Kronologi Kontroversi Ezra Miller, Artis Pemeran The Flash

Meskipun The Flash sudah tayang, perjalanan produksinya terbilang cukup berat

kronologi kontroversy ezra miller, artis pemeran the flash

© People.com

Ezra Miller terlibat beberapa skandal yang mengakibatkan beberapa kali penundaan penayangan The Flash.

Pada 14 Juni lalu, film DC terbaru berjudul The Flash akhirnya tayang. The Flash mendapatkan ulasan yang baik dari para kritikus maupun penonton.

Meskipun banyak diminati, perjuangan The Flash hingga akhirnya tayang merupakan sebuah perjalanan yang berat dan banyak masalah.

Salah satunya datang dari pemeran utama The Flash, Ezra Miller, yang terlibat dalam beberapa skandal, dan sempat membuat penayangan The Flash terundur.

Apa saja skandal-skandal yang dimiliki pemeran utama itu? Berikut Kronologi kontroversi Ezra Miller selama membintangi The Flash.

1. Ezra Miller terekam sedang mencekik perempuan di sebuah bar

Pada April 2020, muncul video online yang menampilkan Ezra Miller terlihat mencekik seorang perempuan di sebuah bar di Reykjavik, Islandia.

Pada saat itu, insiden tersebut dijelaskan sebagai “pertengkaran serius di bar”, meskipun tidak ada tuntutan pidana yang diajukan.

Pada tahun 2022, seorang saksi dari bar memberitahu Variety bahwa perempuan itu sedang bercanda dengan Miller bahwa mereka akan bertemu di area merokok untuk berkelahi.

Perempuan yang dimaksud mengungkapkan, “Saya pikir itu hanya bercanda – tapi ternyata tidak.”

Setelah berita tentang insiden tersebut menyebar, sutradara John Francis Daley tampaknya memberikan komentar yang samar melalui sebuah tweet dengan kata-kata “perbedaan kreatif”, namun kemudian postingan tersebut dihapus.

2. Ezra Miller ditangkap di Hawaii

Hampir setahun kemudian pada Maret 2022, Miller muncul kembali dan ditangkap di Hawaii karena perilaku tidak tertib dan pelecehan di bar karaoke.

Menurut siaran pers Departemen Kepolisian Hawaii, ketika petugas menanggapi panggilan di sebuah bar pada malam 27 Maret. Di sana Miller diduga “terganggu” oleh orang-orang yang menyanyikan karaoke Lady Gaga.

“Miller mulai meneriakkan kata-kata kotor dan mengambil mikrofon dari seorang perempuan berusia 23 tahun yang sedang bernyanyi karaoke dan kemudian menerjang seorang pria berusia 32 tahun yang sedang bermain dart.”

Miller menerima tuduhan tersebut dan membayar denda 500 Dollar Amerika.

Sebulan kemudian di bulan April, Miller ditangkap lagi di Hawaii. Pada tanggal 28 Maret, dua warga Hawaii mengajukan tuntutan terhadap Ezra Miller yang mengarah pada perintah penahanan.

Menurut Independen, dokumen pengadilan yang diajukan menjelaskan bahwa Miller “menggedor masuk ke kamar tidur penggugat dan mengancam korban dengan mengatakan ‘Aku akan menguburmu dan istri pelacurmu’.”

Selain itu, Miller juga diduga mencuri beberapa barang pribadi dari pasangan tersebut, termasuk kartu jaminan sosial, kartu bank, dan paspor.

Pasangan Hawaii itu juga mengajukan perintah penahanan terhadap Miller, tetapi membatalkannya setelah dua minggu.

Tak lama setelah kejadian itu, Ezra Miller kembali ditangkap dan didakwa dengan tuduhan penyerangan tingkat dua di Hawaii pada tanggal 19 April 2022.

