Kevin Ardilova, Tissa Biani, Bisma Karisma, dan Sonia Alyssa, akan membintangi serial adaptasi cerpen karya Jujur Prananto, ‘Doa Mengancam’.
‘Doa Mengancam’ bercerita tentang Madrim yang sejak kecil rajin berdoa tak henti diterpa penderitaan, sampai ia bosan berdoa dan mengancam Tuhan untuk meninggalkan-Nya bila doanya tak kunjung terkabul. Dia lalu mendapat kekuatan yang membuatnya kaya, tapi tak bisa mengembalikan istrinya yang pergi meninggalkannya.
Monika Rudijono, selaku Managing Director Vidio berkata, “Kami sangat senang bisa menghadirkan Vidio Original Series dengan tema yang unik seperti ‘Doa Mengancam’. ‘Doa Mengancam’ memiliki alur cerita yang sangat menarik, membuat penonton menebak-nebak apa yang akan terjadi berikutnya.
Cerita dari ‘Doa Mengancam’ pun dekat dengan kehidupan warga Indonesia, di mana series ini mewakili pertanyaan terbesar kita tentang cinta, harapan, keyakinan dan kehidupan.
Berkolaborasi dengan Hanung Bramantyo, sineas ternama Indonesia yang kualitas karyanya tidak perlu diragukan lagi, series ini pun menghadirkan nyawa baru dari film pendahulunya karena menghadirkan talenta muda Indonesia seperti Kevin Ardilova dan Tissa Biani sebagai pemeran utama.”
Monika berharap kehadiran ‘Doa Mengancam’ di Vidio bisa memperlihatkan bahwa original series Indonesia juga bisa memiliki kualitas produksi yang setara dengan film.
Sutradara Senoaji Julius menjelaskan, “Banyak orang memiliki hidup lebih sempurna, terkadang rasa iri atau frustasi sering muncul. Doa Mengancam hadir sebagai sebuah pengingat dan sekaligus hiburan, agar orang tidak lupa bahwa keinginan yang terlalu dipaksakan dalam dirinya sepatutnya diwaspadai. Diharapkan orang bisa menghadapi dan menjalani hidupnya dengan kesadaran yang lebih baik.”
Diperankan oleh aktor dan aktris muda Tanah Air, Hanung Bramantyo yang juga menyutradarai versi filmnya yang berjudul ‘Doa Yang Mengancam’ di tahun 2008 menceritakan, “Saya ingin series ini dimainkan oleh anak muda yang memiliki idealisme dalam akting. Tidak semata-mata hanya memiliki jumlah follower yang besar. Saya sangat menentang pemilihan pemain berdasarkan jumlah follower.”
”Saya sangat menekankan kemampuan akting pemain-pemain saya. Seperti Kevin Ardilova, anak muda cerdas dan berbakat, yang kerap tampil tidak hanya di film-film populer Indonesia, tapi juga di film-film festival internasional: Yuni, Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, Autobiography merupakan pilihan utama saya buat memainkan sosok Madrim si pengancam Tuhan” komentarnya tentang pemilihan Kevin sebagai tokoh utama.
Ia juga memberikan alasannya memilih Tissa Biani karena merupakan “seorang aktris dengan bakat alami yang luar biasa.” dan memiliki “Gestur, mimik, dan respon tubuh dia sangat natural dan alami.”
”Juga Bisma, yang kehadirannya pertama kali telah mencuri hati di film Kadet 1947, telah menyajikan performa yang menawan di layar. Ditambah aktor-aktor dari Yogyakarta, di mana banyak di antaranya berasal dari sanggar teater, ketoprak, Ludruk dan juga mahasiswa akademi seni, menambah orkestrasi yang menawan di setiap scene-scene-nya. Saya sangat excited sekali bekerja dengan mereka.” tutupnya
Doa Mengancam tidak hanya drama romantis dibalut religi saja, tapi juga ada action dan komedi yang kompleks dan kaya cerita. Setiap episode menyuguhkan emosi yang berbeda-beda.
Diawali dengan sesuatu yang serius, agamis dan romantis, lalu tiba-tiba komedi-satir. Selanjutnya penonton dibawa pada genre fantasi yang dibalut action. Kemudian masuk dalam kehidupan anak-anak yang lucu dan persoalan keluarga yang hangat serta mengharukan.
Episode pertama dan kedua dapat penonton saksikan secara gratis di platform Vidio, dan berlangganan paket “Vidio Premier Platinum”, dengan harga mulai dari 15 ribu rupiah saja, untuk menonton rangkaian episode lanjutannya.