Menjadi mata-mata ternyata adalah jawaban mengenai kegiatan apa yang dilakukan oleh Superman di masa senggang. Dalam lima tahun terakhir, Henry Cavill memang berperan sebagai pahlawan super dengan logo “S” besar di dada. Tapi, entah sadar atau tidak, dalam kurun waktu yang kurang lebih sama, Henry juga membintangi beberapa film mata-mata.
Seperti yang kita tahu, aktor asal Inggris ini adalah seorang mata-mata Amerika pada masa Perang Dingin bernama Napoleon Solo di film “The Man from U.N.C.L.E”. Belum selesai, namanya pun sempat menjadi kandidat kuat untuk menggantikan Daniel Craig sebagai James Bond. Masih belum puas, kini Henry turut bergabung dengan film aksi-spionase lainnya yaitu “Mission: Impossible – Fallout”. Di sini, dia tentu tidak menjadi pemeran utama karena sudah ada Tom Cruise. Tapi tenang saja, Henry tetap merupakan salah satu daya tarik berkat perannya di film yang cukup misterius. Nah, daripada penasaran sama seluk beluk karakter ini, berikut sedikit informasi yang kami himpun dari beberapa sumber.
Tentang August Walker
Nama karakternya adalah August Walker. Dia merupakan orang kepercayaan CIA yang ditugaskan untuk mengawasi gerak-gerik Ethan Hunt yang merupakan agen rahasia milik IMF. Henry diceritakan memiliki peran vital di sini mengingat August Walker adalah agen yang sangat diandalkan oleh CIA di film Fallout.
Anyway, nama August Walker menurut Henry punya keunikan tersendiri karena surname “Walker” terlihat simpel dan terkesan gagah, sementara itu nama depan “August” justru bersifat sebaliknya. Tapi di luar itu, karakter ini tetap menjadi sosok yang berdarah dingin. August tidak segan untuk membunuh siapa saja yang menghalangi misinya. Buat dia hal itu diperlukan asal misi berhasil diselesaikan sesuai rencana. “August tidak pergi untuk membunuh orang, tapi sekalinya ada seseorang yang berani menghadang, dia akan senang hati menghabisi nyawa orang tersebut untuk selamanya”, ungkap Henry.
Asal-usul August Walker
Karakternya sendiri pertama kali diperkenalkan kepada dirinya oleh sutradara Christopher McQuarrie a.k.a McQ. Menurut penuturan Henry, ketika ide tentang August sedang di-pitching, hal pertama yang ia rasakan adalah timbulnya excitement di mana August Walker ternyata karakter yang cukup misterius dan kompleks. Poin positif ini didukung oleh reputasi sutradara di mana Chris adalah seorang storyteller yang dapat mengembangkan karakter bahkan ketika proses syuting film sedang berjalan.
Sebagai referensi untuk mewujudkan bentuk karakter tersebut, Henry menunjukkan salah satu buku komik Superman favoritnya kepada Chris yaitu “Absolute Superman for Tomorrow”. Di situ ada satu karakter bernama Elias Orr, di mana ia adalah tipe karakter yang menurut Henry sangat mewakili karakternya atau istilah kata, “CIA banget”! Henry mengatakan bahwa Elias Orr adalah tipe orang yang menarik karena belum tentu ia baik atau jahat. Ide ini kemudian semakin berkembang hingga hasil akhirnya sudah bisa kita lihat sekarang.
Kumis August Walker
Ini yang sempat membuat headline dimana-mana. Henry menumbuhkan kumis demi perannya sebagai August Walker. Celakanya, dia yang saat itu sedang asyik menjalani proses syuting “Mission: Impssible – Fallout” harus memutar otak ketika muncul berita bahwa film “Justice League” memerlukan beberapa re-shoots. Apes, penampilan terutama di bagian wajah dari Clark Kent dan August Walker sangat berbeda karena Clark Kent/Superman tidak memiliki kumis. Di sisi lain, Henry juga tidak bisa asal cukur karena penampilan berkumis ini sudah menjadi sesuatu yang sangat mencirikan karakter August. Walhasil, timbul kecemasan dari berbagai pihak namun yah, itulah risikonya.
Tapi jangan salah, Henry Cavill punya alasan yang kuat lho, tentang mengapa August Walker memiliki kumis. Henry mengungkapkan bahwa kumis memiliki sesuatu yang berkaitan erat dengan maskulinitas. Kumis seperti menunjukkan bahwa karakter yang ia perankan adalah seorang pria dewasa yang bisa membuat keputusan-keputusan secara mandiri. Hmm, coba yang berkumis, setuju dengan pendapat ini?
Chemistry August Walker dengan Ethan Hunt
Ketika ditanya mengenai relationship yang terjalin antara August dan Ethan, Henry lebih menganggap hubungan tersebut sebagai hubungan yang tegang (strained). Dua agen rahasia top ini bahkan tidak berkontak mata, melihat satu sama lain. Alasannya adalah, terdapat perbedaan idealisme diantara keduanya.
Cara atau pendekatan yang digunakan masing-masing karakter dalam menyelesaikan misi terbilang berbeda, dan ini menimbulkan friksi. Baik August maupun Ethan sama-sama yakin caranya adalah yang paling benar dengan segala macam alasan yang ada. Belum jelas perbedaan macam apa yang dimaksud di sini, dan semoga saja filmnya bisa menunjukkan hal tersebut sehingga Fallout menjadi semakin seru lagi.
Chemistry Antar Aktor
Last but not least, menarik juga untuk mengulik bagaimana Henry Cavill bisa menjalin kerja sama yang baik dengan Tom Cruise. Tidak seperti karakter yang mereka perankan, di kehidupan nyata, dua aktor ini bersahabat. Bahkan, mereka sudah menjalin persahabatan ini lebih lama dari yang kita duga sebelumnya.
Pengalaman Henry bertemu dengan Tom adalah ketika keduanya mengikuti audisi film “The Man from U.N.C.L.E”. Ketika itu, Henry diaudisi untuk peran Ilya Kuryakin sementara itu Tom bermain sebagai Napoleon Solo. Meski pada akhirnya peran Ilya diberikan kepada Armie Hammer dan Henry mendapatkan Napoleon, setidaknya ia belajar beberapa hal tentang Tom.
Pertama, Tom dan dirinya dinilai memiliki tampilan yang serupa (similar looking). Ini cukup berisiko karena efeknya bisa berdampak pada performa masing-masing aktor di dalam film. Kedua, Tom ternyata orang yang sangat ramah. Ia tidak segan menyapa Henry dan mengingat semuanya, termasuk keberhasilan Henry mendapatkan peran Napoleon Solo. Ketiga, Tom pastinya adalah back-up yang sangat bagus. Jadi, jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan kepada Henry, aktornya bisa langsung diganti.