Seperti kita ketahui, semenjak lama, studio film animasi Jepang legendaris, Studio Ghibli, merilis film-film animasinya dalam format dua dimensi (2-D). Bahkan ketika banyak studio animasi 2-D dunia melakukan transisi ke animasi tiga dimensi, Ghibli tetap di jalur “independen” mereka tersebut.
Walau beberapa menyukai sikap idealis mereka ini, namun gak dipungkiri bahwa beberapa juga ingin melihat Studio Ghibli, untuk ikut bertransisi. Dan setelah menunggu sekian lama, akhirnya hal tersebut dilakukan juga.

Seperti yang dilansir dari ScreenRant, studio yang dibangun di tahun 1985 oleh Hayao Miyazaki ini, akan merilis filim animasi CGI 3-D pertamanya, Aya and the Witch.
Belum diketahui lagi jadwal perilisan pastinya di layar lebar. Namun yang pasti, film ini akan dirilis atau ditayangkan di stasiun TV kabel top Jepang, NHK, musim dingin 2020 ini (sekitar November atau Desember). Lalu film mengenai apa sih Aya and the Witch ini? Nah, sebelum membahasnya lebih jauh, yuk kita simak lagi foto-foto lain perdana filmnya berikut ini.





Aya & the Witch mengisahkan seorang gadis bernama Earwig yang sangat mencintai hidupnya sebagai anak yatim piatu yang tinggal di rumah asuh, St. Morwald’s Home for Children.
Suatu hari kehidupannya berubah total ketika sosok bernama Bella Yaga dan Mandrake, mengadopsinya. Dan setelah mengadopsinya, keduanya membawa Earwig ke dalam rumah yang dipenuhi dengan hal-hal magis yang mana termasuk di dalamnnya, adalah mantra-mantra serta kamar tak terlihat (Invisible Room).
Namun tak disangka, di rumah tersebut juga terdapat penyihir super jahat yang mengganggu. Dengan dibantu oleh seekor kucing yang bisa berbicara, Earwig dan si kucing bahu-membahu memberantas si penyihir jahat tersebut.
Film ini disutradarai oleh putra kandung Hayao, Goro Miyazaki dan seharusnya nih, melakukan premiere-nya di Cannes Film Festival tahun 2020 ini. Namun dikarenakan perhelatannya dibatalkan (karena pandemik COVID-19), akhirnya semuanya menjadi batal.
Jadi ya mari kita tunggu dan lihat saja lagi update-update selanjutnya mendatang oke?
Editor: Juventus Wisnu