Djenar Maesa Ayu dan Aghniny Haque pernah berkolaborasi pada film Pemandi Jenazah. Ini merupakan duet kedua meraka pada film Tuhan Izinkan Aku Berdosa.
Djenar Maesa Ayu namanya melambung tinggi saat membintangi film Siksa Kubur (2024) yang saat ini masih tayang di bioskop. Namun, dia dikenal sebagai penulis cerpen, produser, maupun sutradara. Karya film garapan dia yang paling terkenal ialah SAIA (2009) dan Mereka Bilang Saya Monyet (2008) yang berkolaborasi bersama Indra Herlambang.
Pada tahun ini, Djenar Maesa Ayu akan membintangi sebuah film kontroversial yang digarap oleh Hanung Bramantyo yang berjudul Tuhan, Izinkan Aku Berdosa (2024) yang akan tayang di bioskop pada 22 Mei 2024. Namun tidak hanya Djenar sendiri yang bermain pada film tersebut, tetapi dia akan kembali berkolaborasi dengan aktris muda yang berusia 27. Siapalagi kalau bukan Aghniny Haque yang akan menjadi pemeran utama sebagai Nadya Kirana.
Ini bukan pertama kalinya bagi Djenar Maesa Ayu untuk berkolaborasi dengan Aghniny Haque di film tersebut. Sebelumnya, Djenar dan Aghniny pernah berkolaborasi dalam film Pemandi Jenazah (2024) yang menghasilkan jutaan penonton. Bukan peran menjadi seorang Ibu dan Anak, tetapi Djenar Maesa Ayu akan berperan sebagai Mbak Ami yang merupakan pemilik salon yang dijadikan sebagai tempat tinggal orang melakukan prostitusi dan sebagai teman dari Kiran.
Tuhan Izinkan Aku Berdosa, tidak hanya diperankan oleh Aghniny Haque dan Djenar Maesa Ayu. Melainkan berbagai bintang ternama turut membintangi film tersebut yaitu, Donny Damara, Andri Mashadi, Samo Rafael, Djenar Maesa Ayu, Keanu Angelo, Nugie, Nikita Mirzani, Cornelio Sunny, Ridwan Raoull Rohaz dan masih banyak lagi.
Kilas Balik film Tuhan Izinkan Aku Berdosa
Dikisahkan mahasiswi yang patut akan agama dan berbudi luhur bernama Nadya Kirani. Kiran nama yang akrab untuk disapa semasa hidupnya digunakan untuk berbakti kepada Tuhan dan memperkuat keislamannya. Bahkan, Kinar sering berdakwa disekitar teman terdekatnya untuk menegakkan syariat Islam.
Suatu hari, Kiran mengalami kesulitan. Ayahnya jatuh sakit dan kondisi perekonomian keluarganya semakin surut. Hal tersebut membuat Kiran terpaksa untuk tinggal bersama Mbak Ami yang merupakan pemilik salon dan menjadi tempat tinggal bagi orang-orang mucikari, termasuk transgender yang seringkali di demo oleh sekelompok pemuda Islam.
Tidak berapa lama kemudian, Kiran mendapatkan sebuah telepon dari seorang ulama bernama Abu Darda yang dia kagumi dan menawarkannya untuk menikah dengannya. Disebabkan paksaan, akhirnya Kiran menyetujui permintaan Abu Darda dengan proses ta’aruf. Tetapi pernikahannya belum diumumi oleh keluarganya.
Abu Darda berjanji untuk memenuhi kebutuhan keluarga Kinan. Tetapi, perlahan Kiran mengetahui bahwa Abu Darda mengingkan Kiran untuk dijadikan sebagai istri ketiga. Hal tersebut membuat Kiran marah besar dan membela dirinya. Namun, malapetaka datang kepada Kiran bahwa Abu Darda memfitnah Kiran bahwa dia telah melecehkan ulama besar yang membuat dirinya di teror di berbagai tempat.
Kejadian tersebut membuat Kiran marah terhadap Sang Pencipta dan membuat Kiran melakukan berbagai dosa besar yang sangat di benci oleh Tuhan. Kiran berharap agar Tuhan segera menghukumnya sebagai bentuk kekecewaan kepada-Nya.
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai perjuangan Kiran terhadap jati dirinya? Saksikan film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa yang akan tayang pada 22 Mei 2024 di bioskop kesayangan Cilers!