Kematian Bu Nini pada Episode 7 ‘Drama Ratu Drama’ memukul semua kru dan pemain. Ijul pun melakukan sesuatu untuk membersihkan namanya juga memperlihatkan apa yang sebenarnya terjadi.
Selepas Bu Nini pingsan di lokasi syuting hingga harus dilarikan ke rumah sakit, tim produksi sinetron pun segera mencari pengganti Bu Nini. Louis mendesak Azwar untuk menyuruh pengganti Bu Nini memulai syuting pada pagi hari. Lex yang lebih banyak diam pun mulai bersuara mengutarakan perihal kodisi kru yang mulai jatuh sakit dan mereka semua butuh istirahat serta ia mengusulkan untuk syuting di hentikan sejenak. Lex juga memperbaiki rincian anggaran yang melebihi kapasitas, namun hal itu ditolak mentah-mentah oleh Louis.
Syuting pun berlanjut hingga Lex datang membawa kabar bahwa Bu Nini telah meninggal dunia. Leta ingin mengunjungi rumah duka bersama Ijul namun dilarang Azwar atas perintah Louis yang menuntut mereka untuk tetap syuting dan mengejar tayangan. Ijul yang merasa sangat terpukul pun secara impulsif memutuskan untuk keluar dari produksi dan membuat nasib sinetron ’Kau Hilang Ku Healing’ berada di ujung jurang.
Bersama sang Papa, Ijul pergi ke rumah duka untuk menemui keluarga Bu Nini dengan perasaan sedih dan penuh sesal. Penyesalan Ijul semakin dalam tatkala anak perempuan Bu Nini mengungkapkan alasan di balik protes keras yang dilayangkan mendiang mengenai jam kerja. Dia juga menambahkan bahwa Bu Nini selama ini percaya dengan Ijul.
Sisi lain, Louis dan kebiasaan buruknya melimpahkan kesalahan pada orang lain terus berlanjut. Di rumahnya, Louis memarahi Lex habis-habisan, menyerang Lex secara verbal maupun fisik. Dia juga mengatakan Lex-lah yang bertanggung jawab atas kematian Bu Nini.
Malam Sinetron Nusantara Award berlangsung, Ijul hadir bersama sang Papa untuk menghadiri acara tersebut. Papa Ijul yang meyakini bahwa putrinya akan memenangkan penghargaan harus dilanda kekecewaan lantaran pemenang penghargaan pemeran wanita terfavorit justru Amelie. Tak tahan, Papa Ijul naik ke atas panggung merebut piala dari tangan Amelie lalu mengatakan piala itu lebih pantas untuk anaknya. Ijul turut naik ke panggung untuk menghentikan sang Papa bersama tim keamanan acara serta meminta maaf pada Amelie atas kekacauan yang terjadi.
Saat keduanya berpelukan lalu terjatuh dan membuat piala patah, Ijul yang kesal karena ditertawakan pun tak mampu membendung segala emosi yang ia rasakan selama ini. Dia meluapkan amarahnya di atas panggung itu, pada semua orang yang menertawakan dirinya, dan Amelie yang selama ini penuh kepalsuan. Ijul juga mengarahkan kata-kata tajamnya pada Papi Louis, mengungkap semua kejahatan yang pria tua itu lakukan sebelum akhirnya meninggalkan panggung dan pergi dari lokasi acara.
Pada episode terakhir yang akan tayang hari Minggu ini, tampaknya Ijul akan kembali menjalani syuting sinetron ‘Kau Hilang Ku Healing’. Selain itu, hubungan Ijul dan sang Papa pun tampaknya memiliki titik terang. Ketika Papa nya berpikir bahwa Ijul akan malu menjadi anaknya, Ijul justru menjawab bahwa rasa malu itu tidak pernah ada, dia ingin menjadi orang yang berani seperti Papanya.
Lalu, bagaimanakah perjalanan ratu antagonis dalam mendapatkan kebahagiaannya akan berakhir?
Episode terakhir ‘Drama Ratu Drama’ dapat disaksikan di layanan streaming Vidio. Jangan sampai ketinggalan, ya!