'Mudik', Kontemplasi Menyakitkan yang Datang di Saat Pulang Kampung
Cineverse
  • Home
  • Movies
  • Reviews
  • Hype
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Cineverse
  • Home
  • Movies
  • Reviews
  • Hype
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech
No Result
View All Result
Cineverse

‘Mudik’, Kontemplasi Menyakitkan yang Datang di Saat Pulang Kampung

Adam Pratama by Adam Pratama
January 11, 2021
in Featured, Movies, Reviews
‘Mudik’, Kontemplasi Menyakitkan yang Datang di Saat Pulang Kampung

© Lifelike Pictures

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Baca Juga:

‘Imperfect’ The Series Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix

Ngefans sama LOTR? Serial Terbaru dari Prekuel ‘The Lord of the Rings’ Segera Hadir

“Kata orang, puasa gak boleh bohong.” – Aida.

 

Film ini sudah menarik perhatian sejak akhir tahun lalu. “Mudik” menjadi wakil Indonesia yang berhasil masuk ‘official selection’ International Film Festival and Awards – Macao (IFFA Macao). Gak tanggung-tanggung, “Mudik” masuk ke kategori paling bergengsi yaitu Kompetisi.

Sayang, info kapan rilis filmnya sempat ditelan bumi karena satu dunia terkena pandemi. Baru deh waktu akhir Agustus, sebuah kabar menyebutkan bahwa film karya sutradara Adriyanto Dewo tersebut resmi dirilis pertama kali di Mola TV. Rasa penasaran akhirnya terbayar setelah menonton bagaimana dinamika hubungan antar manusia dijalankan oleh pasangan Putri Ayudya dan Ibnu Jamil.

© Lifelike Pictures

Aida (Putri Ayudya) sedang berada di situasi yang tidak mengenakkan. Meski begitu, Ia tetap menemani suaminya, Firman (Ibnu Jamil), untuk mudik ke tempat orang tua Firman. Mereka berdua mudik naik mobil hingga suatu hari kejadian buruk menimpa. Aida secara gak sengaja menabrak seorang pria hingga tewas. Aida dan Firman kemudian terpaksa pergi ke desa korban yang bersangkutan untuk bertanggung jawab.

ADVERTISEMENT

Sudah jatuh tertimpa tangga, Aida dan Firman justru menghadapi masalah yang semakin pelik. Di sisi lain, mereka bertemu dengan Santi (Asmara Abigail), istri dari pria yang tewas ditabrak.

Film ini berhasil menjaga intensitas secara stabil. Mulai dari scene pertama ketika Aida beresin barang, kita bisa membaca kalau ada yang gak beres. Intensitas tersebut akan dibawa naik perlahan demi perlahan sampai tahap resolusi. Kepiawaian Putri Ayudya dan Ibnu Jamil dalam membawakan karakter masing-masing perlu diacungi jempol.

© Lifelike Pictures

Sulit lho memerankan pasangan yang sebetulnya udah menjalin keluarga dari lama kemudian terkena sebuah musibah yang membuat karakter tersebut berubah. Ya, alih-alih cerita menaruh eksposisi di awal masa, “Mudik” menaruh perkembangan karakter di awal masa. Karakternya udah bukan berangkat dari satu titik namun sudah berada di titik yang lain.

Kunci dari bergulirnya cerita antara Aida dan Firman ternyata ada di hal yang kecil, yaitu suara. Ada satu bentuk suara yang tidak pernah ditampilkan. Gak balance. Memang sengaja di-mixing agar tak terdengar. Ini menjadi sebuah tools untuk menunjukkan konflik yang juga merupakan eksposisi filmnya.

© Lifelike Pictures

Meski begitu, lewat akting yang bagus dari kedua lead dan juga dialog yang nyerempet-nyerempet, hal ini sebetulnya mudah untuk ditebak. Film sepertinya ingin menampilkan sesuatu yang dekat, tapi dengan cara yang tidak biasa. Jadi meskipun kita sudah bisa menduga soal hubungan ini, namun harapannya tetap terus setia mengikuti cerita. Apalagi ada saatnya eskalasi konflik muncul ketika cerita tentang Aida dan Firman bersinggungan dengan cerita lain.

