Masih ingat dong pasti sama film “Get Out”? Film ini mengejutkan banyak orang dengan menjadi salah satu film terbaik di tahun 2017 lalu. Di persaingan Box Office, film debut dari Jordan Peele ini meraup pundi-pundi hingga US$ 250 juta. Kemudian untuk persaingan di Oscar, film ini mendapatkan nominasi untuk kasta kategori tertinggi yaitu “Best Picture”. Jadi film apapun yang kemudian dibuat oleh Jordan pasti akan menarik perhatian masyarakat luas. Apalagi, jika filmnya merupakan follow-up dari “Get Out”.
Film yang dimaksud adalah “Us”, yang baru saja merilis trailer pertama pada Natal tahun ini. “Us” berkisah tentang sebuah liburan keluarga, di mana trailer langsung memperkenalkan kita pada para karakter utama yang menjadi anggota keluarganya. Ada Lupita Nyong’o sebagai Adelaide, Winston Duke sebagai Gabe, lalu dua remaja yaitu Shahadi Wright Joseph dan Evan Alex. Mereka pergi ke pantai, di mana Adelaide terlihat bercakap-cakap dengan pengunjung pantai yang lain, yang diperankan oleh Kate Moss dan Tim Heidecker. Keadaan mulai tidak beres ketika si anak laki-laki terlihat berjalan menghampiri sosok misterius yang memakai jas hujan berwarna gelap. Setelah kembali bertemu dengan ibunya, trailer menyajikan teror awal yang menimpa keluarga tersebut pada malam harinya.
Kepada kritikus, Jordan Peele mengatakan bahwa meskipun “Us” adalah follow-up dari “Get Out”, ia tidak berbicara mengenai ras. Jordan memberilan clue di mana “Us” secara simpelnya berbicara tentang bagaimana diri kita merupakan musuh paling kuat bagi diri kita sendiri. “We are our own worst enemy”. Kepada Entertaiment Weekly, Jordan juga berkata bahwa ia ingin membuat sebuah mitologi baru mengenai definisi sosok monster. Well, jika dikaitkan kedua hal itu bisa berkaitan satu sama lain. Melihat kejutan yang ada di dalam trailer, bisa saja “Us” mengangkat konsep klasik yaitu dark side vs light side, namun disajikan secara tidak biasa mengingat aktor yang memerankan adalah aktor yang sama.
Hal lain yang menarik, dari trailer yang ada bisa jadi film “Us” tidak se-thought provoking “Get Out”. Tapi, film ini kemungkinan besar akan bertindak lebih brutal. Dengan menggunakan gunting yang dikombinasikan oleh penampakan para doppleganger berwajah seram, film ini sangat berpeluang untuk memberikan kita mimpi buruk yang segar, baik itu segar dari segi konsep cerita maupun segar akibat tumpahan darah manusia. Teror berdarah dicampur dengan cerita yang misterius dan ada kepentingan keluarga juga di sana? Hmmm…Sebuah kombinasi yang sangat bagus untuk sebuah film thriller berkualitas dengan misteri terselubung bernuansa horor di balik cerita itu. Tentunya “Us” patut kita tunggu, dan dengan waktu jelang tahun baru yang tinggal menghitung hari, pastinya tak lama lagi kita bisa menyaksikan film ini.
“Us” dijadwalkan rilis di bioskop Amerika mulai tanggal 15 Maret 2019 dan untuk penayangannya di Indonesia diharapkan tak akan terlalu jauh waktunya dari tanggal di atas.
