Bagi Chillers penggemar grup band Queen di Indonesia, kini ada kabar bagus. Film biopik musikal berjudul Bohemian Rhapsody ini menceritakan grup band legendaris Queen yang digawangi oleh Freddie Mercury, Brian May, Roger Taylor dan John Deacon, sebagai salah satu band rock ikonik terbesar yang pernah ada. Tak lupa juga, film ini akan mengikuti perjalanan Queen dari lagu-lagu hits yang mereka pernah nyanyikan, juga transformasi mereka dari album ke album yang selalu menggunakan sound musik yang berbeda. Mulai dari lagu Killer Queen, Bohemian Rhapsody, We Are the Champions, We Will Rock You dan banyak lagu lainnya yang mencapai kesuksesan, yang menjadikan Freddie Mercury sebagai penghibur yang paling dicintai diseluruh dunia.
Dibalik tabir kesuksesan itu, Freddie berjuang untuk mendamaikan dualitasnya. Dimana dirinya sebagai seorang Parsi yang merupakan imigran dari Zanzibar, dia berusaha untuk memahami unsur seksualitasnya yang bahkan ia sendiri tidak mampu mendefinisikan hal itu dalam suatu budaya yang terikat oleh stereotip dan harapan. Freddie dengan beraninya menentang mereka semua yang tak sepaham dengannya, tetapi harga yang ia bayar sangatlah mahal. Pengaruh gelap yang mengelilingi dirinya juga berpengaruh terhadap karir solonya yang ia kejar. Kekecewaannya berkarir solo menyebabkan ia mengisolasi dirinya.

Tanpa Queen, Freddie sangat menderita kala itu, dan akhirnya menyadari kalau mereka dapat bersatu kembali untuk konser Live Aid, yang merupakan konser band terbesar sepanjang sejarah. Tapi nasib dan perilaku masa lalu Freddie, menghancurkan dirinya sendiri dan pada akhirnya menerima kematiannya. Demi konser Live Aid ini, Freddie akhirnya bisa mengukuhkan dirinya bersama Queen menjadi inspirasi bagi banyak orang hingga sekarang.
Brian May yang merupakan gitaris Queen saat Freddie masih hidup mengatakan, “Saya senang dengan cara film Freddie kami dibuat. Lebih dari sekadar film dokumenter tentang kehidupan seseorang, itu adalah karya seni murni, dipahat dari batu yang kokoh. Ini berbicara tentang keluarga dan hubungan dan harapan dan mimpi, dan kesedihan dan kekecewaan, dan akhirnya berakhir dengan kemenangan dan kepuasan, dengan cara yang dapat disambungkan oleh orang banyak. Ini bukan perjalanan yang mudah – tetapi semua perjalanan yang paling berharga adalah seperti itu! Rami dan Lucy dan yang lainnya memberikan pertunjukan monumental – lebih dari layak dari yang asli!!”

Film yang akan dibintangi Rami Malek (Need For Speed) sebagai Freddie Mercury, Gwylim Lee sebagai Brian May, Ben Hardy sebagai Roger Taylor dan Joe Mazzello sebagai John Deacon akan hadir di layar lebar Indonesia akhir tahun 2018, jadi Chillers nantikan saja kabar terbarunya disini.