Heineken House yang keberadaannya sangat populer selama Olimpiade Musim Dingin sejak 1992 di Barcelona, kembali akan hadir pada Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang Korea Selatan pada 9-25 Februari 2018.
Sejak pertama kali dikonsepkan di Barcelona pada tahun 1992 silam, yang mana tadinya keberadaan Heineken House hanya merupakan sebuah tempat untuk para atlet Belanda beserta keluarga, dan kerabat mereka menginap. Kini tempat itu telah berkembang pesat menjadi tempat yang paling diburu oleh penggemar atlet dari berbagai dunia untuk memperingati momen Olimpiade yang tidak terlupakan.
Dengan tarif 25 euro semalam (atau sekitar 400 ribu rupiah), pengunjung dapat merasakan ‘demam oranye’, didukung dengan penampilan dari seniman Belanda yang ikonik, seperti Van Velzen, André Hazes Jr. dan Di-rect, tur di balik layar dan kunjungan ke Lounge Team dari kontingen Belanda.
Berlokasi di Gangneung, hanya beberapa kilometer dari Icerink Olimpiade, Chillers dapat merasakan pengalaman menginap di kamar deluxe orange mereka yang dilengkapi bar pribadi dan juga menikmati suasana sore hari ketika peraih medali saat olimpiade berlangsung diberi penghargaan di Medal Celebration Hall yang berkapasitas hingga 700 orang.
Hans Erik Tuijt selaku Global Sponsorship Director-Heineken mengatakan, “Selama ini Holland Heineken House menunjukkan komitmen dan dukungan selama 26 tahun selama Olympic Games berlangsung. Dan kami bangga dalam memberikan penggemar pengalaman yang berbeda.”
Heineken telah menyelenggarakan rumah nasional atas nama NOC * NSF (Komite Olimpiade Belanda) di setiap Musim Panas dan Musim Dingin sejak Olimpiade di Barcelona tahun 1992.
Sejak saat itu berkembang menjadi tempat pertemuan populer bagi ribuan warga Belanda dan pengunjung internasional yang turut hadir ke Olympic Games.
