagnosis. Bagaimana dia perlahan berubah dari menolak kenyataan menjadi harus menerima nasibnya.
Film ini hadir tidak hanya ingin menunjukkan bagaimana seseorang mengatasi penyakit mematikan, tetapi juga bagaimana seluruh proses ini mempengaruhi orang lain dengan menghadirkan berbagai perspektif.
Mulai dari sisi Crystal, ibu Benjamin yang harus menerima kenyataan pahit bahwa waktu anaknya tidak akan lama lagi. Selama percakapan pahit antara Crystal, Benjamin, dan dokter, pesan itu menghantam mereka berdua.
Baik Benjamin maupun Crystal harus melalui proses yang sulit dan menyakitkan untuk berdamai dengan perpisahan yang semakin dekat.

Dari sisinya, kita dapat merasakan rasa kecemasan dari seorang ibu yang akan menghadapi kematian anaknya.
Berbagai upaya diusahakannya untuk membantu menambahkan harapan hidup sang anak, dan menahan emosinya agar terlihat tegar di depan anaknya hingga akhirnya meneteskan air mata pertamanya.
Benjamin yang merupakan seorang profesor teater, tentunya juga harus meninggalkan murid-muridnya yang sangat bergantung padanya.
Tidak hanya itu saja, ‘Peaceful’ juga memperlihatkan sisi para staf rumah sakit dalam menghadapi kematian para pasiennya.
Meskipun hal itu sudah sering dihadapi setiap harinya, bukan berarti mereka tidak merasakan emosi.
Karakter Dr. Edde yang menarik perhatian
Dalam ‘Peaceful’, ada satu lagi karakter yang pantas mendapatkan perhatian yang jarang diberikan, yaitu sisi Dr. Edde yang diperankan langsung oleh seorang ahli onkologi kelahiran Lebanon berbasis di New York, Dr. Gabriel Sara, yang memiliki cara khusus yang penuh kasih, manusiawi, dan spiritual dalam membantu pasiennya selama mereka sakit.
Tidak memilih untuk mengatakan hal-hal pemanis untuk memberikan apa yang ingin didengar pasien, justru malah membimbing pasien dalam merelakan dan berdamai dengan meninjau kembali kehidupan yang telah ia jalani selama ini.
Dr. Edde memberikan pandangan spiritualnya tentang penyakit, proses kematian, dan penerimaan yang tak terelakkan.

Selain itu, yang juga menjadi istimewa adalah caranya menjelaskan kepada karyawannya betapa pentingnya berempati kepada pasien dengan menyanyikan lagu-lagu menenangkan dengan gitarnya.
Secara tidak langsung, Sutradara Emmanuela Bercot menampilkan kepada penonton bagaimana para staf rumah sakit melakukan pekerjaan yang luar biasa, namun di satu sisi, mereka pasti merasa berat dalam membimbing pasiennya menuju hal terburuk yang mungkin akan terjadi.
Beberapa hal yang memiliki kekurangan
Selain menceritakan berbagai sisi dari para karakter lain, ‘Peaceful’ juga menyelami lebih dalam tentang kehidupan lama Benjamin saat ia menelantarkan anak dan mantan istrinya karena kegagalannya dalam menjadi aktor yang merupakan cita-citanya.

Tapi hal itu hampir tidak sama sekali berkembang dan tidak mempunyai pengaruh besar dalam keseluruhan cerita, dan justru membuat ceritanya keluar jalur dan teralihkan.
Begitu juga saat Dr. Edde yang mulai terlalu dekat dengan keluarga Benjamin, dan Benjamin yang menjadi terlalu dekat dengan perawatnya.
Hal itu membuat kita berpikir apakah perlu bagi seorang dokter untuk terlibat lebih jauh dalam hubungan keluarga pasien dan seorang perawat yang menjalin hubungan intim dengan pasiennya?
Kesimpulan
‘Peaceful’ bercerita tentang memaafkan, merelakan, dan mencintai tanpa syarat. Pada akhirnya, hidup memang terkadang tidak adil, tapi ‘Peaceful’ membuat kita berpikir betapa pentingnya berdamai dengan hidup kita, berdamai dengan semua masalah yang pernah kita hadapi, berdamai dengan orang-orang di sekitar kita, juga berpesan bahwa kedamaian adalah sebuah bagian dari kematian.
Sutradara Emmanuele Bercot telah mencoba menceritakan kisah yang mencakup segalanya meskipun ada beberapa poin yang meleset dari sasaran. Tetapi hal itu tidak menjadikan drama ‘Peaceful’ harus dilewati.
Film ini sukses menyentuh emosi para penontonnya dengan para pemain yang dengan apik memerankan karakternya.
Tak salah jika Benoît Magimel berhasil membawa pulang penghargaan Aktor Terbaik di Lumières Awards ke-27 dan Penghargaan César ke-47, serta dinominasikan sebagai Film terbaik dalam Lumiere Awards.
Director: Emmanuele Bercot
Cast: Catherine Deneuve, Benoît Magimel, Gabriel A. Sara, Oscar Morgan, Lou Lampros, Melissa George
Duration: 92 minutes
Score: 7.0/10
WHERE TO WATCH
The Review
Peaceful
Drama asal Prancis berjudul ‘Peaceful’ mengikuti perjalanan seorang pasien di tahun terakhirnya setelah divonis dengan penyakit mematikan yang akan membuat kita mengilas balik kehidupan yang telah kita jalani, mempertimbangkan semua pilihan yang kita hadapi, dan memperhatikan orang-orang yang kita miliki selama ini.