Setelah ikut menonton, Menteri Luhut Pandjaitan sebut bangga dengan film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’.
Sejak penayangannya pada 2 Juni 2022 lalu, Film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’ telah mndapat sambutan hangat dari penontonnya. Bahkan belum genap dua pekan tayang, film pertama dari rumah produksi Imajinari yang bekerja sama dengan Visionari Film Fund telah mengumpulkan lebih dari 700.000 penonton.
Selain disambut oleh penontonnya, ‘Ngeri-Ngeri Sedap’ juga mendapatkan dukungan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan. Di antara para penonton yang antusias dengan penayangan film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’, Luhut Pandjaitan menjadi salah satunya.
Menteri Luhut menyempatkan untuk menonton film yang disutradarai oleh Bene Dion Rajagukguk pada Sabtu, 11 Juni 2022, di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan.
Ditemani sang istri, Devi Simatupang, Menteri Luhut mengungkapkan rasa bangganya setelah menonton film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’. “Saya bangga kepada sutradara yang merancang ini selama 8 tahun, kemudian dibuat film. Penyajiannya kalau saya bisa bilang sudah high-end, bukan film kacangan. Saya sampaikan selamat kepada sutradaranya,” tutur beliau. Bahkan beliau mengaku sampai menitikkan air mata saat menonton, karena tersentuh oleh kisah di dalam film.
Bene Dion Rajagukguk, selaku sutradara mengungkapkan rasa terharunya, karena filmnya mendapat banyak komentar positif, termasuk dari Menteri Luhut. Bene Dion berharap filmnya bisa lebih banyak lagi disaksikan oleh penonton dan menjadi trigger untuk sineas lain agar bisa membuat film sejenis, dengan latar belakang budaya-budaya yang ada di Indonesia.
“Harapannya ini menjadi warna baru di industri film Indonesia, bahwa film yang sangat lokal sangat segmented yang sangat kuat budayanya, juga bisa menjadi tontonan semua suku di Indonesia. Sehingga kekayaan budaya yang selama ini kita tahu tetapi tidak bisa kita saksikan secara audio visual, bisa dijadikan film dan menjadi trigger para sineas untuk membuat film seperti ini, dengan background budaya.”
“Jadi nanti kita bisa lihat film Padang, Melayu, Kalimantan, Papua, dari mana-mana dan selalu penontonnya banyak. Harapannya bisa menjadi pembuka pintu untuk film seperti ini,” ujar Bene Dion.
Melanjutkan komentar Bene Dion, Dipa Andika selaku produser juga mengungkapkan bahwa ia merasa senang karena filmnya mendapat sambutan hangat. Dia meyakini bahwa cerita tentang keluarga seperti di film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’ ini pasti memiliki tempat tersendiri di hati penontonnya.
Dipa Andika juga mengutarakan rasa terima kasihnya untuk penonton yang telah mendukung penayangan film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’, hingga mampu meraup lebih dari 700.000 penonton. “Pastinya kami tidak pernah menyangka bahwa untuk kami sebagai PH baru dan film pertama, bisa diapresiasi sebesar ini. Kami hanya bisa bilang terima kasih untuk seluruh penonton.
Semoga Imajinari dan ‘Ngeri-Ngeri Sedap’ bisa ikut membangkitkan perfilman Indonesia, dan lahirnya film-film dengan budaya Indonesia,” ungkap Dipa Andika. Tak kalah bangga dari sutradara dan produser ‘Ngeri-Ngeri Sedap’, Indra Jegel sebagai salah satu pemain pun mengatakan bahwa dirinya ikut bangga. Ia sudah yakin sejak awal bahwa film ini akan disambut baik oleh penonton, dan karena itu juga ia tak lelah untuk mengingatkan kepada siapapun yang belum ke bioskop, segera ke bioskop dan menonton film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’.
“Pasukan bermarga atau tidak bermarga, sudah pasti akan tertawa dan menangis bersama. Jadi jangan ragu lagi, harus nonton supaya dapat pelajaran hidupnya. Banyak yang bisa kita pelajari dari film ini,” ungkap sang komika.
Film yang dibintangi oleh Boris Bokir, Gita Bhebhita, Lolox, Indra Jegel, Tika Panggabean dan Arswendy Bening Swara ini masih tayang di bioskop. Bersama kisah pemainnya, ‘Ngeri-Ngeri Sedap’ masih akan melanjutkan ceritanya, mengajak penonton untuk tertawa dan menangis bersama.