Penayangan perdana Hello Ghost pada 11 Mei patut kita tunggu. Yang menyita perhatian kita adalah kenapa Kresna (Onadio Leonardo) selalu ingin bunuh diri.
Kresna (Onadio Leonardo), seorang pria yang merasa kesepian dalam hidupnya, dan selalu saja ingin bunuh diri dalam berbagai kesempatan. Namun, misi bunuh diri itu selalu saja gagal, dan saat ia dirawat di rumah sakit, Kresna diikuti empat hantu dengan karakter berbeda. Ada seorang kakek, seorang ayah, seorang ibu, dan anak perempuan.
Di rumah sakit itu ia dirawat oleh Linda (Enzy Storia) seorang perawat di rumah sakit itu, yang kebetulan pernah menyelamatkan dirinya saat ingin bunuh diri.
Karakter Kresna memang relate dengan kehidupan kita sehari-hari. Sama seperti Hello Ghost, film aslinya dari Korea yang rilis pada 2010 silam, karakter yang dahulu diperankan oleh Cha Tae-hyun dengan sangat baik ini sekarang diperankan Onadio Leonardo, seorang lelaki yang hidup menyendiri di kamar apartemennya. Hello Ghost sendiri menyoroti kehidupan pribadi Kresna yang hidup dalam kesendirian, tak ada keluarga, tak ada teman, dan hal itulah yang membuatnya depresi berkepanjangan.
Karena depresi itulah ia mencoba berbagai cara untuk bunuh diri. Mulai dari gantung diri di kamar apartemennya, meminum cairan pembersih lantai berwarna biru, dan menenggelamkan dirinya di kolam renang. Namun, semua usaha itu gagal total, dan kita akan tahu penyebabnya menjelang film usai.
Namun, kehadiran empat hantu pada saat ia dirawat di rumah sakit, membuatnya banyak berubah. Rasa kesal, senang, sedih, campur aduk di situ. Terlebih saat ia mengenal Suster Linda (Enzy Storia) yang pernah menyelamatkan dirinya dari usaha bunuh diri.
Remake Hello Ghost versi Indonesia ini sarat akan pesan moral yang penuh suka duka, dan rasa haru jelang konklusinya. Film ini memang identik dengan versi aslinya, tentunya ada penyesuaian yang disesuaikan dengan budaya Indonesia. Namun, secara keseluruhan, Hello Ghost sangat layak untuk kita tonton saat tayang perdana pada 11 Mei di seluruh bioskop Indonesia.
