Indiana Jones and the Dial of Destiny Peroleh Rotten Terendah

Menjelang tayang perdananya, Indiana Jones and the Dial of Destiny memperoleh Rotten Tomatoes 50%

indiana jones 5

© LucasFilm

Indiana Jones and the Dial of Destiny akan jadi film terakhir Harrison Ford sebagai arkeolog terkenal dan juga film terakhir dari waralaba berusia 40 tahun lebih ini.

Indiana Jones and the Dial of Destiny yang berdurasi 2 jam 22 menit, telah menjadi film Lucasfilm termahal yang pernah ada, dengan biaya pembuatan lebih mahal daripada film mana pun dalam trilogi sekuel Star Wars.

Pada bulan-bulan menjelang rilis Indy 5, sutradara James Mangold telah membela Indy 5 tersebut melawan opini yang berkembang di daring yang mengklaim bahwa pemutaran tes film ini telah menjadi “bencana”. Mangold membantahnya dan kemudian menutup rumor lain yang mencoba memicu kontroversi pada akhir tahun 2022.

Indy 5 jadi waralaba terendah di Rotten Tomatoes

Indiana Jones and the Dial of Destiny pertama kali diputar di Prancis pada Festival Film Cannes, dan setelah debut film tersebut, tidak butuh waktu lama bagi ulasan untuk dipublikasikan secara online. Dan konsensusnya: Sangat beragam. Setelah delapan ulasan, skor Rotten Tomatoes untuk Indiana Jones 5 saat ini tepat pada skor kritik 50%, yang memberinya label “rotten”. Hal ini tentunya tidak bagus pada film yang akan tayang perdana dua bulan lagi.

Kritik terbesar secara mengejutkan menyalahkan skrip yang lemah yang tidak memungkinkan cerita mengambil risiko, alih-alih terlalu mengandalkan komentar fans-nya untuk menarik perhatian.

Rating Indiana Jones sebelumnya mendapat skor lebih dari 50%. Ini daftar rotten untuk Indy sebelumnya:

Mungkinkah ini akhir dari kisah Dr. Jones?

Sebagai permulaan, untungnya Dial of Destiny dimaksudkan untuk menjadi film terakhir dalam waralaba Indiana Jones, karena penerimaannya tidak akan membuka jalan untuk sekuel selanjutnya.

Faktanya, acara Disney+ kini sedang dalam pengembangan dan dimaksudkan untuk berlatarkan dunia film Indiana Jones.

Memang, ini benar-benar dimaksudkan sebagai petualangan terakhir Indy. Harrison Ford sekarang berusia 80 tahun, dan meskipun dia tampak cukup sigap untuk seorang berusia 80 tahun, dia dikabarkan tidak ingin mengenakan topi dan jaket kulit lagi.

Jadi, jika box office dan ulasan tidak sesuai dengan keinginan Disney ketika semua sudah dikatakan dan dilakukan, hal itu tidak akan menjadi masalah. Dan filmnya bahkan belum dirilis secara luas. Sangat mungkin sekali Indy 5 akan dibuka pada bulan Juni 2023, itu akan membuat banyak penggemar lama maupun baru, akan melakukan perjalanan terakhir mereka dengan Dr. Jones yang legendaris.

Indiana Jones and the Dial of Destiny akan tayang di bioskop pada 30 Juni, dan diharapkan film ini akan tayang pada 28 Juni di Indonesia.

Exit mobile version