Di sini akan muncul tantangan. Bagaimana persinggungan ini bisa memunculkan benang merah sehingga dapat diterima oleh penonton. Kepada salah satu pengulas film yaitu Daniel Irawan, sutradara Adriyanto Dewo mengungkapkan bahwa salah satu inspirasi “Mudik” adalah kecelakaan yang selalu terjadi tiap tahun. Jelas ini dibawa ke film, meski secara adegan, kita tidak diberitahu proses tabrakannya.

© Lifelike Pictures

Lagi-lagi, film rely heavily on the actors, dan meski aktornya sudah berakting bagus namun visual yang ditampilkan jadi masih gamang. Apa yang ada dibalik kasus tabrakan ini yang menarik. Di sini kita akam dibawa ke sebuah tempat. Desa, yang kalau dilihat suasananya lebih gersang tidak ada apa-apa. Biasa banget lah. Cuman dari segi akting, di sini para karakter pendukung mulai unjuk gigi.

Mereka bisa meningkatkan tensi. Dengan percakapan antar karakter yang dibuat cepat dan memiliki ketegasan, ini sukses membuat penonton bisa terbawa suasana. Jadi lumayan seru, lah! Di samping itu, kita pun jadi penasaran sama konfliknya sendiri di bagian ini.

© Lifelike Pictures

Film menyinggung permasalahan sosial yang dihadapi oleh mereka yang ada di kampung. Kesulitan hidup akan menjadi motif yang dibingkai sama ritual mudik tiap tahun. Berbicara mengenai karakter pendukung, terdapat satu karakter yang berpotensi menjadi scene stealer. Ia begitu vokal.

Meski begitu, terdapat perkembangan karakter yang terbilang berbanding 180 derajat terbalik ketika film memasuki akhir tahap konfrontasi. Sesuatu yang tidak diduga-duga, namun sayangnya akibat build-up nya kurang depth malah yang ada justru sesuatu yang membingungkan. “Kok jadi begitu ya?”, kira-kira.

Percakapan ketika kartu ansambel dimainkan terus efektif menjaga ketertarikan terhadap filmnya. Nah ada kalanya, film memainkan itu secara playful, lewat bantuan teknik editing. Namanya adalah “crosscutting”, di mana terdapat serangkaian shot yang menampilkan dua aksi peristiwa pada lokasi berbeda. Dua aksi ini berlangsung simultan, terjadi pada saat bersamaan, dilakukan secara bergantian.

© Lifelike Pictures

Melihat dari segi naratifnya, filmmaker menggunakan teknik ini untuk revelation. Sesuatu yang tidak mudah untuk diungkapkan, namun terhitung dapat menimbulkan perbincangan. Masuk ke tahap resolusi, akan terdapat pendekatan kreatif yang bold lagi. “Mudik” mengubah aspek rasionya menjadi lebih wide.

Tindakan yang berani karena sebelum itu, dari awal sampai tahap resolusi, gambarnya masih penuh. Jika melihat dari latar tempatnya yang memang unggul, hal ini masih wajar dilakukan. Toh transisi dengan scene sebelumnya juga smooth. Pemanfaatan ini didukung oleh beberapa shot yang memang terkesan “ngincer” banget.

© Lifelike Pictures

Hampir memenangi kompetisi IFFA Macao, “Mudik” pada awalnya terlihat memberikan sesuatu yang relate tapi predictable, namun disajikan secara baik. Realistisnya dapet, sentuhan art nya juga terasa. Sekali lagi, intensitas film ini sungguh sangat terasa mulai dari scene pertama. Sejak Aida menaruh barang-barangnya di atas kasur itu udah terasa gak beresnya.

Nuansa intense tersebut mostly tercipta berkat solidnya akting para pemeran. Mereka juga gak ujug-ujug langsung intense, melainkan dibangun dulu pelan-pelan. Konflik cerita yang seakan-akan mudah ini justru berubah menjadi lebih menarik ketika meledak.

