‘Jakarta vs Everybody’ sukses menampilkan realitas ibu kota yang keras, dan telah tayang terbatas di Bioskop Online.
Seperti yang telah kita ketahui bersama, Bioskop Online baru saja merilis konten terbaru mereka berupa film ‘Jakarta vs Everybody’. Film tersebut telah lama menantikan tanggal rilis yang tepat, akan tetapi penantian tersebut harus banyak mengalami banyak kemunduran karena pandemi.
Akhirnya, setelah sekian lama menanti film ini tayang terbatas sejak 19 Maret 2022 lalu.
‘Jakarta vs Everybody’ sendiri mengisahkan kehidupan Dom yang diperankan Jefri Nichol, ia memiliki mimpi untuk menjadi seorang aktor film terkenal.
Akan tetapi realitanya tak seindah yang di bayangkan, Dom akhirnya memilih untuk meredam sementara impian nya tersebut sambil terus mencari peruntungan nya yang lain, dan berharap menemukan cara lain untuk tetap menjadi aktor.
Film ini menggambar kehidupan Jakarta yang keras akan membawa kita pada pengalaman yang luar biasa, bahwa mimpi harus tetap kita kejar dengan cara apapun juga dan jangan pernah berhenti berharap agar kehidupan masih terus bisa kita jalani ke depannya.
Kerasnya Jakarta membuat orang bisa bekerja apa saja, misalnya menjadi perias mayat. Seperti yang dilakukan oleh Dea Panendra di dalam film ‘Jakarta vs Everybody’. Dea Panendra berperan sebagai Khansa, gadis perias mayat yang selalu bepergian menggunakan KRL Commuterline.
Karena kebiasaannya menggunakan KRL Commuterline, Khansa pun bertemu dengan Dom, tokoh yang diperankan oleh Jefri Nichol. Di mana keduanya kemudian terlibat hubungan yang cukup “menantang”.
Di film ‘Jakarta vs Everybody’ ini, Dea akan beradegan panas dengan seorang Jefri Nichol. Dengan akting yang oke, penonton pastinya akan dibuat percaya dengan apa yang disaksikan. Walaupun menurut Jefri Nichol, sebagai lawan main Dea Panendra, semua yang terlihat itu hanya teknik kamera yang bekerja.
“Adegan itu diambil sekitar satu jam, itu lama banget karena teknis banget,” ungkap Jefri Nichol yang membuka rahasia di balik adegan panasnya bersama dengan Dea Panendra. Karena adegan ini juga, banyak yang mengungkapkan kekaguman kepada Dea Panendra atas aktingnya bersama Jefri Nichol.
Dea Panendra benar-benar mendalami perannya sebagai Khansa, keduanya bermain secara total dan tentunya menjunjung tinggi profesionalitas di dalam nya. Sebagai penonton, ada baiknya kita tidak merendahkan suatu film terlebih dahulu sebelum menontonnya.
Meskipun menyelipkan adegan panas di dalamnya, tetap saja film ini tetap mengutamakan isi ketimbang yang lainnya.
Jadi, dari pada penasaran lebih baik segera beli tiketnya yang dapat diakses melalui website www.bioskoponline.com atau melalui aplikasi Bioskop Online yang dapat diunduh di App Store dan Google Play Store. Tiket bisa didapatkan dengan harga Rp 30.000 saja! Selamat menonton!
