“When humanity started to protect these wild places, we did not realize how important they would become,” – Barack Obama (Our Great National Parks).
‘Our Great National Parks‘ merupakan seri dokumenter yang dirilis oleh Netflix sejak 13 April 2022 yang lalu. Serial ini menghadirkan mantan presiden Amerika Serikat ke-44, Barack Obama sebagai naratornya yang juga diproduksi oleh perusahaan film miliknya Higher Ground Production. Dokumenter ini terdiri dari lima episode dan digarap oleh lima sutradara yang berbeda pula.
Sinopsis
Di episode pertama yang berjudul “A World of Wonder” bertindak sebagai pengenalan besar untuk cagar alam dan suaka marga satwa yang menakjubkan di seluruh dunia. Mulai dari Hawaii, Jepang hingga ke Chili dan banyak lainnya lagi.
Lalu di episode kedua berjudul “Chilean Patagonia” akan membawa kita kepada taman nasional Patagonia yang berada di Chili. Taman nasional ini terdiri dari 24 taman nasional yang masing-masing memiliki keunikannya tersendiri.
Selanjutnya pada episode ketiga, “Tsavo, Kenya” akan menampilkan berbagai kehidupan satwa liar yang berkeliaran di lanskap taman nasional Tsavo yang ada dalam negara Kenya. Sementara itu episode keempat “Monterey Bay National Marine Sanctuary, USA akan lebih bercerita tentang ekosistem di Santa Cruz yang terletak di pantai California.
Dan sebagai penutup, di episode kelima “Gunung Leuser, Indonesia” episode terakhir ini akan lebih berkisah tentang taman nasional Gunung Leuser, Aceh, Indonesia. Rumah bagi beberapa spesies paling terancam punah di muka bumi ini termasuk di antaranya harimau Sumatra yang langka.
Gambaran besar taman nasional di dunia
Dilihat dari judulnya “Our Great National Parks” dan dinarasikan oleh Barack Obama, kita mungkin akan mengira bahwa serial ini akan bercerita tentang banyak taman nasional yang berada di Amerika Serikat. Tapi sebenarnya cakupannya lebih luas dari itu, seri ini akan membahas tentang cagar alam dan suaka alam di berbagai belahan dunia.
Seri yang terdiri dari lima episode ini, empat di antaranya didedikasikan untuk masing-masing negara. Di mana dalam episode pertama adalah satu-satunya episode yang menampilkan banyak taman nasional dan lebih berfungsi sebagai gambaran umum tentang keadaan taman-taman nasional yang ada di berbagai negara.
Setiap episode dimulai dengan Obama menghubungkan negara itu dengan kehidupannya sendiri dan waktu yang dihabiskannya di sana. Ketika dalam episode pertama dan Obama mengunjungi taman nasional di Hawaii, ia sedikit bercerita tentang tempat ia dibesarkan tersebut.
Fokus ‘Our Great National Parks’ menurut Obama, adalah untuk memperkenalkan dan menunjukkan kepada audiens tentang upaya pemerintah dari masing-masing negara untuk melestarikan lingkungan yang berbagai kelestariannya menurun dengan cepat.
Ekosistem kehidupan di masing- masing taman nasional
Sekarang ini ada lebih dari 4.000 taman nasional di dunia dan sekitar 15 persen daratan dunia dan 8 persen lautan kita telah dilindungi melalui taman nasional dan cagar alam.
Kita juga akan banyak belajar ketika kita mengunjungi taman-taman nasional tersebut, termasuk diantaranya ketika kita berkunjung ke Taman Nasional Yellowstone, Amerika Serikat yang didirikan pada tahun 1872.
Taman nasional ini merupakan taman nasional pertama di Amerika Serikat dan dunia. Langkah konservasi yang dilakukan dalam Yellowstone menjadi pelopor dalam membangun suaka margasatwa di seluruh dunia.
Kita tentunya juga akan lebih banyak belajar ketika melihat Taman Nasional Patagonia, Chili yang terdiri dari 24 taman nasional yang terdiri dari hutan dan pegunungan terpanjang di dunia, Andes. Taman ini juga memiliki cagar laut dan merupakan taman nasional yang paling kompleks dan lengkap dari sisi ekosistemnya.
Dan ketika Obama berkunjung ke Taman Nasional Tsavo yang merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Kenya. Dia juga bercerita tentang kunjungan terhadap keluarganya yang ada di Kenya yang juga merupakan negara asal Obama.
Di sini kita akan melihat banyak padang rumput Afrika dengan vegetasinya yang panas dan kering dan beberapa hewan paling berbahaya seperti puma Afrika.
Dampak perubahan iklim dan upaya pelestarian
Dalam dokumenter ini juga akan ada bahasan tentang perubahan iklim dan tentang bagaimana upaya umat manusia yang telah melestarikan agar ekosistem yang ada tetap utuh.
Namun, terlepas dari berbagai upaya tersebut, perubahan iklim yang demikian masif telah memberikan efek yang cukup telak bagi ekosistem yang telah mendapat perlindungan.
Seperti yang dijelaskan oleh Barack Obama bagaimana erosi pantai telah memberikan pengaruh besar bagi perkembangbiakan dan habitat penyu di sebuah pulau kecil di The Great Barrier Reef, Australia.
Ada ironi besar ketika Obama bercerita dalam ‘Our Great National Parks’ karena sebagai mantan presiden Amerika Serikat, negara adidaya itu memberikan andil yang besar sebagai penyumbang 20,3% total emisi gas rumah kaca, menempati urutan ke-4 dalam total deforestasi pada tahun 2020 dan bertanggung jawab penuh atas 40% total konsumsi energi dunia.
Ada pesan yang jelas bagaimana manusia dapat melestarikan kehidupan di bumi sedangkan di lain kesempatan manusia jugalah yang memainkan peranan besar dalam membuat banyak ekosistem terancam punah.
Oleh karena itu kita perlu bertindak sekarang dan berbuat lebih banyak. Semua taman nasional yang kita kunjungi itu kita lindungi karena alam perlu waktu untuk pulih dan kita perlu lebih banyak untuk membantunya.
‘Our Great National Parks’ juga tampil dengan sinematografi yang spektakuler, diambil dengan mode fly on the wall sehingga kita merasa seolah-olah berada di sana mengunjungi taman nasional itu dan berada di sana bersama binatang-binatang.
Kesimpulan
‘Our Great National Parks’ tidak melakukan seseatu yang baru dalam genre dokumenter alam dan yang membedakan dari seri dokumenter alam lainnya adalah Barack Obama yang memberikan narasinya.
Directors: Emma Brennand, Sarah Peat, Sarah Conner, Patrick Evans, Joanne Scofield
Cast: Barack Obama
Duration: 259 minutes (total)
Score: 6.5/10
WHERE TO WATCH
The Review
Our Great National Parks
'Our Great National Parks' merupakan seri dokumenter yang dirilis oleh Netflix sejak 13 April 2022 yang lalu. Serial ini menghadirkan mantan presiden Amerika Serikat ke-44, Barack Obama sebagai naratornya yang juga diproduksi oleh perusahaan film miliknya Higher Ground Production. Dokumenter ini terdiri dari lima episode dan digarap oleh lima sutradara yang berbeda pula.