Review Agak Laen (2024)

“Bodoh kali memang pelakor-pelakor ini, lah yang namanya rumah hantu masuk sini ditakut-takutin lah, gak mungkin masuk sini kami nyanyiin lagu selamat ulang tahun!” – Oki (Agak Laen, 2024)

Imajinari minggu ini akan merilis film terbarunya, Agak Laen yang bergenre komedi dan akan membuat kita tertawa tanpa henti hingga film ini selesai.

Saat media screening yang diadakan 23 Januari 2024, Agak Laen yang disutradarai dan ditulis Muhadkly Acho, dibintangi Bene Dion, Indra Jegel, Oki Rengga dan Boris Bokir. Muhadkly Acho yang sebelumnya menyutradarai Gara-Gara Warisan (2022), dan Serial Induk Gajah (2023), sekali lagi berhasil membuktikan diri lewat karya terbarunya ini.

Kisah 4 orang yang memulai kisahnya lewat podcast Agak Laen! sejak 2021 ini akhirnya bisa diangkat ke layar lebar dengan humornya yang akan membuat kita terpingkal-pingkal hingga film ini selesai.

Selain mereka, sejumlah bintang dan komika seperti Indah Permatasari, Tissa Biani, Bukie Mansyur, Anggi Marito, Arie Kriting, Praz Teguh, Mamat Alkatiri, Sadana Agung, ikut meramaikan film yang mempunyai sentuhan horor ini dan Agak Laen memang berbeda dari film-film komedi yang pernah hadir di Indonesia.

Sinopsis

Keempat sahabat, Bene Dion, Indra Jegel, Oki Rengga dan Boris Bokir yang sudah berkawan lama, mencoba usaha bersama karena terdesak oleh kebutuhan mereka masing-masing. Bene Dion ingin menikahi kekasihnya agar tidak direbut orang lain, Indra Jegel ingin melunasi hutangnya, Oki Rengga ingin supaya ibunya sembuh dan Boris Bokir ingin menjadi tentara agar bisa membahagiakan ibunya.

Mereka berempat kemudian membuat atraksi yang berbeda dari yang lainnya, yaitu Rumah Hantu di sebuah Pasar Malam. Oki Rengga yang ikut bergabung belakangan, sampai nekat menggadaikan sertifikat rumahnya tanpa seizin ibunya untuk memodali Rumah Hantu itu agar lebih seram daripada sebelumnya.

Namun, di suatu malam, mereka ketiban sial saat Pak Basuki (Arief Didu) seorang Caleg yang mempunyai penyakit jantung masuk ke Rumah Hantu itu karena sedang sembunyi dari istrinya.

Pak Basuki kaget saat bertemu keempat sahabat itu yang sudah di make-up menjadi hantu yang lumayan seram, dan mati di tempat. Mereka lantas panik dan berusaha menyembunyikan kematian itu. Bagaimana nasib mereka nantinya? Apakah mereka bisa meneruskan usaha Rumah Hantu itu atau malah menutupnya?

Idenya brilian dan eksekusinya luar biasa

Baru kali ini Cineverse merasakan ada film komedi yang benar-benar mengocok perut dengan segala jokes yang ditampilkannya. Idenya brilian dan berani menabrak pakem yang ada.

Hadir dengan namanya masing-masing, mengingatkan kita akan film Warkop yang memiliki eksekusi yang sama. Namun, Agak Laen dikemas modern dan kekinian, menyindir namun tidak menyakiti semua kalangan. Narasinya pun tetap membumi dan bisa diterima semua lapisan masyarakat.

Semua karakter utamanya memiliki eksposisinya masing-masing, dan hal tersebut akan memudahkan penonton mengerti permasalahan utamanya. Motif ekonomi yang menjadi konteks utama film ini memang menjadi perekat tali persahabatan mereka yang sudah terjalin lama, dan hal itu memotivasi mereka untuk merubah nasib mereka masing-masing.

Uniknya adalah saat permasalahan tiba-tiba dihadirkan. Hal ini membuat ritme film berubah drastis dan hal itu menguji persahabatan mereka. Kelucuan dihadirkan lewat sejumlah dialog dan gestur yang diselipkan di beberapa adegan penting, dan semua itu dihadirkan lewat semua karakter yang bermain di sini.

Kesimpulan

Agak Laen berhasil menghadirkan sesuatu yang baru di dunia perfilman Indonesia dengan komedinya yang berani, berbau SARA (Suku, Agama, Ras dan AntarGolongan) tanpa membuat orang tersinggung sama sekali dengan sentilannya.

Acho juga berhasil memasukkan dialognya yang cerdas, dan berani keluar pakem, terlebih saat memasukkan iklan sebuah bank swasta dan toko ritel berjaringan terkenal yang ditampilkan secara blak-blakan, tanpa malu-malu. Gila memang!

Chemistry-nya sangat padu dan bisa saling mengisi tanpa ada kekakuan sama sekali. Tak hanya unsur komedinya, mereka pun bisa berakting serius dan sangat meyakinkan. Latar Pasar Malam yang ada di mana-mana, akan membuat film ini mudah diterima di mana saja.

Secara keseluruhan, Agak Laen sangat direkomendasikan bagi kamu yang ingin menonton film hiburan yang tak perlu berpikir sama sekali, dan akan membuat kita tertawa tanpa henti melihat kelucuan yang mereka hadirkan.

Agak Laen akan rilis serentak di seluruh layar lebar Indonesia mulai 1 Februari 2024.

Director: Muhadkly Acho

Cast: Bene Dion Rajagukguk, Boris Bokir, Indra Jegel, Oki Rengga, Tissa Biani, Arie Kriting, Bukie B. Mansyur, Mamat Alkatiri, Arief Didu, Indah Permatasari

Duration: 119 Minutes

Score: 8.6/10