Review AK vs AK (2020)

Rivalitas Sutradara Terkenal vs Aktor Terkenal yang Berbuntut Kriminal

review ak vs ak (2020)

© Netflix

“Sonam Kapoor is missing, you have to find her before sunrise. Everything is real here. Your search for her is real. You’ll get hurt for real. You will cry for real. You will laugh for… You won’t laugh.” – Anurag Kashyap (AK vs AK).

 

Sebelum tutup akhir tahun kemarin, Netflix merilis salah satu film yang tampaknya sayang bila tak di-review. Karena bukan saja premisnya yang menarik, tetapi juga judulnya juga menggelitik, khususnya buat kita yang rajin menonton film Bollywood.

Setelah sebelumnya di awal tahun kita disuguhkan film Korea, ‘What Happened to Mr. Cha?, kita mundur sedikit menelaah film Bollywood yang narasinya kurang lebih memakai rumus yang sama.

Pertama kita mulai dari judul filmnya dahulu. Dilihat dari judulnya, mungkin buat yang awam, akan bingung maksudnya apa. ‘AK vs AK’ adalah inisial nama dari dua pemeran utama di film ini, yaitu Anurag Kashyap dan Anil Kapoor.

Dua nama legendaris ini memang termasuk berpengaruh di dunia perfilman Bollywood saat ini. Selain para aktor dari marga Khan, seperti Shahrukh Khan, Salman Khan,  dan Aamir Khan, yang menguasai perfilman di India, dua sineas yang menjadi tajuk utama film ini dikenal lewat sejumlah karya besarnya masing-masing.

© Netflix

Misalnya saja Anil Kapoor, aktor yang memulai karirnya sejak tahun 1980 ini, mulai dikenal sejak memperoleh pemeran pembantu pria terbaik di film ‘Mashaal’ (1984) dan beranjak naik sejak memperoleh penghargaan sebagai aktor terbaik di ‘Tezaab’ (1988). Namanya mulai dikenal oleh dunia internasional sejak ia berperan sebagai Prem Kumar di ‘Slumdog Millionaire’ yang disutradarai Danny Boyle, di mana film tersebut memperoleh 8 Piala Oscar, termasuk sebagai film terbaik. Dan penampilannya yang mungkin kita ingat adalah saat ia tampil nyentrik di ‘Mission: Impossible – Ghost Protocol’ (2011).

Lain lagi dengan Anurag Kashyap, yang lebih dikenal sebagai produser, sutradara dan penulis skenario dari beberapa film Bollywood terkenal, seperti ‘Gangs of Wasseypur’ (2012), ‘Ugly’ (2013), ‘Queen’ (2013) dan ‘Udta Punjab’ (2016).

Namun di ‘AK vs AK’ keduanya memerankan dirinya masing-masing. Seorang sutradara ‘gagal’ disandingkan dengan bintang film lawas yang masih terbuai dengan masa jayanya dulu. Lagi-lagi tipikal khas keduanya di dunia nyata terpapar jelas di film ini.

© Netflix

Memang selama ini Anurag Kashyap dikenal sebagai sineas ‘gila’, nyentrik, dan kontroversial. Film-filmnya pun terkenal dark dan tak seperti pada umumnya. Lain lagi dengan Anil Kapoor, walaupun dia masih dianggap aktor ternama di Bollywood, sampai sekarang pun ia masih membintangi film, walaupun filmnya tak sesukses dahulu.

Kisahnya sendiri berawal dari sini. Dalam sebuah diskusi panel yang membahas dunia perfilman Bollywood, Kashyap dan Kapoor saling beradu argumen, terutama menyangkut siapa yang lebih dinilai penting bagi industri perfilman, sutradara atau aktor. Acara yang dipandu oleh seorang MC itu lama kelamaan tensinya meninggi dan tak lama keduanya beradu mulut yang diakhiri dengan siraman air ke muka Kapoor oleh Kashyap.

Setelah itu, Anurag Kashyap menyusun rencana jahat, di mana ia menculik putri Anil Kapoor, Sonam Kapoor (anak asli Anil Kapoor yang juga aktris Bollywood-red). Kashyap memfilmkannya dengan menggunakan seorang cameraman dengan teknik handheld, di mana cameraman itu mengikuti terus menerus di belakang Kashyap, dengan Kapoor sebagai bintang utamanya.

Kapoor tadinya menganggap omongan Kashyap itu hanya bercanda, namun ternyata memang benar, anaknya diculik dan disandera oleh Kashyap di sebuah tempat yang dirahasiakan.

© Netflix

Namun ada sejumlah syarat yang diajukan Kashyap. Selain tidak boleh memberitahu polisi, ia juga meminta kamera tetap mengikuti dirinya dalam pencarian itu. Harus bertindak apa adanya, tanpa sandiwara.

Berhasilkah Kapoor nantinya menemukan anaknya yang diculik dari Kashyap?

Memang menarik dari apa yang dihasilkan dari film itu, bagaimana menggabungkan format hiburan khas Bollywood dengan perilaku sosial masyarakat yang tercermin dari pengaruh industri film India di negara tersebut.

Dengan cerdasnya, sang sutradara Vikramaditya Motwane (Udaan, Sacred Games) menggunakan obsesi masyarakat India terhadap aktor/aktris di industri perfilman Bollywood untuk mengaburkan batas antara film dan realitas sebenarnya. Kita sebagai penonton akan diajak berfikir, apakah hal itu nyata? Ataukah semua hanya settingan belaka?

© Netflix

Buat penikmat film Bollywood, hal ini justru menarik. Bagaimana tidak? Semua cast utama yang ada di film ‘AK vs AK’ semua nyata. Sebut saja Boney Kapoor yang merupakan ayah Anil Kapoor; kedua anak Anil Kapoor, Sonam Kapoor dan Harshvardhan Kapoor; juga keluarga besar Anil Kapoor, semua in-frame di film ini. Begitu pula masyarakat yang tiba-tiba ditemui Kapoor saat mencari anaknya, dan tiba-tiba mereka ingin berfoto bersamanya.

Perbedaannya sangat sulit untuk dikenali dan teramat tipis mana yang benar atau salah. Justru itulah yang membuat film ini bertensi tinggi hingga menjelang film berakhir. Tapi kejutan belum berhenti, twist besar menunggu jelang klimaks, dan membuat film bergenre thriller ini akan membuyarkan semua prediksi kita dari awal.

 

Director: Vikramaditya Motwane

Cast: Anurag Kashyap, Anil Kapoor, Sonam Kapoor, Harshvardhan Kapoor, Boney Kapoor, Yogita Bihani, Sucharita Tyagi, Nawazuddin Siddiqui

Duration: 108 Minutes

Score: 7.6/10

WHERE TO WATCH

The Review

AK vs AK

7.8 Score

'AK vs AK' menceritakan perseteruan sutradara terkenal dengan aktor terkenal yang berbuntut pada penculikan anak dari sang aktor yang dilakukan oleh sang sutradara. Berhasilkah sang aktor mendapatkan anaknya kembali?

Review Breakdown

  • Acting 8
  • Cinematography 7
  • Entertain 8
  • Scoring 7
  • Story 9
Exit mobile version