Untuk pertama kalinya film fantasi klasik kultus, ‘Dragonslayer’ akan dirilis dalam 4K Ultra HD pada Maret mendatang!
Siapa yang tahu film klasik ‘Dragonslayer’? Film ini mengikuti kisah penyihir muda yang ditugaskan untuk mengalahkan seekor Naga. ‘Dragonslayer’ akan tersedia dalam 4K Ultra HD, SteelBook 4K Ultra HD Edisi Terbatas, dan dalam Blu-ray pada 21 Maret 2023.
Film ini diatur dalam kerajaan fantasi yang terinspirasi dari enam abad Inggris yang diteror oleh naga bernapas api, Vermithrax Pejorative. Film tersebut dibintangi oleh Peter MacNicol, Ralph Richardson, John Hallam, dan Caitlin Clarke.
‘Dragonslayer’ disutradarai dan ditulis oleh Matthew Robbins, yang juga menulisnya bersama Hal Barwood. Dalam beberapa tahun terakhir, Robbins terkenal karena kolaborasinya dengan Guillermo del Toro. Robbins menulis film del Toro berjudul ‘Mimic and Crimson Peak’ dan dikaitkan kisah film ‘Pinocchio’ baru-baru ini.
Walaupun ‘Dragonslayer’ merupakan film klasik kultus, namun pengaruhnya masih bisa dirasakan sampai sekarang. Del Toro dan penulis ‘A Song of Ice and Fire’, George RR Martin sama-sama saling memeringkat Naga bernama Vermithrax Pejorative, di antara Naga favorit mereka dalam film.
Tentu semua itu berkat pemain dan studio efek khusus ikonik Phil Tippett, serta Industrial Light and Magic, yang mendesain bentuk Naga. Film ini menggunakan enam belas boneka untuk menggambarkan Naga, dengan efek yang menakutkan.
‘Dragonslayer’ juga mendapatkan Tippett sebagai yang pertama dari banyak nominasi Academy Award dan juga memiliki skor nominasi Academy Award oleh komposer film yang didekorasi Alex North.
Dalam rilisan baru ini akan menampilkan lebih dari satu jam konten bonus untuk dinikmati penggemar bersama dengan trek komentar film oleh Robbins dengan del Toro. Fitur bonus tersebut termasuk cuplikan di balik layar dari proses pra-produksi saat tim menciptakan dunia fantasi, hingga fitur tentang bagaimana mereka menghidupkan Naga.
Fitur khusus yang disertakan pada rilis 4K Ultra HD dan Blu-ray termasuk ‘The Slayer of All Dragons’, yang akan mengikuti Robbins, pengawas Naga Phil Tippett, dan master efek visual ILM Dennis Muren saat mereka menceritakan proses membawa Naga dan sarang Naga ke layar.
Fitur lain pada rilis ini termasuk ‘Welcome to Cragganmore’, ‘A Long Way to Urland’, ‘Vermithrax Pejorative’, ‘Into the Lake of Fire’, dan ‘The Final Battle’, yang semuanya mengupas keajaiban produksi yang berhasil membawa suasana lebih hidup dalam filmnya.