Seperi kata judulnya, “Mudik”, Mulih Dhisik. Kita seperti diajak untuk berkontemplasi, untuk kembali sesaat guna memahami diri sendiri.

 

Director: Adriyanto Dewo

Casts: Putri Ayudya, Ibnu Jamil, Asmara Abigail, Yoga Pratama

Duration: 93 Minutes

Score: 8.0/10

Editor: Juventus Wisnu

The Review

Mudik

8 Score

Mudik, film Indonesia yang ditayangkan di Mola TV, menceritakan bagaimana tradisi pulang kampung menjadi kontemplasi bagi pasangan suami istri untuk hijrah

Review Breakdown

  • Acting 0
  • Cinematography 0
  • Entertain 0
  • Scoring 0
  • Story 0
Tags: Adriyanto DewoAsmara AbigailcineverseIbnu JamilIFFA MacaomudikMulih DhisikPutri AyudyaReview MudikYoga Pratama
Adam Pratama

Adam Pratama

Founder CINEMANIA ID, now becoming @cineverse.id. Batch 2 @mrabroadcastingacademy, Batch 4 adv class @kelaspenyiar_id. @imsi_fibui @fibui_basketball

Related Posts

Wetv Imperfect Orginal Series

‘Imperfect’ The Series Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix

by Arif Firdaus
January 14, 2021
0

...

The Hobbit

Ngefans sama LOTR? Serial Terbaru dari Prekuel ‘The Lord of the Rings’ Segera Hadir

by Juventus Wisnu
January 15, 2021
0

...

Discussion about this post

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Panduan Lord Knight Ragnarok M Tipe AGI Crit, Bash & Pierce Build,

Panduan Lord Knight Ragnarok M Tipe AGI Crit, Bash & Pierce Build,

May 6, 2020
Di Harry Potter Universe, Inilah 10 Tongkat Sihir Terkuatnya

Di Harry Potter Universe, Inilah 10 Tongkat Sihir Terkuatnya

November 25, 2020
Ini 25 Lagu Rolling Stones yang Paling Asyik Didengar

Ini 25 Lagu Rolling Stones yang Paling Asyik Didengar

May 11, 2020
As the Gods Will (2014), Permainan Maut bagi Pencinta Gore

As the Gods Will (2014), Permainan Maut bagi Pencinta Gore

May 11, 2020
‘Ave Maryam’, Romansa Terlarang yang Menuai Pergulatan Batin

‘Ave Maryam’, Romansa Terlarang yang Menuai Pergulatan Batin

0
6 Pemeran Batman Terburuk dan Terbaik Hingga Saat Ini

6 Pemeran Batman Terburuk dan Terbaik Hingga Saat Ini

0
Sajian Unik Lobo Restaurant Dalam Peringati Kemerdekaan RI ke-72

Sajian Unik Lobo Restaurant Dalam Peringati Kemerdekaan RI ke-72

0
Wetv Imperfect Orginal Series

‘Imperfect’ The Series Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix

0
Wetv Imperfect Orginal Series

‘Imperfect’ The Series Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix

January 14, 2021
The Hobbit

Ngefans sama LOTR? Serial Terbaru dari Prekuel ‘The Lord of the Rings’ Segera Hadir

January 15, 2021
Netflix 2021

Intip Yuk Film Blockbuster Keluaran Netflix di Tahun 2021

January 13, 2021
Sobat Ambyar

Referensi Bagus Bramanti yang Tak Terduga di ‘Sobat Ambyar’

January 13, 2021
ADVERTISEMENT

Cineverse

Entertainment news, film reviews, awards, film festivals, box office, entertainment industry conferences.

© 2020 Cineverse - All Right Reserved.

  • About Us
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Movies
  • Reviews
  • Hype
  • About Us
  • More
    • Games
    • Hobby
    • Lifestyle
    • Tech

© 2020 Cineverse – All Right Reserved.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In