Tak dipungkiri semenjak dirilis di tahun 2018 lalu, film superhero MCU ke-18, Black Panther, sukses memberikan efek signifikan ke seluruh dunia ini.
Tidak hanya memecahkan rekor sebagai film superhero kulit hitam pertama yang sukses mencapai keuntungan box-office hingag $1 miliyar namun juga, sukses membuktikan bahwa dominasi kulit hitam di Hollywood, kini sudah kian mantap saja.
Dan ketika aktor pemeran T’Challa aka Black Panther, Chadwick Boseman, meninggal dunia akhir Agustus 2020 lalu, dampak sekaligus pentingnya film ini kian terasa signifikan lagi.
Ke-signifikanan tersebut lagi dan lagi terbukti melalui pencapaian keren yang didapatkan oleh film arahan Ryan Coogler (Creed) baru-baru ini. Wah pencapaian apa tuh?

Jadi seperti yang dilansir dari CBR, percaya atau tidak, negara fiktif di filmnya, Wakanda, kini resmi terdaftar di situs kamus top, Dictionary.com.
Dan di dalamnya, Wakanda di-definisikan sebagai negara fiktif di Afrika yang menjadi rumah dari superhero Marvel, Black Panther. Selain menampilkan definisi tersebut, situsnya juga memberikan penghormatan ke Boseman.
Spesifiknya, situs menjelaskan bahwa Boseman sukses mempopulerkan kalimat / quote, “Wakanda Forever”, sebagai tanda (gesture) dari kesempurnaan mereka-mereka yang berkulit hitam (black excellence).
Belum cukup sampai disitu, situsnya bahkan menjelaskan juga sejarah berdirinya Wakanda. WOW gokil bukan Chillers? Tapi memang pantas banget sih. Karena sekali lagi, Black Panther bukanlah hanya sebuah film superhero fiktif.
Secara tak langsung atau kita sadari film ini jugalah bertindak sebagai agent of equality dan juga agent of peace terhadap masalah kesenjangan rasis yang hingga detik ini, masih terus dirasakan baik di Hollywood, maupun di keseluruhan Amerika Serikat.
Namun itu tanggapan kami. Kalau tanggapan Chillers sendiri bagaimana nih?
Editor: Juventus Wisnu