‘Keluarga Cemara 2’ akan segera rilis dalam beberapa hari ke depan. Yuk, simak beberapa pesan penting untuk para orang tua dari filmnya!
Menjadi orangtua tentu memerlukan tanggung jawab yang besar, selain memberikan kehidupan yang layak dan nyaman, orangtua juga haruslah mengasuh, melindungi, dan mendidik anak.
Dalam proses memberikan berbagai hal itu, tentu salah satu cara yang dilakukan oleh orangtua adalah bekerja.
Namun, tidak jarang dalam prosesnya, kedua orangtua yang sama-sama sibuk bekerja justru menjadi kurang memperhatikan anak. Hal ini bisa mengakibatkan rasa kesepian dan terabaikan.
Inilah yang dirasakan oleh Ara dan Euis pada film ‘Keluarga Cemara 2’. Kedua orangtua mereka, Abah dan Emak, sama-sama sibuk bekerja guna menghidupi keluarga mereka paska pandemi.
Abah sibuk dengan pekerjaan barunya di peternakan ayam; Emak sibuk dengan usaha sampingannya. Kira-kira, dampak apa saja yang dirasakan Ara? Simak 5 poin di bawah ini!
Merasa Kesepian dan Terabaikan
Hal pertama dan paling sering terjadi ketika orang tua terlalu sibuk bekerja tentu adalah rasa kesepian dan terabaikan yang dirasakan oleh anak.
Rasa kesepian tersebut merupakan dampak utama yang justru kadang tidak terlalu terlihat. Di dalam ‘Keluarga Cemara 2’, hal ini paling terlihat dirasakan oleh Ara. Ini adalah awal mula dari berbagai tindakan yang dilakukan Ara di filmnya.
Canggung dan Tidak Mau Terbuka
Apabila anak sering ditinggal sendirian karena orangtua sibuk bekerja, maka respon alami yang akan terjadi adalah rasa canggung dan tidak mau terbuka.
Dikarenakan anak merasa asing dan tidak cukup kenal dengan kedua orangtua. Hal ini bisa berdampak pada semakin buruknya komunikasi antar keluarga.
Lebih Banyak Menghabiskan Waktu Diluar
Selesai sekolah bukannya pulang ke rumah, malah pergi keluyuran bersama teman-teman. Ini yang dilakukan oleh Ara dan Euis di ‘Keluarga Cemara 2’.
Ara yang pergi berpetualangan dengan Ariel, dan Euis yang lebih memilih untuk bermain bersama teman dan pacar barunya.
Terlalu Mandiri dan Memikirkan diri Sendiri
Dampak selanjutnya pada anak kalau kedua orangtua sibuk bekerja ialah anak jadi terbiasa menjadi sosok yang mandiri dan hanya memikirkan dirinya sendiri.
Akibat dari orangtua yang memintanya untuk tidak rewel ketika mereka bekerja. Hal ini bisa menjadi hal baik karena membuat anak jadi tahu bagaimana cara mengandalkan dirinya sendiri.
Tetapi juga berakibar buruk apabila anak justru menjadi seseorang yang terus memikirkan diri sendiri dan tidak peduli terhadap sekitar.
Memicu Pertengkaran dalam Keluarga
Tidak hanya berdampak pada anak, terlalu sibuk bekerja juga dapat berpengaruh pada keluarga dan kedua orangtua.
Ketidakseimbangan antara pekerjaan dan hubungan di dalam keluarga, dapat memicu pertengkaran dalam rumah tangga.
Bahkan untuk hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu susah seperti pembagian waktu untuk bermain dengan anak.
Kelima dampak di atas itulah yang sekiranya akan terjadi apabila kedua orangtua terlalu sibuk bekerja. Namun tenang, untuk Ibu-Ibu dan keluarga, Nirina Zubir yang memerankan karakter Emak di Keluarga Cemara 2 mempunyai tips dan saran.
“Buat ibu-ibu, nih, ya… Inget aja kalau di antara semua masalah yang kita hadapi, kita harus tetep perhatiin lingkaran kecil di sekeliling kita,” pesan Nirina Zubir melalui rilisan pers yang diterima Cineverse, Rabu (15/06).
“Kita kadang suka lupa segala, karena jadi ibu itu banyak banget yang harus dikerjain. Justru yang di depan mata malah kelewatan. Udah ngurus suami, rumah, keuangan, anak pas kita merem dikit, taunya udah dewasa. Noleh dikit, udah abege. Jadiin film Keluarga Cemara 2 ini sebagai pengingat, ya,” saran Nirina lagi.