Intip 7 Karakter ‘Sonic’ yang Ditunggu di Film ‘Sonic 3’

Beberapa karakter yang muncul di franchise ‘Sonic’ selalu memiliki penggemar dan muncul di game dan media. 

 

Banyaknya karakter yang muncul membuat keputusan semakin sulit untuk memprediksi siapa yang harus muncul dalam adaptasi filmnya.

Namun akhirnya, ‘Sonic the Hedgehog 2’ telah menampilkan para karakter inti di semesta Sonic, seperti Sonic (Ben Schwartz), Tails (Colleen O’Shaughnessey) dan Knuckles (Idris Elba). Dengan munculnya para karakter ini dalam film, memungkinkan pemilihan pada karakter terbaik menjadi semakin mudah.

Mungkin Big the Cat yang telah menjadi meme, namun apakah ia cocok di franchise film ini?

Berikut 7 karakter ‘Sonic’ yang ditunggu dan mungkin akan muncul di ‘Sonic 3’.

Eggman Nega 

© Paramount Pictures

Di film ‘Sonic the Hedgehog 2’, Jim Carrey memerankan Eggman Nega yang nyentrik. Eggman Nega adalah versi lain Eggman dari universe lain. Tindakannya seperti Eggman utama, dan kadang mereka bertemu untuk bertarung atau malah bekerjasama menghentikan musuh mereka. 

Eggman Nega adalah karakter yang paling malas di game, namun menjadi lebih di film. Kostum yang gila dan selera humor, membuat Eggman bersinar dalam film ‘Sonic’ sejauh ini. Akting JIm Carrey melawan dirinya sendiri dalam mode penuh The Mask, menghasilkan sesuatu yang menakjubkan untuk film. 

E-102 Gamma

© Sega

Walaupun hanya muncul satu kali di franchise film ini, E-102 Gamma menjadi karakter yang tidak mudah dilupakan.

E-102 Gamma sebuah robot, dan robot itu adalah mesin Eggman yang ditenagai oleh hewan yang terperangkap di dalamnya. Dalam Sonic Adventure, Gamma berkembang dari yang semula hanya sebuah robot, seiring berjalannya waktu ia menjadi lebih hidup. 

Pada akhirnya ia meledak, ia melepaskan burung yang hidup didalamnya. Sebuah drama melankolis yang tidak biasa untuk sebuah game. Sebuah karakter yang kuat jika ingin menambahkan drama ke dalam film.

Amy Rose

© Sega

Sebagai love interest dari Sonic, Amy Rose yang lebih muda dari Sonic ini tidak pernah benar-benar dibalas perasaannya oleh Sonic.

Meski begitu, Sonic dan Amy tetap akur meskipun Sonic kadang-kadang lari darinya. Keobsesifan Amy atas perasaannya kepada Sonic bisa menjadi peluang dalam film jika diperankan dengan tepat dan bisa menyeimbangkan humor dari Ben Schwartz.

Jika terlalu keras, hal ini bisa menjadi menyeramkan, dan jika lebih konyol, Amy bisa saja menjadi dinamika baru dalam franchise ini. 

Rouge the Bat

© Sega

Rouge the Bat menjadi karakter yang cukup menonjol dari karakter lainnya. Jika melihat Sonic dan karakter lain, mereka terlihat dengan jelas adalah binatang dengan proporsi kartun. Namun ketika melihat Rouge, ia memiliki kepala dan sayap kelelawar, namun bagian tubuhnya adalah anatomi seorang perempuan. 

Hal ini tentunya tidak mengurangi karakternya yang cukup keren. Dia adalah figur karakter yang feminim dan menjadi pemburu harta karun dan kadang mata-mata. Dia juga tidak kenal dengan siapa ia bekerja, baik atau jahat, selama itu menguntungkannya.

Mungkin akan menyenangkan jika melihat karakter Rouge ada di salah satu film ‘Sonic’. Namun, perlu digaris bawahi soal desain karakternya yang unik, kelelawar dan manusia.

Jangan sampai kesalahan desain seperti film ‘Sonic’ pertama terjadi lagi pada Rouge, walaupun agak sulit membayangkan bagaimana tubuh manusia memiliki sayap dan kepala kelelawar. 

Shadow the Hedgehog

© Sega

Seperti halnya film lain, seorang pahlawan harus memiliki musuh yang sepadan, dan dalam ‘Sonic’ ia memiliki Shadow.

Shadow adalah eksperimen genetik yang dibuat untuk The Ultimate Lifeform yang intinya ia adalah paradoks dari karakter Sonic. Sonic yang menyenangkan dan ceria, Shadow terlihat lebih serius, tegang dan kejam. Sisi terang dan sisi gelap. 

Shadow bisa menjadi daya tarik yang besar dalam franchise ini, mengingat pertarungan yang menarik antara Sonic dan sisi gelapnya.

Karena Sonic selalu berurusan dengan masalah dengan ancaman yang setingkat dengan kekonyolannya, maka akan lebih menegangkan ketika Sonic harus berhadapan dengan musuh baru.

Espio and the Chaotix 

© Sega

The Chaotix adalah sebuah geng yang memiliki koneksi dengan Knuckles. Mereka adalah agen detektif yang terdiri dari tiga karakter, Espio sebagai bunglon ninja, vector si buaya yang menyukai musik, dan Charmy bee yang sedikit menyebalkan.

Jika benar bahwa ada spin-off Knuckles, harapan yang besar tertuju pada Chaotix untuk ikut bergabung dalam film ini. 

Chaotix bukan musuh, bukan juga teman. Mereka memiliki cerita mereka sendiri dengan memilih apapun yang bisa membayar mereka, tidak peduli tentang baik atau buruk.

Mereka sering menjadi penghalang bagi Sonic dan teman-temannya, namun itu bukan karena Chaotix mencoba menghentikan Sonic, namun karena mereka sedang berada pada cerita mereka sendiri.

Mungkin kehadiran mereka cukup masuk ke dalam suasana yang dibagun Jeff Fowler dalam film-ilm ini. 

Chaos

© Sega

Chaos, sesuai namanya, memiliki elemen air yang tumbuh menjadi monster Lovecraftian yang tumbuh semakin besar ketika mendapatkan kekuatan dari Chaos Emeralds.

Ia adalah kekuatan alam. Ia awalnya muncul samar-samar sebagai humanoid, namun akhirnya tumbuh menjadi Kaiju penuh. Tidak mudah mengalahkan Chaos karena membutuhkan kekuatan murni. 

Mungkin jika ingin memunculkan Chaos dalam film ‘Sonic’ selanjutnya, maka ini bisa menjadi sebuah peluang untuk film bencana yang luar biasa.

Sonic akan mencari kekuatan di seluruh dunia demi mengalahkan Chaos, dan desain karakter yang akan menakjubkan mengingat dia tidak terlihat seperti monster lainnya karena ia hanyalah air murni dengan jiwa jahat. 

Dari ketujuh karakter diatas, mana yang paling kamu tunggu di film ‘Sonic’ selanjutnya?

Exit mobile version