Rilisnya ‘The Batman’ karya Matt Reeves menandai film Batman live-action solo pertama dalam satu dekade, dengan yang terakhir adalah ‘The Dark Knight Rises’ karya Christopher Nolan tahun 2012.
Nolan dikenal memiliki pandangan yang “gelap” mengenai sang Dark Knight dan karakter Ben Affleck dalam film-film Zack Snyder pasti memiliki saat-saat suramnya, lalu ‘The Batman’ membawa karakter tersebut ke dunia yang dipenuhi korupsi dan Gotham yang dipenuhi orang jahat berkuasa.
Reeves telah menyatakan sebelumnya bahwa ‘The Batman‘ adalah awal dari sebuah trilogi dan dengan beberapa serial spin-off HBO Max yang sedang dikerjakan, akhir dari ‘The Batman’ kemungkinan penting untuk rencana apa pun yang dimiliki Reeves untuk masa depan.
Dengan ‘The Batman’ akhirnya rilis, mari kita bahas apa saja yang terjadi di akhir film tersebut berdasarkan tulisan jurnalis Collider, Ross Bonaime. Spoiler alert!
Final battle ‘The Batman’
Setelah serangkaian pembunuhan dan petunjuk yang ditinggalkan oleh The Riddler (Paul Dano), Batman (Robert Pattinson) akhirnya melacak apartemen penjahat, tempat tinggal yang dipenuhi oleh teka-teki. Sementara The Riddler nyaris lolos, GCPD berhasil menemukan Riddler di sebuah restoran, sedang membuat tanda tanya di buih kopinya sambil menunggu sepotong kue labu.
Namun meskipun The Riddler akhirnya tertangkap, kunjungan dari Batman mengungkapkan bahwa rencana Riddler belum selesai. Riddler telah meletakkan beberapa bom di van di Gotham untuk meledak, merobohkan tembok laut di sekitar kota, membanjiri jalan-jalan.
Batman terlambat menemukan rencana Riddler dan akhirnya mobil-mobil van itu meledak dan air pun masuk ke dalam Gotham. Banyak yang mencari perlindungan di Gotham Square Garden, yang sebelumnya sudah disesaki perayaan walikota baru, Bella Real (Jayme Lawson).
Namun, di dalam gedung itu hadir pula simpatisan Riddler yang dipersenjatai dengan senjata dan siap membunuh Real.
Batman pun menyingkirkan para penjahat ini, menyelamatkan nyawa Walikota Real, dan membuat orang-orang Gotham tetap aman. Saat orang yang terjebak di Gotham Square Garden dievakuasi dari atap, Bruce Wayne menyadari bahwa dia tidak bisa hanya mencoba menyelamatkan Gotham melalui ketakutan; dia juga harus melakukannya dengan harapan.
Bahkan dengan Riddler di balik jeruji besi, Batman tahu bahwa banjir kota dan kematian Carmine Falcone (John Turturro) baru-baru ini akan menyebabkan perebutan kekuasaan dari sisa dunia kejahatan Gotham. Lalu, ditunjukkan Oswald Cobblepot/Penguin (Colin Farrell), yang sepertinya akan melakukan perampokan, mengisyaratkan bahwa kita belum melihat banyak dari penjahat ini, dan kemungkinan menjadi jembatan ke serial spin-off Penguin.
Napi di Arkham dan perjalanan selanjutnya untuk Catwoman
Masa depan waralaba semesta Batman dari Reeves ini bisa juga dilihat dari adegan terakhir Riddler di penjara. Saat Riddler meratapi rencananya yang gagal, tahanan lain di sel lain menunjukkan bahwa memiliki teman adalah sesuatu yang baik dan memuji aksi-aksi Riddler.
Tahanan itu diperankan oleh Barry Keoghan (dalam kredit pemain disebutkan sebagai “Unseen Arkham Prisoner”) dan ia langsung mengeluarkan tawa dan kamera menunjukkan sedikit tampang sang karakter yang jelas-jelas adalah Joker, menunjukkan arah lain tentang apa yang akan terjadi di dunia Batman milik Matt Reeves.
Selina Kyle (Zoë Kravitz) juga memutuskan untuk meninggalkan Gotham, setelah mengetahui apa yang terjadi pada teman sekamarnya, Annika (Hana Hrzic), dan menyaksikan ayahnya, Carmine Falcone, meninggal. Saat Kyle meninggalkan kota, dia dikawal oleh Batman, naik motor bersama melalui jalan-jalan Gotham.
Ketika Kyle mengambil giliran untuk meninggalkan kota, Batman tetap di belakang, mengemudi kembali ke Gotham untuk melindungi kota yang membutuhkan dirinya lebih dari sebelumnya.