Sempat menuai kontroversi atas pemilihan judul, Leo Pictures resmi merilis official trailer Thaghut. Film ini dijadwalkan tayang 29 Agustus 2024 di bioskop.
Film yang sebelumnya mengundang kontroversi dengan judul Kiblat, kini kembali hadir dengan nama baru yang mengejutkan, Thaghut. Ramai dibicarakan dalam beberapa waktu terakhir, jagat media sosial masih ingat dengan jelas kontroversi terkait poster yang menampilkan rukuk terbalik dari tokoh utama, Ainun (Yasmin Napper), yang dianggap oleh sebagian sebagai mencemarkan simbol ibadah agama Islam.
Pada 18 Juli 2024, Leo Pictures dengan bangga merilis official trailer perdana film ini yang langsung mendapat perhatian publik. Trailer berdurasi dua menit tersebut menampilkan dampak menyeramkan tentang ajaran sesat yang menguasai satu desa.
Di balik kontroversi yang memanas, film Thaghut tidak hanya menghadirkan cerita menarik, tetapi juga pesan mendalam tentang kembalinya kepada Kiblat yang sejati, hanya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Cerita ini menyoroti perjalanan Abah (Whani Darmawan) yang tersesat dalam penyembahan pada entitas lain, mengilhami judul baru yang dipilih untuk menggambarkan tema sentral dalam film ini.
Leo Pictures telah berdialog intensif dengan Majelis Ulama Indonesia untuk memastikan pemutaran film ini memenuhi kepatutan dan menghormati nilai-nilai keagamaan. Dalam kesepakatan tersebut, pergantian judul dan revisi adegan yang sensitif menjadi langkah penting yang dilakukan.
Thaghut, yang berarti “melampaui batas”, menggambarkan konflik batin tokoh utama yang mencari makna sejati dari keberadaannya.
Dibintangi oleh sejumlah talenta terkemuka seperti Yasmin Napper, Arbani Yasiz, Ria Ricis, Keanu Azka, Dennis Adhiswara, Hana Saraswati, dan Whani Darmawan, film ini dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 29 Agustus 2024.
Sinopsis Thaghut
Cerita ini tentang perjalanan seorang anak perempuan bernama Ainun yang mencari ayah kandung yang tidak pernah mengasuhnya. Abah Mulya, sosok yang Ainun kagumi karena memiliki berbagai kesaktian khusus dari sebuah Padepokan sakti di Kampung Bumi Suwung ternyata adalah ayah kandungnya yang selama ini disembunyikan oleh Uwak yang telah membesarkannya.
Didampingi para sahabatnya, Bagas dan Rini, Ainun datang ke Padepokan Abah Mulya untuk bertakziah. Kematian Abah Mulya yang misterius akhirnya membuat Ainun masuk dalam suatu ajaran sesat yang diberikan Lingga, murid Abah Mulya.
Rahmat, adik kandung Ainun yang tinggal di Padepokan telah mengingatkan Ainun namun dia tidak mempercayainya. Ainun makin larut dalam ajaran sesat Abah dan menimbulkan ketakutan pada sahabatnya dan juga warga Padepokan.
Bagas dan Rini berusaha mengembalikan kondisi Ainun dan menyelamatkan Rahmat juga Ajeng, istri ketiga Abah. Akankah Ainun kembali sadar dan keluar dari ajaran sesat?