Menurut laporan polisi setempat, “Selama penyelidikan mereka, polisi menyimpulkan bahwa individu tersebut, yang kemudian diidentifikasi sebagai Ezra Miller, menjadi marah setelah diminta untuk pergi, dan dilaporkan melemparkan kursi yang mengenai dahi seorang perempuan berusia 26 tahun, menyebabkan luka sekitar setengah inci.”

3. Dituduh melakukan child-grooming

Pada bulan Juni 2022, pengacara Chase Iron Eyes dan istrinya, Dr. Sara Jumping Eagle, seorang dokter anak, mengajukan gugatan ke Pengadilan.

Mereka mengklaim bahwa Ezra Miller diduga telah memanipulasi dan meng-grooming putri mereka, yang sebelumnya bernama Tokata Iron Eyes dan sekarang mengganti namanya menjadi Gibson.

Dugaan ini diduga dimulai pada tahun 2016 ketika Gibson masih berusia 12 tahun.

Selain itu, mereka juga mengklaim bahwa Miller menggunakan obat bius pada putri mereka ketika dia sudah lebih dewasa dan menunjukkan “perilaku yang mengendalikan dan manipulatif secara psikologis”.

Tetapi, Gibson membantah tuduhan ini dan memberikan klarifikasinya di Instagram.

Pada bulan Juni 2022, seorang ibu dan anaknya yang berusia 12 tahun mengunjungi gedung pengadilan setempat di Greenfield, Massachusetts.

Mereka diberikan perintah pencegahan sementara terhadap Ezra Miller setelah menyatakan bahwa aktor tersebut telah mengancam keluarga mereka di rumah tetangga mereka dan berperilaku tidak pantas terhadap anaknya.

4. Melakukan perampokan rumah dan mengaku memiliki penyakit mental

Pada bulan Agustus 2022, Ezra Miller dihadapkan dengan tuduhan perampokan rumah di Vermont, di mana mereka diduga mencuri beberapa botol alkohol.

Pada bulan Oktober, awalnya Miller mengaku tidak bersalah atas tuduhan perampokan tersebut, namun kemudian mengubah pembelaannya menjadi bersalah atas tuduhan yang lebih rendah yaitu pelanggaran ringan pada bulan Januari 2023.

Akibatnya, Miller dijatuhi hukuman satu tahun masa percobaan.

Ezra Miller akhirnya secara terbuka mengomentari serangkaian skandal, tuduhan, dan tantangan hukum yang dihadapinya. Mereka menyatakan:

“Setelah mengalami masa krisis yang sangat sulit, saya sekarang menyadari bahwa saya memiliki masalah kesehatan mental yang kompleks dan telah memulai perawatan yang berkelanjutan,” ujarnya

“Saya ingin meminta maaf kepada semua orang yang telah merasa khawatir dan terganggu oleh perilaku saya di masa lalu. Saya bertekad untuk melakukan upaya yang diperlukan agar bisa kembali ke kehidupan yang sehat, aman, dan produktif.” sambung Miller.

5. Rumor yang menyatakan WB siap untuk mengeluarkan Miller dari film DC

Meskipun The Flash telah tayang dengan tetap menampilkan Miller, terdapat banyak spekulasi dan rumor yang mengindikasikan bahwa WB siap untuk menggantikan Ezra Miller dari proyek-proyek film DC di masa depan, bahkan jika The Flash menjadi sukses.

Menurut laporan dari THR pada bulan Agustus 2022, WB sedang sangat mempertimbangkan untuk mengulang karakter Flash setelah perilisan film pada tahun 2023.

Perkembangan ini tampaknya semakin meningkat setelah James Gunn dan Peter Safran mengisyaratkan pada awal tahun ini bahwa mereka berencana untuk setidaknya me-reboot sebagian besar layar DC Universe.

Apakah rencana ini akan diwujudkan oleh James Gunn dan Peter Safran? Kita tunggu saja kabar terbaru dari waralaba The Flash ke depannya.

Exit mobile version