Berhasil meraih 4 piala di SAG Awards, Everything Everywhere All at Once membuktikan bangkitnya aktor dan aktris Asia di Hollywood.
Pada 27 Februari 2023, SAG Awards telah sukses menyelenggarakan upacara tahunan ke-29 yang digelar di Fairmont Century Plaza, Los Angeles. Malam penghargaan tahunan ini merupakan malam yang spesial, khususnya bagi kita, orang Asia, karena tercatatnya sejarah baru.
Bintang utama acara ini merupakan film karya Daniel Kwan dan Daniel Scheinert berjudul Everything Everywhere All at Once yang berhasil menang di setiap kategori yang diikuti dengan total 4 piala. Ansambel yang dipimpin oleh Michelle Yeoh, Stephanie Hsu, Ke Huy Quan dan Jamie Lee Curtis itu mengalahkan ‘Babylon’, ‘The Banshees of Inisherin’, ‘The Fabelmans’ dan ‘Women Talking’ untuk hadiah utama malam itu.
Setelah begitu banyak pemeran Everything Everywhere All at Once telah berada di atas panggung untuk menerima penghargaan, momen terakhir malam itu menjadi milik James Hong yang berusia 94 tahun, pemain pendukung dalam film tersebut.
“Dia telah berakting sejak hanya ada 49 negara bagian (di Amerika-red), dan dia sekarang berusia 94 tahun. Perlu 69 tahun untuk membawanya ke atas panggung,” kata Michelle Yeoh memperkenalkan. “Patriark kami, teman kami, James Hong!”
James Hong adalah aktor, produser, dan sutradara di Amerika. Dia telah bekerja di berbagai produksi di media Amerika sejak 1950-an, memerankan berbagai peran dengan lebih dari 650 kredit film dan serial pada tahun 2022. Di awal karirnya, Hong ikut mendirikan East West Players, organisasi teater Asia-Amerika pertama dan teater warna terlama yang terus berjalan di Amerika Serikat, untuk meningkatkan perwakilan Asia-Amerika di industri tersebut.
Pada 10 Mei 2022, ia menerima bintang di Hollywood Walk of Fame atas kontribusinya pada industri film dan televisi Amerika. Pada pidatonya di panggung SAG Awards 2023, Hong kagum pada seberapa jauh aktor Asia telah berkembang dalam hidupnya. Dia juga mengungkit sejarah karirnya di film tahun 1937 ‘The Good Earth’.
“Saya mendapatkan kartu SAG pertama saya 70 tahun yang lalu,” katanya. “Film pertama saya adalah dengan Clark Gable. Namun pada masa itu, [di] The Good Earth, peran utama dimainkan dengan orang-orang dengan mata ditempel seperti ini karena produser mengatakan orang Asia tidak cukup baik dan mereka tidak box office,” kata Hong. “Tapi lihat kami sekarang!”.
Film sains fiksi terlaris itu juga membuat sejarah pada upacara tahunan ke-29 SAG Awards dengan kemenangan untuk bintang Michelle Yeoh dan Ke Huy Quan, yang menjadi aktor keturunan Asia pertama yang menang dalam kategori yang mereka ikuti.