Film ‘Kambodja’, Sebuah Kisah Cinta Terlarang yang Puitis 

Della Dartyan dan Adipati Dolken kembali disatukan dalam sebuah film romansa dengan unsur sejarah berjudul ‘Kambodja’.

 

Sebuah kisah cinta yang saling memendam tentunya tidak akan mudah untuk dijalani, namun bagaimana jika kisah cinta itu terlarang? ‘Kambodja’ menyuguhkan sebuah cerita yang unik, dimana kisah cinta yang terjadi tidak biasa. Keempat pemain utama dihadapkan pada jatuh cinta terlarang. Apakah semuanya bisa mereka kenalikan? 

‘Kambodja’ adalah film drama romantis, dimana sebuah cinta tidak hanya diungkapkan lewat kata-kata yang manis namun bisa juga lewat gerak mata dan perasaan yang kuat. Ditemui dalam konferensi pers pada 11 Mei kemarin, sang sutradara, Rako Prijanto, menjelaskan bahwa film ini akan sedikit menampilkan dialog, karena para pemain akan berbicara dengan rasa.

Ia juga menambahkan bahwa cinta tidak akan habis untuk dibahas, cinta bisa jatuh dengan siapa saja, karena itulah kisah dalam film ‘Kambodja’ ini hadir. Menurutnya, walaupun mungkin konflik yang terjadi bisa saja ada pada masa kini, namun keadaan pada tahun 1950-an lebih menarik dan puitis karena hadir tanpa teknologi yang menghasilkan kisah cinta yang lebih simbolik dan tidak tertulis. 

Selain dihadiri oleh sang sutradara, konferensi pers kemarin juga dihadiri oleh dua pemain utama film ini yaitu Adipati Dolken dan Della Dartyan. Adipati berperan sebagai Bayu, seorang penulis lepas yang menyukai sastra dan buku-buku, serta Della akan menjadi Danti, seorang penjaga perpustakaan yang juga memiliki minat di bidang sastra seperti Bayu.

© Cineverse

Keduanya memiliki kehidupan masing-masing bersama pasangan mereka, dalam sebuah rumah dengan beberapa kamar yang disewakan. Bayu tinggal bersama istrinya Lastri (Carmela van der Kruk) yang seorang biduan, sementara Danti tinggal bersama suaminya Sena (Revaldo). Bayu dan Danti yang memiliki perasaan satu sama lain harus memendamnya lantaran status mereka dan sulitnya mengungkapkan satu sama lain. 

Adipati menjelaskan bahwa karakternya sebagai Bayu sangat bertolak belakang. Ia tidak pandai menulis dan merangkai kata puitis untuk seseorang yang ia cintai serta tidak sediam Bayu, begitupun Della. Karakter Danti yang introvert sangat berbeda dengan kehidupan aslinya. Satu hal yang sama antara Della dan Danti adalah suka membaca, dan hal ini membantu Della untuk masuk ke dalam karakter Danti. 

Dalam acara tersebut, Della dan Adipati juga mengaku bahwa chemistry yang harus mereka bangun sebenarnya tidak sulit, termasuk bagaimana beradaptasi dengan era 1950-an yang menjadi latar belakang cerita. Properti yang mendukung, kostum, make-up bahkan suasana yang dihidupkan selama proses syuting membuat mereka dengan mudah masuk ke dalam cerita. Namun, walaupun mendukung, hal ini juga menjadi tantangan bagi Della sebab ini adalah kali pertamanya bermain dalam sebuah film dengan nuansa jaman dahulu. 

Film ‘Kambodja’ adalah drama fiksi romantis yang dibawa oleh Rako Prijanto di masa sekarang untuk menggambarkan bagaimana dua pasangan yang hidup dalam bayang-bayang ketakutan politik yang mencekam pada masa itu. Rako menambahkan bahwa ‘Kambodja’ adalah sebutan bagi tempat dimana Danti dan Bayu sering bertemu untuk berbicara, di bawah pohon kamboja, tempat sakral dimana cinta mereka tumbuh dan layu seperti pohonnya. 

Penasaran dengan apa yang terjadi pada kedua pasangan ini? Bagaimana akhir dari cinta terlarang mereka? Film ‘Kambodja’ akan dirili di KlikFilm pada 13 Mei 2022. 

Exit mobile version